Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Industri Fintech Bisa Jangkau Masyarakat yang Tak Miliki Akses Bank

Industri Fintech Bisa Jangkau Masyarakat yang Tak Miliki Akses Bank Ilustrasi Menggunakan Handphone. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/canonzoom

Merdeka.com - Ekonomi digital Indonesia khususnya layanan keuangan digital, diperkirakan tumbuh hingga USD 130 miliar pada 2025. Dengan pergerakan yang menunjukkan peningkatan signifikan tersebut, layanan keuangan digital/financial technology (fintech) dipercaya akan mampu mendorong akselerasi pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Untuk itu, sebagai langkah bersama untuk memperkuat industri fintech Tanah Air, pemerintah kembali mengadakan Indonesia Fintech Summit (IFS) yang akan berlangsung pada 10-11 November 2022 di Bali. Acara yang memasuki tahun keempat ini digagas atas kolaborasi Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama (AFPI) yang menjadi bukti nyata atas perkembangan pesat ekosistem fintech di Tanah Air.

Ketua Umum AFTECH Pandu Sjahrir mengatakan, IFS akan menghadirkan perusahaan-perusahaan fintech anggota AFTECH juga regulator seperti Bank Indonesia dan OJK, serta para pemangku kepentingan lain di industri fintech. Ini dimaksudkan untuk memacu semangat industri fintech dalam maju dan mendorong adopsi digitalisasi jasa sektor keuangan yang dapat lebih cepat membantu pemulihan ekonomi nasional.

"Sebagai Asosiasi yang resmi ditunjuk oleh OJK untuk menaungi penyelenggara Inovasi Keuangan Digital (IKD), ajang IFS menjadi upaya AFTECH untuk meraih visi yakni mendorong inklusi keuangan melalui layanan keuangan digital," jelasnya dalam konferensi pers di Wisma Mulia 2, Jakarta, Senin (7/11).

Pandu berharap dengan IFS yang kembali digelar, diharapkan mampu mengoptimalkan dampak positif sektor jasa keuangan terhadap pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan serta kestabilan sistem keuangan di masa mendatang yang mengimplementasikan keseimbangan antara inovasi, pertumbuhan, dan perlindungan konsumen.

"Walaupun tahun depan penuh dengan ketidakpastian. Tapi kami harapkan acara ini menjadi pembuka awal untuk bisa meneruskan momentum positif mempercepat laju ekonomi di Indonesia," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Umum AFPI Adrian Gunadi meyakini, acara tersebut bisa menghasilkan gagasan-gagasan signifikan, khususnya untuk mengoptimalkan potensi industri fintech yang berasal dari kebutuhan riil di masyarakat.

Dia mencontohkan, lahirnya industri fintech lending, didorong tingginya credit gap di Indonesia yang mencapai Rp 1.650 triliun per 2018, khususnya di kalangan masyarakat unbanked dan underserved. Sehingga kehadiran fintech lending diharapkan bisa menjadi salah satu solusi dari masalah tersebut.

"Industri fintech lending terbukti dapat memberikan kemudahan layanan finansial, di tengah banyaknya masyarakat Indonesia yang masih masuk ke dalam kategori unbanked," lanjutnya.

Hingga September 2022, industri fintech lending berhasil mencatatkan agregat penyaluran pendanaan yang mencapai Rp455 triliun. Pendanaan tersebut telah disalurkan oleh 960.396 pemberi pinjaman atau lender kepada 90,21 juta penerima pinjaman atau borrower.

Untuk itu, menurutnya ajang ini menjadi sesuatu yang perlu dibanggakan karena menjadi momentum menunjukkan kepada industri fintech global bahwa industri fintech Indonesia tumbuh dengan semangat kolaborasi. "Ini adalah bukti nyata kontribusi fintech lending dalam memeratakan inklusi keuangan di Indonesia," pungkasnya.

