Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini 45 Perusahaan Fintech Yang Sudah Mendaftar di Bank Indonesia

Ini 45 Perusahaan Fintech Yang Sudah Mendaftar di Bank Indonesia Ilustrasi fintech. © business insider

Merdeka.com - Bank Indonesia (BI) telah mengeluarkan aturan mengenai kewajiban pendaftaran di BI bagi Penyelenggara Teknologi Finansial (fintech) yang melakukan kegiatan sistem pembayaran. Aturan tersebut tertuang dalam PBI No.19/12/PBI/2017 tentang Penyelenggaraan Teknologi Finansial.

BI melihat, perkembangan fintech di satu sisi terbukti membawa manfaat bagi konsumen, pelaku usaha, maupun perekonomian nasional. Namun di sisi lain memiliki potensi risiko yang apabila tidak dimitigasi secara baik dapat mengganggu sistem keuangan. Atas dasar hal tersebut Bank Indonesia mengatur mengenai kewajiban pendaftaran.

Sesuai dengan Pasal 9 PBI No.19/12/PBI/2017 tentang Penyelenggaraan Teknologi Finansial dan Pasal 8 ayat (1) PADG No.19/15/PADG/2017 tentang Tata Cara Pendaftaran, Penyampaian Informasi dan Pemantauan Penyelenggaraan Teknologi Finansial, Bank Indonesia mengumumkan Penyelenggara Teknologi Finansial yang telah terdaftar di Bank Indonesia.

Berikut ini adalah Penyelenggara fintech yang telah melakukan pendaftaran, seperti dikutip dari daftar yang telah dikeluarkan oleh BI, Senin (10/12).

1. Cashlez Mpos (PT Cashlez Worldwide Indonesia)-Sistem Pembayaran

2. Pay by QR (PT Dimo Pay Indonesia) - Sistem Pembayaran

3. Bayarind Payment Gateway (PT Sprint Asia Technology)-Sistem Pembayaran

4. Toko Pandai (PT Toko Pandai Nusantara)-Sistem Pembayaran

5. YoOk Pay (PT Moneta Digital Internasional)-Sistem Pembayaran

6. Halomoney (PT Money Guru Indonesia)-Pendukung Pasar

7. Duithape (PT Virtual Online Exchange)-Sistem Pembayaran

8. Saldomu (PT Mitra Pembayaran Elektronik)-Sistem Pembayaran

9. Disitu (PT Gapura Data Kreasi-Pendukung Pasar

10. PajakPay (PT Achilles Financial Systems)-Penyelenggara Penunjang

11. Wallezz (PT Wallezz Finansial Teknologi)-Sistem Pembayaran

12. Lead Generation, Credit Scoring Check, Loan Market Place (PT Trusting Social Indonesia)-Pendukung Pasar

13. Netzme (PT Netzme Kreasi Indonesia)-Sistem Pembayaran

14. Mareco-Pay (PT Mareco Prima Mandiri)-Sistem Pembayaran

15. iPaymu (PT Inti Prima Mandiri Utama)-Sistem Pembayaran

16. Kanten (KT-Pay) (PT Aplikasi Solusi Data Indonesia)-Sistem Pembayaran

17. PrivyID (PT Privy Identitas Digital)-Penyelenggara Penunjang

18. Emvazo (PT Monokrom Digital Teknologi)-Sistem Pembayaran

19. OttoPay (PT Reksa Transaksi Sukses Makmur)-Sistem Pembayaran

20. SatuBon (PT Indo Sukses Mandiri)-Sistem Pembayaran

21. OttoCash (PT Transaksi Artha Gemilang)-Sistem Pembayaran

22. Paprika (PT Paprika Multi Media)-Sistem Pembayaran

23. Celengan.ID (PT Celengan Inovasi Keuangan)-Sistem Pembayaran

24. Danaxtra.com (PT Synergys Lima)-Pendukung Pasar

25. Jaringaan IDN & Sistem IDN (PT Infra Digital Nusantara)-Sistem Pembayaran

26. Davestpay (PT Hensel Davest Indonesia)-Sistem Pembayaran

27. Cermati.com (PT Dwi Cermat Indonesia)-Pendukung Pasar

28. EstaKios (PT Esta Digital Niaga)-Sistem Pembayaran

29. Infinitium Mobile Secure, Bank Payment Gateway, dan Infinitium Mobile eXperience (PT Infinitium Solutions)-Penyelenggara Penunjang

