Inflasi Akibat Kenaikan BBM Tertolong Turunnya Harga Cabai dan Bawang
Merdeka.com - Indonesia mencatat Indeks Harga Konsumen (IHK) atau inflasi pada September 2022 mencapai angka 5,95 persen secara tahunan, atau year on year (YoY). Lonjakan inflasi tersebut tidak lepas dari dampak kenaikan harga BBM pada awal bulan lalu.
Namun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, tingkat inflasi itu masih ditolong oleh penurunan harga sejumlah komoditas pangan seperti produk bawang dan cabai. Meskipun, beberapa komoditas lain semisal beras sedikit mengalami kenaikan harga.
"Secara bulanan, kenaikan harga BBM, angkutan masih tertahan oleh penurunan harga komoditas, bawang merah dan aneka cabai," ujar Menko Airlangga dalam forum Economic Outlook 2023 yang digelar Sinarmas, Senin (17/10).
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Apa yang ditekankan Mendagri terkait inflasi? 'Faktanya terjadi inflasi, kenaikan, meskipun tidak terlalu tinggi. Artinya, menurut saya, daya beli masyarakat masih cukup terjangkau,' ungkap Mendagri.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Dimana harga beras juga naik? Kenaikan harga sembako juga terjadi di Pasar Belakang Kodim Brebes. Harga telur ayam dari Rp26.000 per kilogram menjadi Rp28.000 per kilogram. Begitu pula dengan harga beras medium yang naik Rp1.000 per kilogram.
-
Bagaimana Bulog menekan kenaikan harga beras? 'Disamping itu BULOG juga menggelontorkan beras operasi pasar tidak hanya ke retail, tidak hanya ke grosir tapi juga ke pasar-pasar. Dengan jumlah stok Cadangan Beras Pemerintah yang kita kuasai saat ini sebanyak 1,6 juta ton maka berapapun permintaan pasar akan dipenuhi oleh BULOG' tambah Jokowi.
"Sementara beras mengalami kenaikan di bulan September, andil inflasinya walaupun mendekati nol tapi sedikit naik 0,04 persen," dia menambahkan.
Adapun menurut data Informasi harga dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPSN), Senin (17/10), komoditas aneka cabai memang kompak terus mengalami penurunan.
Harga Pangan
Antara lain, harga cabai merah besar turun 2,72 persen jadi Rp48.350 per kg dibandingkan Minggu (16/10). Lalu cabai merah keriting juga turun 1,24 persen jadi Rp 51.650 per kg, cabai rawit merah turun 1,9 persen jadi Rp 59.500 per kg, dan cabai rawit hijau turun 1,58 persen jadi Rp 43.500 per kg.
Penurunan harga juga dirasakan oleh komoditas bawang putih, yang terpangkas sekitar 0,35 persen menjadi Rp28.200 per kg. Di sisi lain, harga bawang merah relatif stabil di angka Rp35.700 per kg.
Pun untuk produk beras, yang secara harga terpantau stabil. Seperti, beras kualitas medium I Rp12.150 per kg, beras kualitas medium II Rp12.000 per kg, dan beras kualitas super I Rp13.450 per kg,
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tercatat, tingkat inflasi pada Oktober 2023 hanya sebesar 0,17 persen secara month to month.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan bersyukur karena harga Bapok, khususnya di Jawa Tengah terpantau stabil cenderung turun.
Baca SelengkapnyaKemendag bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk menahan inflasi.
Baca SelengkapnyaTomsi dalam kesempatan juga mewanti-wanti sepuluh pemerintah provinsi dengan angka inflasi yang terbilang tinggi.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli pun ungkap bahwa ada beberapa komoditas yang memiliki stok yang stabil dan bahkan harganya cenderung turun.
Baca SelengkapnyaInflasi November 2023 naik akibat lonjakan berbagai harga pangan, salah satunya cabai.
Baca SelengkapnyaLaju inflasi year on year terjadi karena adanya kenaikan harga kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 3,51 persen.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, BPS pernah mencatat inflasi terendah pada tahun 2020, yang mencapai 1,68 persen.
Baca SelengkapnyaHal tersebut demi membantu petani agar tidak terlalu merugi sehingga memungkinkan menjual tanah atau lahan pertanian mereka untuk bertahan.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Meroket, Inflasi Naik Jadi 2,75 Persen di Februari 2024
Baca SelengkapnyaAdapun lima langkah strategis untuk memperkuat pengendalian inflasi saat Idul Adha.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi juga memastikan cadangan beras nasional pada 2024 akan berada di level aman.
Baca Selengkapnya