Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Industri semen nasional bantu pemerintah tekan efek rumah kaca

Industri semen nasional bantu pemerintah tekan efek rumah kaca bongkar muat semen. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Dalam rangka menjaga kelestarian ekosistem dunia, Indonesia bersama negara-negara lain saling bersepakat untuk berperan dalam upaya menekan emisi gas rumah kaca di wilayah masing-masing. Untuk itu, sejak tahun 2010 telah dibentuk lembaga setara kementerian yang secara khusus bertugas memantau segala hal mengenai perubahan iklim di Indonesia.

"Karena itu, adalah tugas Kami memantau soal perubahan iklim di Indonesia. Terutama kaitannya dengan kinerja industri, karena mereka adalah salah satu penyumbang terbesar selain dari aktifitas rumah tangga," ujar Utusan Khusus Presiden untuk Pengendalian Perubahan Iklim, Rachmat Witoelar di Jakarta, Kamis (6/4).

Menurutnya, ada beberapa aktifitas keseharian manusia yang cukup berperan dalam menyumbang emisi gas rumah kaca. Misalnya, saja aktifitas membuang sampah dan juga kesibukan lalu lintas.

Orang lain juga bertanya?

"Dalam hal ini adalah industri otomotif. Semua orang kini menggunakan motor, mobil. Ini semua juga berpengaruh. Lalu industri yang sifatnya mengolah alam, seperti batu bara dan juga industri semen," kata Rachmat.

Rachmat mengaku bersyukur bahwa sejauh ini para pelaku industri semen nasional cukup kooperatif dan memiliki kesadaran tinggi untuk turut berperan dalam menekan emisi gas rumah kaca. Salah satunya dengan menangani sekaligus menurunkan emisi CO2 yang dihasilkan dari kegiatan produksinya.

"PT Semen Indonesia Tbk sebagai salah satu pelaku utama saya pikir telah membuktikan komitmennya. Kita tahu, mereka melalui anak usahanya, yaitu Semen Padang, Semen Tonasa dan Semen Gresik yang tersebar di berbagai lokasi, berkontribusi besar dalam menekan emisi CO2 di Indonesia," tegasnya.

Tak hanya soal penanganan emisi gas rumah kaca, lanjut Rachmat, Semen Indonesia juga terbukti berkomitmen dalam pelestarian lingkungan melalui tanggung jawabnya dalam mengembalikan fungsi lahan bekas tambang. Hal ini menjadi poin positif, mengingat masih ada banyak industri lain yang relatif kurang menyadari tanggung jawab tersebut.

"Meski saya belum melihat sendiri di lapangan, tapi sudah banyak laporan positif terkait hal itu. Lahan bekas lahan ditanami lagi, direboisasi, dilakukan biodiversity, fungsi tanahnya dikembalikan, airnya dijaga. Ada nurani di sana. Tidak sekadar kewajiban, tapi kesadaran. Ini tidak banyak disadari. Misal di (tambang) batubara, ini belum banyak," ungkap Rachmat.

Dengan begitu, Rachmat menambahkan apresiasinya pada BUMN semen ini dan berharap agar kesadaran serupa juga dimiliki oleh para pelaku industri lain. Meski sudah cukup bagus, Rachmat juga berharap agar SMGR tidak berpuas diri dan senantiasa meningkatkan upayanya dalam menekan emisi gas rumah kaca di wilayah operasional produksinya.

"Yang namanya teknologi kan terus berkembang. Yang sekarang kita anggap bagus, esok hari ada yang lebih bagus. Sekarang saja di luar negeri sudah ada (perusahaan) yang zero emition. Saya harap Semen Indonesia juga mengarah ke sana. Namun, saya juga menyampaikan apresiasi dengan apa yang sudah dilakukan sejauh ini," pungkasnya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
BUMN & BUMD Kolaborasi Kelola Sampah Jadi Energi, Bisa Serap 1 Juta Ton Sampah dalam Setahun
BUMN & BUMD Kolaborasi Kelola Sampah Jadi Energi, Bisa Serap 1 Juta Ton Sampah dalam Setahun

SIG melalui anak usahanya, SBI, juga menjadi inisiator sekaligus operator fasilitas RDF pertama di Indonesia.

