Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ingin cari rumah idaman, hindari 5 ciri-ciri agen properti ini

Ingin cari rumah idaman, hindari 5 ciri-ciri agen properti ini

Merdeka.com - Bisnis properti selain sebagai sebuah bisnis yang menggiurkan juga adalah sarana investasi yang menjanjikan. Namun, menjual sebuah properti tidaklah mudah walaupun kita tahu properti merupakan salah satu aset yang tidak pernah turun nilainya.

Investasi properti merupakan salah satu investasi yang tidak mudah untuk dicairkan. Karena itu, banyak penjual properti yang berharap agar propertinya dapat cepat terjual menggunakan jasa pihak ketiga.

Jasa pihak ketiga sebagai tenaga penjual pun banyak bermunculan dari yang sifatnya personal ataupun terorgansir dalam sebuah badan hukum CV ataupun PT.

Tapi, jangan salah mengira bahwa menyerahkan semua properti Anda kepada sebuah agen properti atau pihak ketiga penjual merupakan sebuah solusi.

Ada hal-hal yang harus dihindari agar dapat terhindar dari hal-hal yang merugikan. Hal yang perlu diingat adalah memang dalam hal ini tenaga penjual terkadang dibutuhkan untuk mempercepat penjualan properti, baik itu rumah, apatemen, ataupun tanah yang Anda miliki.

Dengan penanganan seorang atau sebuah agen yang tidak profesional, akan banyak kerugian yang Anda derita.

Hindarilah beberapa ciri-ciri agen properti berikut supaya tidak merugikan nantinya. Berikut cirinya seperti dikutip cermati.com.

Pakai trik tawaran pembeli

Hal ini banyak dilakukan agen properti agar mendapatkan mitra untuk menjadi kliennya. Mereka biasanya akan menghubungi Anda dan mencoba untuk memberikan informasi bahwa ada calon pembeli properti Anda.Trik ini akan dilakukan agar kita merasa senang dan mau bertemu dengan mereka untuk selanjutnya melakukan kontrak kerja sama dan terikat oleh perjanjian pembagian hasil dari jual beli sebuah properti.Beberapa agen properti memberikan peraturan yang dapat mengikat Anda untuk melakukan jual beli secara bebas di luar agen properti tersebut.Misalnya, dalam jangka waktu tertentu, Anda harus memasang banner pada properti dengan kontak penghubung dari agen properti tersebut.Tentu saja hal ini dapat merugikan Anda. Sebab secara tidak langsung, ia akan memanipulasi semua kontak yang akan menjadi calon pembeli Anda.

Menawarkan dengan memaksa

Agen properti akan membantu dalam melakukan penjualan sekaligus membantu untuk menemukan properti yang cocok untuk kita.Akan tetapi, seorang agen yang baik bukanlah seorang yang dengan sengaja memberikan tekanan kepada Anda bahwa pilihannya adalah yang terbaik.Seperti yang diketahui, agen properti hidup dari komisi penjualan. Semakin cepat ia melakukan penutupan transaksi, semakin cepat pula ia akan mendapatkan uang.Karena itu, hindari agen yang dapat membuat Anda tidak nyaman untuk membeli atau menjual properti.

Atur harga sepihak

Hal yang juga perlu dihindari adalah agen properti yang mengatur Anda dalam penentuan harga.Agen properti yang baik tidaklah mengatur dan menentukan secara sepihak, tetapi mengarahkan dan memberikan data-data agar Anda mendapatkan harga yang sesuai dengan pasar bukan malah memberikan harga dan mendikte untuk menentukan properti milik Anda dengan harga yang diinginkannya.Bisa jadi agen propeti tersebut telah mempunyai calon pembeli dengan kemampuan finansial yang ia sarankan.Dengan begitu, tidak menutup kemungkinan ia akan memberikan harga murah bagi calon pembeli properti Anda.Sementara Anda akan banyak mengalami kerugian karena harga yang didapatkan tidak sesuai dengan harga pasar saat itu.

