Ini cara anyar pemerintah tekan pupuk organik impor
Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian mendorong pembangunan pabrik pupuk organik dengan memanfaatkan bahan baku lokal. Pupuk organik dari dalam negeri juga diharapkan dapat dipasarkan dengan skala lokal/regional.
Dirjen Industri Kimia Tekstil dan Aneka Kemenperin, Achmad Sigit Dwiwahjono mengatakan, kapasitas produksi pupuk urea nasional saat ini mencapai 8,5 juta ton per tahun. Dengan angka tersebut, pupuk urea telah dapat mencukupi kebutuhan subsidi yang telah ditetapkan sebesar 4,1 juta ton per tahun. Sedangkan kebutuhan pupuk non-subsidi dalam negeri sebesar kurang lebih 1,5 juta ton.
"Meskipun kita sudah produksi pupuk sebesar 8,5 juta ton per tahun. Tapi Indonesia masih saja mengimpor pupuk ZA, SP-36 dan NPK karena kapasitas produksi belum mencukupi," kata Sigit di Jakarta, Selasa (11/4).
-
Apa manfaat pupuk organik? Penggunaan pupuk organik tersebut dinilai sebagai pilihan yang tepat untuk petani di tengah sulitnya mendapatkan pupuk kimia bersubsidi. Selain lebih ekonomis, penggunaan pupuk organik juga membuat tanah lebih subur. Harapannya kesejahteraan petani bisa meningkat dengan penggunaan pupuk kandang.
-
Apa yang dihasilkan dari pengolahan pupuk? Saat ini, mereka bisa memproduksi pupuk hingga 30-40 ton per bulan. Bila dinominalkan, hasilnya bisa mencapai Rp40 juta per bulan.
-
Bagaimana Pupuk Indonesia mendorong UMKM binaan untuk go internasional? Pupuk Indonesia bersama PIKA-PI mendorong UMKM binaan, khususnya yang bergerak di bidang wastra (kain tradisional yang sarat akan makna budaya nusantara) untuk naik kasta dan go internasional. Salah satu upayanya dengan aktif mengikuti event-event level internasional, seperti JFC yang sudah berlangsung selama lebih dari dua dekade ini.
-
Apa manfaat utama dari pupuk organik? Pupuk organik memiliki banyak manfaat bagi tanaman, tanah, manusia, dan lingkungan, antara lain: • Meningkatkan kesuburan tanah. Pupuk organik mengandung unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkan oleh tanaman, seperti nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, magnesium, besi, dan lain-lain. Pupuk organik juga bisa memperbaiki struktur dan porositas tanah, sehingga tanah menjadi lebih gembur, berongga, dan mudah diolah. Pupuk organik juga bisa menetralkan pH tanah yang terlalu asam atau basa.• Memperbaiki kondisi biologi tanah. Pupuk organik merangsang pertumbuhan dan aktivitas mikroorganisme tanah yang menguntungkan, seperti bakteri, jamur, cacing tanah, dan lain-lain. Mikroorganisme ini bisa membantu proses dekomposisi bahan organik, mengikat nitrogen dari udara, melarutkan fosfor dari batuan, dan menghasilkan zat pengatur tumbuh. • Aman bagi manusia dan lingkungan. Pupuk organik tidak menimbulkan residu atau sisa kimia yang berbahaya pada hasil panen atau lingkungan. Pupuk organik juga tidak menyebabkan pencemaran air tanah atau sungai akibat limpasan pupuk berlebih. Pupuk organik juga cocok digunakan untuk praktik pertanian organik yang bebas dari pestisida sintetis dan bahan kimia berbahaya lainnya.• Meningkatkan produksi pertanian. Pupuk organik bisa meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen tanaman dengan kualitas yang baik. Pupuk organik juga bisa mengendalikan penyakit-penyakit tertentu yang menyerang tanaman dengan cara meningkatkan daya tahan tanaman atau menekan perkembangan patogen.
-
Bagaimana mengolah limbah organik jadi pupuk? Menjadi pupuk kompos dengan cara mencampurkan limbah organik basah dengan tanah dan menambahkan mikroorganisme pengurai.
