Ingin ekspor langsung, bos Pelindo IV minta dukungan pemerintah
Merdeka.com - PT Pelindo IV (persero) meminta dukungan pemerintah daerah di Kawasan Timur Indonesia (KTI) dalam rangka mendorong ekspor langsung yang selama ini dikembangkan oleh perusahaan. Dukungan tersebut berupa kemudahan pengurusan dokumen seperti bea cukai serta hal lain terkait administrasi pelabuhan yang berkaitan dengan pemerintah daerah setempat.
"Dengan ekspor langsung akan menguntungkan pemerintah daerah setempat. Selama ini pengembangan melalui ekspor langsung masih kurang dukungan dari sisi soft infrastruktur atau dari sisi administrasi," kata Direktur Utama PT Pelindo IV Doso Agung, dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (6/4).
Doso meminta dukungan pada rapat kerja pertama 2017 bersama mitra kerja pemerintah daerah yang dihadiri delapan Gubernur di antaranya Gubernur Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Kalimantan Timur, Maluku, Papua Serta Papua Barat.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk memperluas pasar ekspor? Kementerian Perdagangan terus memperluas pangsa ekspor produk Indonesia hingga ke Meksiko. Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menggelar pameran Expo Indonesia en Mexico (EIM) pada 3--6 Agustus 2023 di kawasan World Trade Center, Mexico City, Meksiko dan menghadirkan 51 pelaku usaha di pameran tersebut.
-
Bagaimana Pelindo membantu mengembangkan pariwisata Bali? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia, kemudian menyambangi Desa Penglipuran, desa binaan Pelindo yang pada bulan Oktober lalu mendapat penghargaan pariwisata berkelanjutan dan terpilih menjadi salah satu desa wisata terbaik dunia versi The United Nation World Tourism Organization (UNWTO).
-
Bagaimana Kemendag memfasilitasi pelaku bisnis? Dibandingkan dengan portal Pencari Tarif ASEAN sebelumnya, portal terbaru akan memuat perjanjian perdagangan termutakhir, serta cakupannya diperluas dengan memuat informasi mengenai komitmen tarif; ketentuan asal barang (rules of origin); hambatan non tarif (non tariff measures/NTMs); prosedur impor, ekspor, dan perbatasan; serta informasi lainya.
-
Dimana Kemenkumham menyampaikan permintaan terkait kemudahan berbisnis? Pernyataan tersebut disampaikan pada sesi Investing in Indonesia: Strengthening The Legal Regime and Infrastructure to Support The Business Environment, and to Ensure Legal Certainty in the Settlement of Disputes yang merupakan rangkaian kegiatan AALCO.
-
Bagaimana Pelindo berkontribusi pada perkembangan sektor pariwisata? 'Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan sektor pariwisata Indonesia, sejumlah proyek penunjang wisata juga terus kami kebut salah satunya BMTH. Targetnya 2024 bisa beroperasi sehingga kunjungan Cruise akan bertambah,' ujarnya.
Doso menjelaskan, delapan daerah tersebut memiliki potensi dan bisa dikembangkan berdasarkan karakter masing-masing daerah. Misalnya, di Sulawesi Utara dengan potensi pariwisata yang besar saling terkait dengan Sulawesi Selatan melalui pintu masuk pelabuhan.
"Itu dari sisi pariwisata, untuk ekspor, pemerintah daerah Sulut yang rencana membuka keran ekspor dari Bitung ke Davao Filipina sejalan dengan cita-cita kami di Pelindo IV, yakni ekspor langsung tanpa harus melalui Surabaya atau Jakarta lagi," ucap dia.
Selain dukungan kemudahan administrasi, Doso juga berharap pemerintah daerah bisa menerapkan kegiatan ekspor langsung mengandalkan Pelabuhan Pelindo IV dengan mewajibkan pengusaha melakukan kegiatan ekspor langsung. "Kalau perlu pengusaha dibuatkan aturan supaya diwajibkan ekspor. Pelabuhan yang kami kelola memingkinkan untuk direct ke negara tujuan," jelas dia.
Gubernur Sulawesi Tenggara, Nur Alam mendorong Pelindo IV mengoperasikan Kendari New Port (KNP). Dia beralasan, dengan beroperasinya KNP maka potensi daerah tersebut bisa tersalurkan.
"Saya mendukung program Pelindo IV melalui ekspor langsung ke berbagai negara. Namun, untuk ke arah sana kami minta supaya KNP bisa segera terwujud. Kalau perlu, saya turun langsung untuk pengurusan Amdal," tegas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendag Zulhas memberikan penghargaan kepada instansi dan pemerintahan daerah yang dinilai sukses menyelenggarakan penguatan ekspor di daerahnya.
Baca SelengkapnyaPembukaan keran ekspor ini sejalan dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi di Laut.
Baca SelengkapnyaKementerian Perdagangan terus berupaya mendorong rencana ekspansi produk Indonesia ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaBea Cukai terus berupaya membantu kemajuan dan perkembangan industri dalam negeri
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia diproyeksi tumbuh 5,17 persen.
Baca SelengkapnyaDia berjanji akan memberikan insentif bagi investor yang berminat tanam modal di sektor perikanan dan kelautan.
Baca SelengkapnyaKegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dubes RI untuk China
Baca SelengkapnyaKegiatan ekspor pasir laut harus melalui proses ketat.
Baca SelengkapnyaUMKM di Jatim dijadikan salah satu 'soko guru' perekonomian di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaBarang yang diimpor mendapatkan penangguhan bea masuk
Baca SelengkapnyaTarif bea masuk sebagai jalan keluar untuk perlindungan atas barang-barang yang deras masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerusahaan telah mengekspor baja lapis sebagai bahan baku produk baja ringan struktural dan genteng metal untuk pembangunan rumah di Australia.
Baca Selengkapnya