Ini Bank Di Tanah Air Dengan Kinerja Keuangan Paling Moncer di 2017
Merdeka.com - Majalah Economic Review, Perbanas Institute, IPMI International Business School serta Indonesia-Asia Institute, NBO Group, Thomas International, PQI International, Frontliner Service, kembali menyelenggarakan malam Anugerah Perbankan Indonesia-VII-2018 (APBI-VII-2018) dan Anugerah BPR Indonesia VI- 2018 (ABPRI-VI-2018)
Ketua Penyelenggara APBI VII 2018 dan APBPRI VI 2018, Irlisa Rachmadiani mengungkapkan, penghargaan bergengsi ini merupakan prestasi yang diterima oleh beberapa perusahaan perbankan yang telah disesuaikan dengan pengelompokan perbankan berdasarkan aset perusahaan, kelompok BUKU dan Kepemilikan Saham Perusahaan (Pemerintah, BUMN, Anak Perusahaan BUMN, BUMD, Swasta).
Di mana Nominator APBPI VII-2018 dan ABPRI-VI-2018 ini telah diseleksi berdasarkan Penilaian Kinerja Keuangan perusahaan Desember 2017, dengan menggunakan metode perhitungan dan analisa data yang diperoleh dari berbagai sumber, data yang dipublikasi.
-
Bagaimana perusahaan menilai kemampuan pekerja? Kini, tidak sedikit perusahaan mempertimbangkan kualitas dan kapabilitas seseorang dalam menangani sebuah proyek, tanpa mempertimbangkan latar belakang pendidikan seseorang.
-
Bagaimana Forbes menentukan posisi perusahaan Indonesia di dunia? 1. Bank Rakyat Indonesia (BRI) menempati posisi ke 307 di dunia dengan market value USD 53.79 miliar 2. Bank Mandiri menempati posisi ke 418 dengan market value USD 32.58 miliar 5. Bank Negara Indonesia (BNI) menempati posisi ke 930 dengan market value USD 11.76 miliar 6. Bayan Resources menempati posisi ke 983 dengan market value USD 46.96 miliar 7. Adaro Energy menempatkan posisi ke 1393 dengan market value USD 5.93 miliar
-
Apa itu APBN? Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) adalah rencana keuangan tahunan yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Indonesia, yang mencakup penerimaan dan pengeluaran negara selama satu tahun anggaran, yakni dari 1 Januari hingga 31 Desember.
-
BRI apa yang dinobatkan sebagai bank terbaik di Indonesia? Media ekonomi dan keuangan terkemuka di dunia yang berbasis di London, The Banker, telah merilis daftar Top 1000 Banks 2024 pada Rabu, 10 Juli 2024. Dalam daftar tersebut, tercatat 26 bank berasal dari Indonesia dan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menduduki peringkat teratas serta berperingkat 110 secara global.
-
Apa penilaian Deloitte untuk perusahaan terbaik? Penilaian Best Managed Companies berdasarkan strategi perusahaan, kemampuan dan inovasi perusahaan, budaya dan komitmen perusahaan, serta tata kelola dan keuangan perusahaan.
-
Apa yang dimaksud dengan APBN? APBN adalah singkatan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Ini merupakan rencana keuangan pemerintah yang mencakup semua pemasukan dan pengeluaran negara dalam satu tahun anggaran.
"Disrupsi digital membuat bank harus mengubah cara berpikir mereka. Dari yang selama ini hanya menunggu konsumen datang dan menyimpan uangnya, kini harus lebih dinamis dan aktif," kata dia dalam Anugrah MalamPerbankan Indonesia-VII-2018 (APBI-VII-2018) dan Anugerah BPR Indonesia VI- 2018 (ABPRI-VI-2018), di Balai Kartini, Jakarta, Senin (19/11).
Irlisa mengatakan penghargaan ini juga merupakan apresiasi atas kontribusi yang signifikan dari perusahaan bagi pengembangan perekonomian Indonesia. "Penghargaan ini menjadi salah satu penghargaan atas mereka perbankan yang mampu terus berinovasi dan menorehkan prestasi dalam menjalankan bisnisnya sepanjang 2017," katanya.
Di tempat yang sama, Ketua Dewan Juri APBI VII 2018, Marsudi Wahyu Kisworo mengatakan era disruptif mendorong persaingan makin ketat dan melebar dengan hadirnya pendatang baru seperti fintech. Menurutnya, bagi perbankan, itu bukan masalah besar karena kini bank juga ikut serta mengembanhkan fintech.
"Mereka para peraih penghargaan ini merupakan para pelaku usaha di sektor perbankan terus yang terbukti mampu berinovasi dan mengembangkan usahanya di tengah ketatnya persaingan," jelasnya.
Adapun penerima penghargaan kali ini diberikan untuk Buku IV dengan modal inti kurang lebih Rp 30 triliun kepada Bank BUMN antara lain, PT Bank Manditi, PT Bank Rakyat Indonesia, PT Bank Negara Indonesia. Sementara untuk Bank Swasta diberikan kepada Bank Central Asia, PT Bank CIMB Niaga.
Untuk Buku III, dengan modal inti Rp 5 triliun sampai dengan Rp 30 triliun yakni PT Maybank Indonesia, PT Bank Permata, PT Bank OCBC NISP, PT Bank Danamon Indonesia, PT Bank Bukopin. Untuk bank perseroan yakni PT BTN, sedangkan untuk BUMD, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Batam.
Sementara untuk Buku II, dengan modal inti Rp 1 triliun sampai dengan Rp 5 triliun diraih oleh bank swasta yakni PT Bank Sinar Mas, PT Bank Artha Graha Internasional, PT Bank Victoria Internasional. Bank BUMD non Tbk diraih oleh PT Bank Sumut dan PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri.
Selanjutnya untuk bank swasta, diraih oleh PT Bank MNC Internasional, PT Bank Jtrust Indonesia, PT Bank Mestika Dharma, PT Bank Capital Indonesia dan lain-lain. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima perusahaan Indonesia berhasil masuk dan menunjukkan prestasi yang membanggakan di tingkat global.
Baca SelengkapnyaThe Banker menobatkan BRI sebagai bank terbaik di Indonesia dalam daftar Top 1000 World Banks 2023.
Baca SelengkapnyaKali ini, BSI mendapatkan apresiasi sebagai “The Best Financial Performance Bank in 2022 (KBMI 3) Asset
Baca SelengkapnyaBankjatim saat ini terus agresif membuat inovasi demi memberikan kemudahan pelayanan kepada semua nasabah.
Baca SelengkapnyaBloomberg Technoz menganalisa lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku bangga atas sederet prestasi yang diraih oleh Bank Mandiri.
Baca SelengkapnyaBank Jatim berhasil meraih juara satu dalam kegiatan Annual Report Award (ARA) 2022 kategori Perusahaan BUMD Keuangan.
Baca SelengkapnyaDari sisi permodalan, hingga Juni tahun 2023 CAR BNI berada pada level yang kuat sebesar 21,6 persen.
Baca SelengkapnyaPada September 2024, BSI mencatat pertumbuhan profit sebesar 21 persen.
Baca SelengkapnyaTotal aset Bank DKI tumbuh menjadi sebesar Rp78,88 triliun, yang didukung oleh pertumbuhan Kredit sebesar 23,53 persen dan pertumbuhan DPK sebesar 12,82 persen.
Baca SelengkapnyaTop 1000 Banks 2024 tersebut berisikan 1000 bank terbaik di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaPenghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh CEO Alpha Southeast Asia Siddiq Bazarwala kepada pejabat BNI
Baca Selengkapnya