-
Bagaimana pupuk organik membantu hasil panen? Saat masih menggunakan pupuk urea, produktivitas panen dalam satu hektare lahan padi sebesar 7 ton. Sedangkan saat menggunakan pupuk organik atau pupuk kandang, produktivitas hasil panen mencapai 9,6 ton.
Melihat kondisi ini, Sigit mendorong untuk memperbanyak produksi pupuk NPK (pupuk majemuk). Hal ini karena pupuk NPK mampu meningkatkan produktivitas pertanian di Indonesia agar lebih baik ketimbang menggunakan pupuk tunggal.
"Selain itu, pemerintah juga mendorong didirikannya NPK cluster di Bontang atau Lhokseumawe Aceh untuk meningkatkan kapasitas produksi nasional bagi kebutuhan pupuk NPK nasional yang kian meningkat," ujarnya.
Secara umum, Kemenperin telah melakukan upaya-upaya untuk mendorong produktivitas dan daya saing industri pupuk nasional. Di antaranya melaksanakan revitalisasi pupuk nasional dan mendorong kebijakan harga gas yang bersaing untuk industri dan menjaga ketersediaan pasokan gas untuk industri.
"Revitalisasi dilaksanakan dengan cara pembangunan pabrik baru dengan teknologi baru, sehingga lebih efisien dalam penggunaan faktor-faktor produksi. Sedangkan untuk menjaga ketersediaan bahan baku gas, kita secara berkala menjalin komunikasi dengan Kementerian ESDM (Ditjen Migas) dan mengkoordinasikan permasalahan terkait ketersediaan dan kontinuitas pasokan harga gas."
Cara lain menekan impor pupuk organik yang dilakukan Kemenperin adalah dengan mendorong program kemitraan antara produsen pupuk organik lokal dengan pabrik pupuk BUMN agar dapat saling bersinergi dalam pemasaran. Produk organik di suatu daerah dapat diserap oleh derah lainnya.
Seperti di daerah Aceh, misalnya, Kementerian Perindustrian akan mendorong PT Pupuk Iskandar Muda untuk menjadi motor terhadap program kemitraan yang dimaksud. Diharapkan hasil produksi pupuk dari PT Pupuk Iskandar Muda bisa bermanfaat dan menyebar di daerah-daerah lainnya.
"Pupuk yang diproduksi dari Aceh akan disebarkan juga ke daerah-daerah lain, agar hasil produksi tersebut bisa dimanfaatkan juga di daerah lainnya," tutupnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Proyek ini memiliki kapasitas yang mumpuni untuk mendukung produktivitas pertanian Indonesia, ketika nanti beroperasi penuh.
Baca SelengkapnyaPabrik ini berkapasitas produksi 75 ribu ton per tahun.
Baca SelengkapnyaSaat ini penambahan pupuk sudah mulai didistribusikan, dan penebusannya pun juga semakin mudah.
Baca SelengkapnyaPT Pupuk Kalimantan Timur akan melakukan pembangunan pabrik pupuk di Fakfak, Papua Barat yang akan ditargetkan beroperasi pada 2027 mendatang.
Baca SelengkapnyaPabrik Tertua Milik Pupuk Kaltim Beroperasi Sejak Tahun 1984, Kini Diperbaharui untuk Efisiensi Energi
Baca SelengkapnyaPupuk yang berkualitas dan ketersediaan pupuk yang mencukupi dari pabrik modern dan efisien dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.
Baca SelengkapnyaKesepahaman ini diharapkan dalam meningkatkan penyerapan garam dalam negeri.
Baca SelengkapnyaTujuan utama pengembangan clean ammonia adalah untuk mewujudkan industri pupuk dan kimia yang rendah karbon.
Baca SelengkapnyaPeningkatan target tersebut sejalan dengan banyaknya industri dalam negeri yang bisa menghasilkan garam sesuai dengan spesifikasi.
Baca SelengkapnyaPemerintah berkomitmen untuk meningkatkan hilirisasi komoditas rumput laut melalui diversifikasi produk olahan rumput laut.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyambut baik rencana pembangunan Kawasan Industri Pupuk di Fakfak.
Baca SelengkapnyaKeberadaan pabrik tersebut dapat mengurangi impor bahan baku pembuatan pupuk.
Baca Selengkapnya