Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Cara Memastikan Alat Rapid Test Antigen Baru atau Bekas

Ini Cara Memastikan Alat Rapid Test Antigen Baru atau Bekas Rapid Test. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Beberapa waktu lalu terungkap penggunaan alat rapid tes antigen daur ulang di Bandara Kualanamu, Medan, Sumatera Utara. Sejumlah pihak telah diamankan pihak kepolisian guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Utara, dr. Aris Yudhariansyah meminta masyarakat lebih teliti bila melakukan pengujian menggunakan rapid tes antigen. Hal tersebut bisa menjadi bahan pertimbangan memastikan alat rapid test baru atau bekas.

"Harusnya orang yang diperiksa ini bisa lebih teliti karena semua barang yang digunakan untuk rapid ini bersifat sekali pakai," kata Aris saat dihubungi merdeka.com, Jakarta, Minggu, (16/5).

Orang lain juga bertanya?

Salah satu yang bisa dicermati masyarakat dengan melihat stik dakron yang digunakan untuk mengambil sampel dari hidung atau mulut. Stik darkon yang digunakan berulang biasanya sudah berubah warna dan berubah bentuk.

"Walaupun sudah dicuci atau didisentifikasi tetap saja tidak sama dengan yang baru. Ada perubahan warna dan bentuk. Kalau sebelumnya berbentuk putih bersih, kalau sudah dipakai akan berubah warna," kata Aris menjelaskan.

Selain itu, penggunaan segel pada alat-alat rapid tes antigen juga bisa menjadi indikator penggunaan alat baru dan bekas. Bila alat yang digunakan sudah dibuka sebelum dipakai, maka alat tersebut patut dipertanyakan.

"Paling mudah dilihat dari segelnya. Seharusnya alat tersebut baru dibuka segelnya ketika baru mau dipakai. Kalau sudah terbuka lebih dulu ini harus dicari tahu alat tersebut bekas atau baru," kata dia.

Untuk itu, dia meminta masyarakat juga lebih teliti sebelum menggunakan alat-lat tes tersebut. "Jadi masyarakat bisa lebih teliti terkait buat alat-alat ini," kata dia mengakhiri.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat
Menkes Sebut Inovasi PCR dan USG Diuji Coba Deteksi Penyakit TBC Lebih Cepat

Metode PCR sebelumnya juga digunakan untuk mendeteksi virus corona.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
Jelang Pemilu 2024, Polres Kampar Tes Urine Seluruh Personel
Jelang Pemilu 2024, Polres Kampar Tes Urine Seluruh Personel

Puluhan polisi cek kesehatan dengan mengikuti tes urine

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Satu Warga Suspek Monkeypox, Dinkes Sumsel Pastikan Hanya Cacar Biasa
Satu Warga Suspek Monkeypox, Dinkes Sumsel Pastikan Hanya Cacar Biasa

Kepala Dinkes Sumsel Trisnawarman menegaskan, pihaknya telah memeriksa sampel swab pasien J. Hasilnya diketahui negatif cacar monyet.

Baca Selengkapnya
Siap Tekan Persebaran Mpox atau Cacar Monyet, Kemenkes Siapkan 12 Laboratorium di Seluruh Indonesia
Siap Tekan Persebaran Mpox atau Cacar Monyet, Kemenkes Siapkan 12 Laboratorium di Seluruh Indonesia

Kemenkes telah menyiapkan 12 laboratorium untuk mempercepat proses pemeriksaan mpox atau cacar monyet.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius

Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya