Ini akibat buruk keputusan SBY menunda akuisisi BTN oleh Mandiri
Merdeka.com - Penundaan akuisisi Bank Tabungan Negara (BTN) oleh Bank Mandiri yang diputuskan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dinilai akan mengurangi kepercayaan perbankan nasional dalam menghadapi pasar bebas ASEAN di bidang perbankan pada 2020 mendatang. Seharusnya, perbankan nasional mulai tahun ini sudah mampu mengoptimalkan penambahan modal dengan cara konsolidasi.
Direktur Utama Bank Mandiri, Budi Gunadi Sadikin, mengatakan untuk menghadapi Ekonomi ASEAN pada 2020 perbankan nasional mempunyai tiga cara untuk menambah modal, salah satunya dengan konsolidasi dengan perbankan nasional lainnya. Jika cara ini tak juga berhasil masih ada cara lain seperti laba di tahan dan juga melakukan right issue(penerbitan saham baru).
"Meski dalam Ekonomi ASEAN khusus perbankan masih 2020, harus disiapkan dari sekarang meski punya waktu lima tahun. Memang salah satunya cara paling bisa terjadi melakukan konsolidasi. Negara kita paling besar di ASEAN, malu jika tidak nomor satu di ASEAN, kalau tidak jadi nomor satu pasti ada yang salah," ujarnya di Lapangan Senayan, Jakarta, Minggu (4/5).
-
Kenapa bank tolak pengajuan kredit? Alasan utama bank menolak permohonan kredit adalah syarat-syarat yang belum terpenuhi. Berkas-berkas yang diminta biasanya terdiri dari KTP, Kartu Keluarga, dan masih banyak lagi. Sementara untuk dokumen pendukung, kalian akan diminta mengumpulkan NPWP, surat izin usaha, dan slip gaji.
-
Kenapa minat investor asing menurun di sektor keuangan Indonesia? Menurunnya minat investor asing terhadap sektor keuangan Indonesia disebabkan oleh sentimen peningkatan yield surat utang di Amerika Serikat dan tren suku bunga tinggi di sejumlah bank sentral negara maju. Akibatnya, kebutuhan likuiditas pemerintah dan pelaku usaha akan menjadi sangat kompetitif dan berbiaya mahal,' ucap Said.
-
Siapa saja bank yang terlibat? Bank Rakyat Indonesia, Bank Katimtara, Bank Perkreditan Rakyat merupakan perbankan yang turut berpartisipasi dalam acara Sosialisasi Penguatan Modal tersebut.
-
Mengapa PKB disebut menolak uang tersebut? Uang bernilai fantastis itu disebut agar Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mundur dari posisinya selaku calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
-
Kapan Banas resmi dibubarkan? Banas akhirnya resmi dibubarkan pada Mei 1963.
-
Siapa saja yang termasuk Bank Pemerintah di Indonesia? Daftar bank BUMN di Indonesia antara lain adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
Menurutnya, proses konsolidasi perbankan nasional marak terjadi. Secara substansi untuk menjadi besar menghadapi persaingan di ASEAN maka konsolidasi harus terjadi dan tidak perlu dipolitisir. "Kita kalah 5 kali lipat dengan modal perbankan ASEAN lain."
Jika perbankan nasional ingin menambah modal untuk menghadapi ekonomi ASEAN 2020 dengan melakukan laba di tahan ataupun right issue maka kedua jalan tersebut bisa dijalankan. Namun, ada beberapa kendala yang harus dihadapi.
"Kalau laba ditahan, kan ada program pemerintah tidak bisa 100 persen karena dividen. Sedangkan right isu ini ada keterbatasan sebagai bank negara krn pemerintah 60 persen kepemilikan, misal kalau kita right isu sebesar Rp 20 triliun itu bisa, tapi adanya pemerintah harus setor 60 persen," papar dia.
Untuk itu, cara memungkin adalah melakukan konsolidasi. "Cuma masalahnya antara subtansi dan politis. Harus yang penting konsolidasi memang penting. Semua ini tergantung pemerintah untuk proses merger nantinya. Itu keputusan di jajaran pemilik. Kalo diminta kita siap dan itu bagus untuk kita lakukan. Jalan atau tidak jalan itu urusan pemilik," tegasnya.
Saat disinggung mengenai penundaan Bank Mandiri mengakuisisi Bank BTN dirinya menjawab bahwa keputusan ini sepenuhnya ada di tangan pemegang saham. Jadi aksi korporasi ini bukan jajaran direksi yang mengendalikan.
"Proses akuisisi BTN kita mengikuti arahan pemegang saham. Yang memutuskan merger kan pemegang saham bukan jajaran direksi. Kita gimana pemegang saham saja," tutupnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alasan DPR RI mendukung langkah Bank Tabungan Negara (BTN) membatalkan akuisisi Bank Muamalat Indonesia.
Baca SelengkapnyaOJK mengimbau kepada nasabah PT BPR Sumber Artha Waru Agung agar tetap tenang.
Baca SelengkapnyaBTN akan melakukan strategi pemisahan atau spin off unit usaha syariah (UUS) BTN. Rencananya, strategi ini bakal diikuti oleh penggabungan BTN dengan BSI.
Baca SelengkapnyaPencabutan izin usaha PT BPR Lubuk Raya Mandiri merupakan bagian tindakan pengawasan yang dilakukan OJK.
Baca SelengkapnyaMuhammadiyah dan BSI fokus meningkatkan literasi ekonomi syariah kepada masyarakat khususnya UMKM.
Baca SelengkapnyaStrategi spin off ini bakal diikuti oleh penggabungan BTN dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI).
Baca SelengkapnyaNixon mengaku, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan dua dokumen yang diminta oleh pemilik entitas.
Baca SelengkapnyaKesulitan keuangan yang dihadapi BPR ataupun BPRS membuat OJK menyusun peta jalan agar tidak ada lagi masalah serupa di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaOJK telah menetapkan Perumda BPR Bank Purworejo dalam status pengawasan Bank Dalam Penyehatan dengan pertimbangan Tingkat Kesehatan (TKS).
Baca SelengkapnyaOJK selalu melakukan penilaian kinerja keuangan dan governansi bank secara berkala.
Baca SelengkapnyaOJK Cabut izin Usaha PT BPR Sembilan Mutiara, Bagaimana Nasib Uang Nasabah?
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Anies saat menjadi pembicara di depan para pengusaha.
Baca Selengkapnya