Ini beda pemerintahan Jokowi-JK dengan pendahulunya versi Menko Darmin
Merdeka.com - Sejumlah menteri kabinet kerja hari ini membeberkan pencapaian kinerja pemerintah Jokowi-JK selama 4 tahun terakhir. Beberapa yang diklaim terus membaik adalah pertumbuhan ekonomi, penurunan tingkat kemiskinan dan pembangunan infrastruktur yang terus masif hingga ke pelosok negeri.
Lalu, apa yang membedakan pemerintahan Jokowi-JK dengan pemerintahan sebelumnya?
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Darmin Nasution menjelaskan, ada dua hal yang membedakan pemerintahan Jokowi-JK dengan pendahulunya. Kedua hal tersebut adalah seimbang dalam mengerjakan supply side maupun demand side.
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Presiden Marcos? 'Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan),' jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengutamakan produk dalam negeri? Menurut Hendi, Presiden Jokowi sudah memberikan arahan agar belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda mengutamakan Produk Dalam Negeri yakni sebesar 95 persen. Selain itu belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda sebanyak 40 persen wajib untuk mengutamakan UMKK.
-
Apa yang menentukan mesin politik Jokowi dan mesin politik NU? Mereka yang bekerja sepenuh hati berbasis loyalitas, kesamaan frekuensi ideologis, dan keyakinan intelektualitas, akan bekerja lebih rapi ketimbang para influencer atau buzzer bayaran (seprofesional apapun mereka, pasti hasil kerjanya akan bebeda).
-
Bagaimana cara mesin politik Jokowi dan mesin politik NU bekerja? Mereka yang bekerja sepenuh hati berbasis loyalitas, kesamaan frekuensi ideologis, dan keyakinan intelektualitas, akan bekerja lebih rapi ketimbang para influencer atau buzzer bayaran (seprofesional apapun mereka, pasti hasil kerjanya akan bebeda).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
"Apa yang membedakan strategi pembangunan di zaman pemerintahan Jokowi-JK dengan yang dulu-dulu? Seimbang mengerjakan supply side maupun demand side," ujar Menko Darmin di Kantor Sekretariat Negara, Selasa (23/10).
Menko Darmin menjelaskan demand side merupakan kemampuan pemerintah dalam mengelola kebijakan fiskal dan moneter. Sementara supply side adalah kemampuan pemerintah membangunan berbagai infrastruktur, menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni dan mengelola pertahanan.
"Demand side yang diutak-atik moneter dan fiskal saja. Tapi supply side membangun infrastruktur, SDM, pertanahan. Kalau seimbang, kemajuan ekonomi suatu bangsa terwujud dalam apa yang disebut transformasi struktural, transformasi ekonomi," jelas Menko Darmin.
Selanjutnya, hal lain yang membedakan pemerintahan kini dan masa lalu adalah pemerintah terus menggenjot potensi investasi di setiap daerah melalui pengembangan kawasan ekonomi khusus (KEK). Dari sisi lain, untuk memenuhi kebutuhan kerja pemerintah juga mempersiapkan SDM melalui pendidikan vokasi.
"Selain Industry 4.0, kami juga bangun infrastruktur industri. Ini adalah kawasan industri, KEK, kawasan strategis pariwisata nasional. Untuk mengembangkan industri pariwisata dan lain-lain," jelasnya.
"Pelaksanaan pendidikan vokasi akan dilaksanakan penuh 2019. Kami sudah siap melaksanakannya, mulai dari perubahan kurikulum sampai metode belajar mengajarnya. Kita tidak lagi sekadar mengandalkan ijazah," sambungnya.
Ke depan kata, Menko Darmin, Indonesia akan lebih siap menghadapi transformasi ekonomi. Di mana, pedesaaan akan lebih komersial dan menguntungkan karena ketersediaan infrastruktur. Meski demikian, logistik masih harus terus di kembangkan agar ketersediaan dan harga sama di seluruh Indonesia.
"Tahun-tahun berikutnya sudah lebih siap menyambut transformasi ekonomi. Petani di pedesaan bisa bergerak lebih komersial dan lebih menguntungkan karena ada infrastruktur. Kita harus mengembangkan logistik. Sebenarnya sudah baik, tapi harus ditingkatkan," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketum Golkar Airlangga Hartarto menyebut Jokowi dan Soeharto menjadi dua presiden terbaik Indonesia.
Baca SelengkapnyaKepemimpinan Presiden Joko Widodo selama dua periode mendapat sorotan dari dunia internasional.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingat momen saat dirinya bersalaman dengan Surya Paloh untuk menyepakati suatu hal. Namun, sikap Surya Paloh berbeda pada sepekan kemudian.
Baca SelengkapnyaWakil Presiden ke-12 RI Jusuf Kalla menjelaskan proses pembagian kursi menteri saat pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan, keberlanjutan harus menjadi agenda bersama dalam mencapai satu tujuan.
Baca SelengkapnyaDi era presiden sebelumnya, tidak pernah ada presiden yang membuat aturan sesuai keinginannya
Baca SelengkapnyaPertemuan dua tokoh pemimpin bangsa ini dinilai sebuah sejarah dalam perjalanan kepemimpinan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenanganan angka kemiskian di era Jokowi diklaim lebih baik dibandingkan negara lain.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut kekayaan Indonesia juga sudah pernah diperas selama masa penjajahan.
Baca SelengkapnyaOrde Baru dapat didefinisikan sebagai suatu penataan kembali kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia berlandaskan dasar negara indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Agus Martowardojo juga mempunyai dua Wamenkeu, yakni Anny Ratnawati sebagai Wamenkeu I dan Mahendra Siregar sebagai Wamenkeu II.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman membandingkan pemerintahan saat orde baru dengan Jokowi.
Baca Selengkapnya