Reporter Magang: Hana Tiara Hanifah

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei: Pendanaan Perusahaan Fintech di Indonesia Terbesar Kedua di Asia Tenggara
Survei: Pendanaan Perusahaan Fintech di Indonesia Terbesar Kedua di Asia Tenggara

Hingga kuartal III-2023, industri fintech di Indonesia mendominasi hingga sekitar 33 persen dari total pendanaan perusahaan fintech di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Kolaborasi Antar Sektor Jadi Kunci Pengembangan Ekosistem Digital
Kolaborasi Antar Sektor Jadi Kunci Pengembangan Ekosistem Digital

Upaya-upaya menumbuhkan pengembangan ekonomi digital perlu kerja bersama.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia
Terungkap, Begini Strategi Bappebti Kembangkan Ekonomi Digital di Indonesia

Nilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD 146 miliar pada tahun 2025. Angka tersebut menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Prediksi Transaksi Keuangan Digital Tumbuh 14 Kali Lipat Menjadi 10 Miliar Transaksi
Bank Indonesia Prediksi Transaksi Keuangan Digital Tumbuh 14 Kali Lipat Menjadi 10 Miliar Transaksi

Generasi Y, Z dan Alpha akan lebih dominan melakukan preferensi pembayaran secara digital sehingga mendorong peningkatan transaksi keuangan digital.

Baca Selengkapnya
Transaksi Kripto Tembus Rp211 Triliun, Diprediksi Bakal Jadi Teknologi Ekonomi Masa Depan
Transaksi Kripto Tembus Rp211 Triliun, Diprediksi Bakal Jadi Teknologi Ekonomi Masa Depan

Dalam industri keuangan, teknologi blockchain telah membuka jalan bagi konsep keuangan terdesentralisasi (DeFi).

Baca Selengkapnya
Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Sebut Literasi Masyarakat Semakin Tinggi
Dukung Indonesia Fintech Summit 2024, Perusahaan Digital Sebut Literasi Masyarakat Semakin Tinggi

Perusahaan Teknologi Keuangan Digital, Trans Digital Cemerlang (TDC) menyambut baik acara Indonesian Fintech Summit & Expo 12-12 November 2024 lalu.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030
Menko Airlangga Pede Ekonomi Digital RI Bisa Tembus Rp9.732 triliun di 2030

Ada 6 tantangan yang perlu diselesaikan agar ekonomi digital Indonesia tembus Rp9.732 triliun di tahun 2030.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai
Pemerintah Optimis Target 30 Juta UMKM Go Digital di 2030 Tercapai

Pemerintah terus mendorong agar UMKM lokal bisa merambah pasar digital.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi Digital ASEAN Diprediksi Capai USD 2 Triliun, Indonesia Kebagian Berapa?
Pertumbuhan Ekonomi Digital ASEAN Diprediksi Capai USD 2 Triliun, Indonesia Kebagian Berapa?

DEFA bisa turut mendongkrak pertumbuhan ekonomi digital ASEAN hingga dua kali lipat, termasuk untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Pelaku Industri Dorong Fintech Semakin Inklusi dan Dekat dengan Masyarakat
Begini Cara Pelaku Industri Dorong Fintech Semakin Inklusi dan Dekat dengan Masyarakat

Program ini diharapkan mendorong adopsi fintech dan meningkatkan kesadaran terhadap perkembangan, manfaat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Potensi Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia Tahun 2030 Rp5.800 Triliun
Jokowi Sebut Potensi Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia Tahun 2030 Rp5.800 Triliun

Jokowi sebut ekonomi digital di Indonesia akan tumbuh empat kali lipat di tahun 2030.

Baca Selengkapnya
Pembiayaan Fintech ke UMKM di Indonesia Masih Rendah, Ini Strategi OJK
Pembiayaan Fintech ke UMKM di Indonesia Masih Rendah, Ini Strategi OJK

OJK mencatat, industri fintech menunjukkan kinerja yang baik.

Baca Selengkapnya