30. Kreditgogo.com (PT Kredit Gogo Informatika)-Pendukung Pasar

31. Tupai (PT Mitra Pajakku)-Sistem Pembayaran

32. SwipePay (PT First Payment Indonesia)-Sistem Pembayaran

33. Member Card Management System (MCMS) (PT Prima Vista Solusi)-Sistem Pembayaran

34. Easylife.id (PT Tujuh Insan Solusindo)-Pendukung Pasar

35. Pampasy (PT PAM Digital Teknologi)-Sistem Pembayaran

36. Bank as a Service (BaaS) (T Matchmove Indonesia)-Sistem Pembayaran

37. Sikatabis.com (PT Sikatabis Media)-Pendukung Pasar

38. Paper.Id (PT Pakar Digital Global)-Sistem Pembayaran

39. Midtrans (PT Midtrans)-Sistem Pembayaran

40. Rumah Sahabat Desa (PT Danarta Saudara Sejahtera)-Sistem Pembayaran

41. NiX (PT Nickel Finansial Indonesia)-Sistem Pembayaran

42. Oy! Bayar (PT Dompet Harapan Bangsa)-Sistem Pembayaran

43. Brankas (PT Brankas Teknologi Indonesia)-Sistem Pembayaran

44. Ayopop (PT Ayopop Teknologi Indonesia)-Sistem Pembayaran

45. Xfers (PT Xfers Indonesia Teknologi)-Sistem Pembayaran.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Info Terbaru: 30 Perusahaan Kripto Resmi Jadi Anggota Bursa Kripto CFX
Info Terbaru: 30 Perusahaan Kripto Resmi Jadi Anggota Bursa Kripto CFX

Persyaratan ini tertuang dalam Peraturan (Bappebti) No. 8 Tahun 2021 sebagaimana diubah dengan Peraturan No. 13 Tahun 2022.

Baca Selengkapnya
UU P2SK Penting Lindungi Masyarakat dari Penipuan di Sektor Fintech
UU P2SK Penting Lindungi Masyarakat dari Penipuan di Sektor Fintech

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengesahkan Undang-Undang Nomor 4 tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU PPSK).

Baca Selengkapnya
Begini Cara Pelaku Industri Dorong Fintech Semakin Inklusi dan Dekat dengan Masyarakat
Begini Cara Pelaku Industri Dorong Fintech Semakin Inklusi dan Dekat dengan Masyarakat

Program ini diharapkan mendorong adopsi fintech dan meningkatkan kesadaran terhadap perkembangan, manfaat.

Baca Selengkapnya
Perusahaan Trader Kripto Diminta untuk Percepat Urus Perizinan, Begini Langkah dan Prosesnya
Perusahaan Trader Kripto Diminta untuk Percepat Urus Perizinan, Begini Langkah dan Prosesnya

Hal ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan CFX untuk mendukung pertumbuhan industri kripto di Indonesia dalam kerangka kerja yang aman dan teratur.

Baca Selengkapnya
Bappebti Izinkan Badan Usaha dan Hukum Berinvestasi di Kripto, Pelaku Usaha Respons Begini
Bappebti Izinkan Badan Usaha dan Hukum Berinvestasi di Kripto, Pelaku Usaha Respons Begini

Peluang pertumbuhan dan inovasi bagi perusahaan akan semakin terbuka lebar

Baca Selengkapnya
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital
APBBI Sebut Transaksi Digital Aman, Ini Kata Penyedia Jasa Keuangan Digital

Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), dan penyedia teknologi keuangan digital mendorong perkembangan transaksi digital di pusat perbelanjaan.

Baca Selengkapnya
Data APKLI: Ada 65,4 Juta Pelaku Ekonomi Rakyat, Lebih 50 Persen Belum Melek Digitalisasi Keuangan
Data APKLI: Ada 65,4 Juta Pelaku Ekonomi Rakyat, Lebih 50 Persen Belum Melek Digitalisasi Keuangan

BI mencatat transaksi quick response code Indonesia standard alias QRIS pada April 2024 tumbuh 175,44 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Kantongi Rp16,9 Triliun dari Pungutan Pajak Digital
Sri Mulyani Kantongi Rp16,9 Triliun dari Pungutan Pajak Digital

Angka tersebut diperoleh dari 163 perusahaan pemungut.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Temukan 689 Akun Jasa Pembayaran Terlibat Judi Online dalam Sebulan
Bank Indonesia Temukan 689 Akun Jasa Pembayaran Terlibat Judi Online dalam Sebulan

Selain itu, BI juga menemukan 123 Uniform Resource Locator (URL) perjudian online dan 150 akun yang diperjualbelikan di platform e-commerce.

Baca Selengkapnya
Indonesia Akhirnya Punya Bursa Kripto, Ini Harapan Pelaku Industri
Indonesia Akhirnya Punya Bursa Kripto, Ini Harapan Pelaku Industri

Penetapan bursa kripto setelah melalui proses panjang serta sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
BI Luncurkan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2030, Ini Isinya
BI Luncurkan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2030, Ini Isinya

Bank Indonesia menerbitkan Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2030.

Baca Selengkapnya
BI Sebut Pedagang Harus Terima Tunai dan Non Tunai, Praktisi: Kuncinya Fitur
BI Sebut Pedagang Harus Terima Tunai dan Non Tunai, Praktisi: Kuncinya Fitur

Indra mengatakan, kunci dari lancarnya transaksi kedua model pembayaran itu  salah satunya terletak pada fitur.

Baca Selengkapnya