Janji hadiahi rumah jika properti tak terjual

Salah satu trik yang dilakukan beberapa agen properti adalah memberikan janji kepada Anda untuk membeli properti apabila dalam jangka waktu lama, properti tersebut tidak terjual.Hal ini jelas sekali merupakan jebakan agar Anda mau terikat dengan kontrak yang panjang untuk penjualan properti. Hindari hal ini dan wasapadalah dengan iming-iming tersebut.

Semakin terkenal di wilayahnya

Seperti diketahui, ada beberapa agen properti yang sudah terkenal di tempat kita tinggal. Untuk poin yang satu ini, Anda harus lebih berhati-hati.Sebab semakin terkenal agen properti tersebut, semakin besar kemungkinan ia akan menangani banyak klien sehingga tidak akan fokus menangani properti milik Anda.Ada juga kemungkinan, ia akan mengalihkan beberapa tugasnya kepada rekannya yang lain atau asisten dari nama atau orang yang ditunjuk.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
5 Faktor Rumah yang Dijual Sulit Laku
5 Faktor Rumah yang Dijual Sulit Laku

Sebaiknya pemilik rumah berkonsultasi dengan agen atau pakar real estate untuk menentukan harga rumah yang wajar.

Baca Selengkapnya
Lima Trik Cepat Jual Rumah yang Menguntungkan
Lima Trik Cepat Jual Rumah yang Menguntungkan

Simak trik ampuh menjual rumah dengan cepat dan menguntungkan.

Baca Selengkapnya
Ketahui 7 Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Lewat Sistem Lelang Bank
Ketahui 7 Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Lewat Sistem Lelang Bank

Biar nggak salah pilih, begini cara tepat membeli rumah lewat sistem lelang bank.

Baca Selengkapnya
Miliarder Ini Beri Pesan Jangan Minder Meski Tinggal Masih Mengontrak
Miliarder Ini Beri Pesan Jangan Minder Meski Tinggal Masih Mengontrak

Orang kaya sebenarnya bukan sekadar membeli barang mahal yang nilainya 100 persen melebihi kekayaan bersih.

Baca Selengkapnya
Pilih Sewa atau Beli Rumah? Begini Panduannya
Pilih Sewa atau Beli Rumah? Begini Panduannya

Sebelum membuat pilihan untuk menyewa atau membeli, pelajari semua faktor yang harus dipertimbangkan terlebih dahulu.

Baca Selengkapnya
Lima Investasi Favorit Masyarakat, Jarang Bikin Rugi
Lima Investasi Favorit Masyarakat, Jarang Bikin Rugi

Investasi masih menjadi sarana bagi segelintir orang untuk memiliki pendapatan pasif.

Baca Selengkapnya
Lebih Untung Mana, Beli Rumah Baru atau Bekas?
Lebih Untung Mana, Beli Rumah Baru atau Bekas?

Membeli rumah bekas atau baru memiliki untung rugi tersendiri

Baca Selengkapnya
FOTO: Penjualan Rumah Mewah Meningkat
FOTO: Penjualan Rumah Mewah Meningkat

Kontribusi industri properti terhadap PDB pada triwulan kedua 2023 tercatat sebesar 9,43 persen untuk sektor konstruksi & 2,40 persen untuk sektor real estate.

Baca Selengkapnya
Tiga Cara Mudah Kenali Developer Bodong agar Tak Tertipu saat Beli Rumah
Tiga Cara Mudah Kenali Developer Bodong agar Tak Tertipu saat Beli Rumah

Umumnya, developer bodong berlomba-lomba memberikan penawaran menarik hingga melebihi batas kewajaran kepada calon konsumennya agar membeli properti.

Baca Selengkapnya
Konglomerat Indonesia Kesulitan Jual Hunian Mewahnya di Singapura
Konglomerat Indonesia Kesulitan Jual Hunian Mewahnya di Singapura

Tidak satu pun dari 16 properti yang dijual mendapat perhatian publik.

Baca Selengkapnya
Bergaya Minimalis dan Asri, Ini Potret Rumah Desainer Anne Avantie di Semarang yang Dijual
Bergaya Minimalis dan Asri, Ini Potret Rumah Desainer Anne Avantie di Semarang yang Dijual

Desainer kondang, Anne Avantie memutuskan untuk menjual huniannya di Semarang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya