Ini 3 prinsip harus diperhatikan pemerintah dalam usaha pertambangan
Merdeka.com - Direktur Indonesia Resources Studies (IRESS), Marwan Batubara membeberkan tiga prinsip yang harus diperhatikan dalam usaha penambangan agar tak berujung polemik. Pertama yaitu harus merujuk pasal 33 UUD 1945. Kedua, jika dikerjakan swasta, maka harus melibatkan BUMN atau BUMD (pemerintah). Dan yang ketiga, adanya transparansi dalam pemanfaatan pendapatan daerah dari hasil tambang (PAD).
"Jika ketiga hal tersebut sudah dilaksanakan oleh pemerintah dan perusahaan pengelola tambang, maka kecil kemungkinan akan terjadi polemik dalam masyarakat. Apalagi, semua usaha penambangan itu bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat," tutur Marwan, di Jakarta, Senin (16/7).
Namun, jika polemik dalam masyarakat itu masih terjadi, Marwan mengusulkan agar pemerintah daerah menjelaskannya secara terbuka. "Bupati harus mengadakan dialog terbuka terkait pemanfaatan dana hasil usaha tambang, dana CSR, deviden dari perusahaan, penyerapan lapangan kerja, serta potensi pendapatan yang bisa diraih lainnya," jelasnya.
-
Apa yang dilakukan pengelola tambang? “Kami berharap kepada pihak DR selaku DPO tolong kooperatif dan bekerja sama serta bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan, sehingga terjadi peristiwa yang menyebabkan para korban tidak ditemukan hingga kini.“
-
Bagaimana cara pengelola tambang beroperasi? “Salah satu dari empat tersangka itu adalah si pemilik lahan, yaitu saudara SN (76). Sementara tiga lainnya adalah pengelola atau pendana,“ ujar Kombes Edy dikutip dari ANTARA pada Jumat (28/7).
-
Kenapa Pertamina diapresiasi oleh pemerintah? 'Kami sangat mengapresiasi upaya pemerintah melalui Kementerian Keuangan RI yang telah mempercepat pembayaran dana kompensasi BBM yang telah disalurkan Pertamina sampai dengan Triwulan III 2023. Dana kompensasi sudah masuk kas perseroan dan ini merupakan wujud dukungan penuh Pemerintah kepada Pertamina untuk menjaga keberlangsungan layanan operasional BBM bersubsidi, mendukung working capital serta memperbaiki rasio- rasio keuangan perusahaan.' ujar Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam keterangan tertulis.
-
Bagaimana Muhammadiyah kelola tambang? 'Ormas keagamaan mengelola tambang tidak otomatis, tetapi melalui badan usaha disertai persyaratan yang harus dipenuhi,' kata Mu’ti.
-
Bagaimana Tapera diharapkan bisa menjamin kesejahteraan? Dirjen Pembiayaan Infrastruktur PUPR, Herry Trisaputra Zuna, mengatakan bahwa program Tapera pada intinya bertujuan untuk meralisasikan amanat UUD 1945 yakni setiap orang berhak hidup Sejahtera lahir batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat.
-
Apa yang diapresiasi Pertamina dari pemerintah? Pertamina Apresiasi Pembayaran Dana Kompensasi BBM oleh Pemerintah PT Pertamina (Persero) mengapresiasi dukungan Pemerintah melalui Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM sehingga terlaksana pembayaran dana kompensasi Bahan Bakar Minyak (BBM) selama tahun 2023 sebesar Rp132,44 triliun (termasuk PPN) atau Rp119,31 triliun (tidak termasuk PPN).
Untuk mengurangi polemik yang ada, Marwan mengusulkan agar pemerintah daerah duduk bersama dengan DPRD. "Pemerintah daerah dan DPRD hendaknya duduk bersama untuk merumuskan dan membuat program yang bermanfaat dan dirasakan langsung oleh masyarakat," ujarnya.
Sekretaris pengurus wilayah Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Jatim Andira Reoputra mengatakan, tambang emas Tumpang pitu di kawasan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi dinilai berpotensi meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat Banyuwangi bahkan Jawa Timur.
"Kalau ditanya potensi apa polemik, saya kira tambang emas Tumpang Pitu justru potensi positif bagi masyarakat. Contohnya 70 persen pekerja disana adalah masyarakat sekitar," ujar pria yang akrab disapa Reo itu, Sabtu (14/7).
Namun, Reo mengingatkan sejumlah konsensus positif antara PT Bumi Suksesindo (BSI) selaku pengelola tambang Tumpang Pitu dengan Pemkab Banyuwangi harus terus dikawal, di antaranya pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat. Karena keduanya merupakan masalah fundamental bagi masyarakat.
Apalagi, MoU terkait tambang Tumpang Pitu sudah diteken oleh BSI dengan Pemkab Banyuwangi. Pemkab memiliki saham yang nilainya lebih dari Rp 500 Miliar pada proyek itu. Begitu pula soal CSR dan program peningkatan kesejahteraan masyarakat. "CSR harus dirasakan oleh masyarakat sekitar tambang. Itu merupakan kewajiban perusahaan kepada masyarakat," terangnya.
Karena infrastruktur menjadi salah satu ukuran perhatian terhadap masyarakat, Reo berharap agar jalan-jalan di sekitar lokasi tambang semuanya dalam kondisi baik.
"Infrastruktur hal yang paling gampang dilihat dan dirasakan oleh masyarakat karena itu menjadi parameter kepedulian pengelola tambang kepada masyarakat sekitar. Kalau soal pendapatan asli daerah (PAD) itu memang penting, tapi tidak dirasakan langsung masyarakat," pungkasnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada 5 pengelolaan pertambangan yang harus dilakukan perusahaan tambang.
Baca Selengkapnya"Kita bisa mengeksplorasi tapi tidak mengeksploitasi. Itu saya kira prinsip yang diajarkan oleh Islam," kata Mu'ti
Baca SelengkapnyaMenurut Andap, masyarakat tidak akan langsung menolak kehadiran perusahaan tambang.
Baca Selengkapnyaseharusnya izin dalam mengelola tambang juga diberikan kepada masyarakat di daerah
Baca SelengkapnyaLahan tambang selesai beroperasi dan lubang tambang diubah menjadi void atau danau pasca-tambang.
Baca SelengkapnyaPenghormatan hak asasi manusia (HAM) menjadi salah satu filosofi utama perusahaan yang diwujudkan di antaranya melalui lingkungan kerja yang aman.
Baca SelengkapnyaGomar mengingatkan agar ormas keagamaan tidak mengesampingkan tugas dan fungsi utamanya dalam membina umat, serta tidak terkooptasi oleh mekanisme pasar.
Baca Selengkapnya"Saya menganggap tambang timah tradisional ini legal," kata Patris
Baca SelengkapnyaKegiatan pertambangan harus dilakukan ekstra hati-hati. Jangan sampai menyelamatkan manusia dari perubahan iklim, tapi membahayakan keanekaragaman hayati.
Baca Selengkapnyabagi karyawan/pekerja, menjadi suatu kebanggaan karena budaya K3 mampu menaikkan produktifitasnya.
Baca SelengkapnyaKetua Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah men-support penuh atas keputusan PP Muhammadiyah yang menerima izin pertambangan dari pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaPBNU berjanji akan memanfaatkan peraturan itu secara bertanggung jawab
Baca Selengkapnya