Ini Bencana Alam Telan Kerugian Terdahsyat Sepanjang 2018, Salah Satunya di Indonesia
Merdeka.com - Bencana alam menjadi kejadian paling mengerikan. Sebab, tak hanya materi, bencana juga menyebabkan korban jiwa.
Semua orang hampir semuanya pasti pernah merasakan bencana alam, baik yang besar sampai kecil sekali pun. Bencana alam biasanya berupa gempa bumi, angin topan, banjir, tsunami, sampai kekeringan.
Sepanjang 2018 sudah begitu banyak bencana alam yang terjadi di Indonesia bahkan seluruh dunia, seperti tsunami, banjir, gempa bumi dan masih banyak lagi.
-
Apa saja jenis bencana alam di Indonesia? Berikut kami rangkum apa saja macam-macam bencana alam dan penyebabnya yang umum terjadi. Daftar Macam-Macam Bencana Alam dan Penyebabnya 1. Tanah Longsor
-
Kenapa Indonesia sering alami bencana alam? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk.
-
Bagaimana kerusakan lingkungan menyebabkan bencana? Ulal tangan manusia dapat memengaruhi terjadinya bencana tersebut melalui aktivitas yang merusak lingkungan, seperti illegal logging yang menyebabkan banjir dan tanah longsor, serta pembangunan di daerah rawan bencana alam.
-
Apa saja dampak banjir di Bali? Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali Made Rentin mengatakan, hujan lebat mengakibatkan genangan di sedikitnya empat titik di Kabupaten Badung dan enam titik di Kota Denpasar, dan pohon tumbang di dua titik di Kota Denpasar.
-
Apa saja bencana yang mungkin terjadi? Adapun kejadian itu berdampak pada munculnya longsor, guguran bebatuan atau erosi tanah dalam skala menengah, lalu peningkatan volume air sungai dan timbulnya banjir.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
Tentunya, bencana alam ini menimbulkan banyak korban jiwa dan menimbulkan kerugian yang sangat besar. Dilansir dari Bloomberg, berikut merupakan benca alam yang menimbulkan kerugian terbesar di seluruh dunia yang terjadi sepanjang 2018:
Reporter: Ayu Lestari Wahyu Puranidhi
Sumber: Liputan6
Kebakaran Hutan California
Seperti yang dilansir pada laman BBC, kebakaran ini terjadi pada saat musim panas hingga musim gugur. Hal ini disebabkan kelembaban udara yang rendah, angin hangat dan tanah yang kering selama musim panas tanpa hujan yang menyebabkan area tersebut menjadi mudah akan penyebaran api.
Berdasarkan Munrich re, kebakaran yang terjadi pada 2018 ini menimbulkan kerugian sebesar USD 160 miliar atau setara Rp 2.266 triliun (kurs USD 1 = Rp 14.162). Bencana ini juga menewaskan 10.400 jiwa. Kebakaran ini menjadi bencana yang sangat mematikan dan bencana yang menimbulkan sangat besar.
Kemarau Panjang di Eropa
Kemarau panjang ini terjadi sangat lama dan menjadi bencana alam yang sangat merugikan di Eropa. Bencana ini menimbulkan kerugian sebesar USD 3,9 miliar atau setara Rp 55,27 triliun.
Tsunami Palu di Indonesia
Tsunami yang terjadi pada bulan September ini menjadi bencana alam yang sangat mematikan yang menelan korban jiwa sebanyak 2.100 orang meninggal, dan ribuan bangunan telah rusak bahkan hancur.Kerugian dan kerusakan akibat bencana alam di Sulawesi Tengah (Sulteng) mencapai Rp 18,48 triliun per 27 Oktober 2018. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mencatat kerugian tersebut berasal dari sektor permukiman mencapai Rp 9,41 triliun, sektor infrastruktur Rp 1,05 triliun, sektor ekonomi Rp 4,22 triliun, sektor sosial Rp 3,37 triliun, dan lintas sektor mencapai Rp 0,44 triliun.Berdasarkan sebaran wilayah, maka kerugian dan kerusakan di Kota Palu mencapai Rp 8,3 triliun, Kabupaten Sigi Rp 6,9 triliun, Donggala Rp 2,7 triliun dan Parigi Moutong mencapai Rp 640 miliar.Dampak kerugian dan kerusakan di sektor permukiman adalah paling besar karena luas dan masifnya dampak bencana. Hampir sepanjang pantai di Teluk Palu bangunan rata tanah dan rusak berat.
Â
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari gempa bumi hingga banjir, bencana alam telah menjadi ancaman konstan bagi manusia sepanjang peradaban.
Baca SelengkapnyaSelain tornado, bencana alam yang juga mengakibatkan kerugian besar terhadap ekonomi adalah gempa bumi dan tsunami di Jepang 2011.
Baca SelengkapnyaBencana banjir bandang di Sumbar menyebabkan puluhan orang meninggal dunia
Baca SelengkapnyaTercatat, tornado Bangladesh saat itu merupakan bencana alam yang terburuk ketiga dalam sejarah umat manusia.
Baca SelengkapnyaTsunami besar menyapu bersih tanah serambi mekkah pada 26 Desember 2004.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaDampak besar dari Karhutla pernah dialami Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2022.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang apa itu gempa megathrust, penyebab, dan dampaknya yang perlu diketahui.
Baca SelengkapnyaSebagai sesar paling aktif di Indonesia, kekuatan Sesar Palu-Koro bisa mencapai 3 kali lipat lebih besar dibandingkan pergerakan sesar-sesar lain di Indonesia.
Baca SelengkapnyaGempa bumi besar Hanshin terjadi pada tanggal 17 Januari 1995 di Jepang, dengan kekuatan 7,3 skala Richter.
Baca SelengkapnyaKenaikan permukaan air laut sebesar berkisar 1 sampai 15 cm per tahun di beberapa lokasi
Baca SelengkapnyaLetusan Gunung Tambora merupakan letusan gunung api paling dahsyat dalam sejarah peradaban modern
Baca Selengkapnya