Baca Selengkapnya
PT SIG Pasok 400 Ribu Ton Semen Ramah Lingkungan buat Infrastruktur IKN
PT SIG Pasok 400 Ribu Ton Semen Ramah Lingkungan buat Infrastruktur IKN

Produk rendah karbon memberi nilai tambah efisiensi untuk jaminan ketersediaan pasokan bahan bangunan.

Baca Selengkapnya
Sampah Perkotaan Ternyata Bisa Disulap Jadi Bahan Bakar untuk Produksi Semen
Sampah Perkotaan Ternyata Bisa Disulap Jadi Bahan Bakar untuk Produksi Semen

Pemkab Temanggung melalui TPST Sanggrahan akan mengirimkan RDF yang dihasilkan di TPST tersebut ke pabrik semen SBI di Cilacap.

Baca Selengkapnya
Gunakan Panel Surya & Konversi Gas Panas Buang Proses Produksi, BUMN Semen Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca 19,21 Persen
Gunakan Panel Surya & Konversi Gas Panas Buang Proses Produksi, BUMN Semen Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca 19,21 Persen

Corporate Secretary SIG, Vita Mahyreni menjelaskan, hal ini dilakukan sebagai upaya perusahaan mengurangi laju perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Rahasia Pabrik Semen Merah Putih Bisa Pangkas Emisi 5 Persen, Salah Satunya Kurangi Penggunaan Energi Fosil
Rahasia Pabrik Semen Merah Putih Bisa Pangkas Emisi 5 Persen, Salah Satunya Kurangi Penggunaan Energi Fosil

Dari sisi energi, penggunaan Waste Heat Recovery System (WHRS) juga dioptimalkan mengubah panas buangan menjadi listrik, menghasilkan 85.702 MWh pada 2023.

Baca Selengkapnya
Pembangunan Ibu Kota Nusantara Pakai Green Cement, Wamen BUMN: Komitmen Negara Menuju Net Zero Emission
Pembangunan Ibu Kota Nusantara Pakai Green Cement, Wamen BUMN: Komitmen Negara Menuju Net Zero Emission

Green Cement dalam proses produksinya menghasilkan emisi gas rumah kaca (emisi karbon) yang lebih rendah dibandingkan semen konvensional (OPC).

Baca Selengkapnya
PT Semen Indonesia Bangun Rumah Tapak Tipe 36 di IKN Pakai Semen Hijau
PT Semen Indonesia Bangun Rumah Tapak Tipe 36 di IKN Pakai Semen Hijau

Donny menuturkan semen hijau merupakan inovasi produk dari SIG yang diproduksi dengan material dan melalui proses yang ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya
Prospek Industri Semen di Tengah Gencarnya Pembangunan IKN dan Proyek Perumahan Pemerintah
Prospek Industri Semen di Tengah Gencarnya Pembangunan IKN dan Proyek Perumahan Pemerintah

Permintaan semen diperkirakan tetap tinggi karena ada upaya pemerintah dalam mempercepat penyediaan perumahan bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Semen Indonesia Cetak Laba Rp503 Miliar di Semester I-2024 di Tengah Ketatnya Persaingan Industri
Semen Indonesia Cetak Laba Rp503 Miliar di Semester I-2024 di Tengah Ketatnya Persaingan Industri

Sepanjang semester pertama tahun 2024, perusahaan klaim mampu menjaga ketahanan keuangan.

Baca Selengkapnya
BRIN dan SIG Kembangkan Riset Aplikatif Pada Produk Semen, Seperti Apa?
BRIN dan SIG Kembangkan Riset Aplikatif Pada Produk Semen, Seperti Apa?

Untuk mengakselerasi capaian dekarbonisasi, SIG tentunya membutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak yang relevan, termasuk BRIN.

Baca Selengkapnya
Dukung Pembangunan Rendah Karbon, BUMN Semen Ciptakan Bahan Bangunan Ramah Lingkungan
Dukung Pembangunan Rendah Karbon, BUMN Semen Ciptakan Bahan Bangunan Ramah Lingkungan

Beberapa produk SIG tercatat 21 persen sampai dengan 38 persen lebih rendah karbon dibandingkan semen konvensional.

Baca Selengkapnya
Semen Indonesia Bakal Pasok Green Cement ke Ibu Kota Nusantara Hingga 2045
Semen Indonesia Bakal Pasok Green Cement ke Ibu Kota Nusantara Hingga 2045

Selain pemenuhan kebutuhan pasar domestik, SIG juga tengah membangun proyek pengembangan dermaga.

Baca Selengkapnya