Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini cara Mendag Enggartiasto jaga inflasi dan stok pangan

Ini cara Mendag Enggartiasto jaga inflasi dan stok pangan Mendag Enggartiasto di Malang. ©2017 merdeka.com/darmadi sasongko

Merdeka.com - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan penerapan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang dilakukan pemerintah berhasil menjaga inflasi di berbagai daerah. Mendag pun mengapresiasi kerja keras tim Kemendag yang berhasil merayu para produsen, distributor, jaringan pedagang pasar tradisional serta pengusaha ritel modern.

Penetapan inilah yang menjadi penyumbang terbesar turunnya angka inflasi bulan April 2017 sebesar 1,13 persen. Di pasaran saat ini Harga Eceran Tertinggi gula ialah Rp 12.500 per kg, Minyak Goreng sebesar Rp 11.000 per liter dan Daging sebesar Rp 80.000 per kilogram (kg).

Mendag Enggartiasto juga turun langsung di sejumlah tempat atau pasar untuk memastikan keamanan stok menjelang bulan puasa dan Lebaran. "Kondisi gula dan minyak goreng di Provinsi Sumatra Utara aman. Stok cukup untuk enam bulan lebih. Beras juga berlebih sehingga cadangan untuk bahan pokok sangat terkendali. Demikian juga dengan daging. Stok daging beku sangat cukup untuk lebih dari empat bulan. Hasil pantauan harga di pasar rakyat maupun ritel modern menunjukkan harga yang stabil," tegasnya.

Orang lain juga bertanya?

Dalam pemantauan kali ini, Mendag mengunjungi produsen minyak goreng PT Musim Mas dan produsen gula PT Medan Sugar Industry di Kawasan Industri Medan (KIM) 2, Medan, Sumatra Utara. Selain itu, Mendag juga mengunjungi gudang distributor gula, yaitu Gudang 77 CV Tetap Jaya di Tanjung Mulia. Menurut Mendag, Pemerintah telah mengambil langkah antisipasi untuk menyambut bulan puasa dan Lebaran 2017, yaitu dengan mengidentifikasi ketersediaan stok dan harga bahan pokok, baik di tingkat nasional maupun di tingkat daerah.

Selain itu, diperlukan juga identifikasi langkah-langkah kesiapan instansi terkait dan pelaku usaha bahan pokok, terutama untuk menghindari terjadinya kekurangan stok, gangguan distribusi, dan aksi spekulasi. Mendag juga menekankan pentingnya pengawasan barang beredar agar masyarakat terhindar dari barang-barang kedaluwarsa, barang impor selundupan, dan barang yang tidak aman dikonsumsi.

Enggartiasto mengingatkan distributor untuk mengikuti aturan dan menjauhi praktik spekulasi. "Jangan pernah para spekulan berpikir bisa menimbun barang. Kami pasti akan distribusikan berapa pun kebutuhannya karena kami memiliki persediaan yang cukup. Jangan berani menimbun," jelasnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Tjahya Widayanti, dan Staf Khusus Mendag Bidang Hubungan Antar Lembaga dan Peningkatan Sarana Perdagangan, Eva Yuliana juga turun langsung untuk memantau harga komoditas gula, minyak goreng dalam kemasan sederhana, dan daging di tingkat ritel.

"Maju Bersama sudah menjual gula dengan harga Rp12.500/kg dan minyak goreng kemasan sederhana dengan harga Rp 11.000 per liter. Jadi, memang sudah mengimplementasian nota kesepahaman yang dibuat oleh Aprindo dengan para produsen dan distributor barang-barang komoditas tersebut. Sementara itu, daging yang dijual di Carrefour pun sudah mengikuti kesepakatan bersama yang telah ditandatangani pada 4 April 2017," kata Tjahya.

Berdasarkan data Bulog per 29 April 2017, total beras untuk Provinsi Sumatra Utara adalah 64.000 ton untuk enam bulan ke depan. Sementara itu, stok gula mencapai 13 ribu ton, cukup untuk tujuh bulan ke depan. "Stok cukup dan sudah diantisipasi hingga enam bulan ke depan. Insya Allah aman," pungkas Tjahya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemendagri Imbau Pemda Perhatikan Fluktuasi Harga Komoditas
Kemendagri Imbau Pemda Perhatikan Fluktuasi Harga Komoditas

Guna mengendalikan harga komoditas, perlunya langkah preventif dari pemerintah pusat dan Pemda.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Ritel: Harga Beras, Gula dan Minyak Goreng Sudah Mahal dari Produsen
Pengusaha Ritel: Harga Beras, Gula dan Minyak Goreng Sudah Mahal dari Produsen

Roy menyampaikan, Aprindo tidak memiliki wewenang untuk mengatur dan mengontrol harga yang ditentukan oleh produsen bahan pokok.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Siap Berantas Oknum Penimbun Beras: Wasit Saja Ketangkep
Erick Thohir Siap Berantas Oknum Penimbun Beras: Wasit Saja Ketangkep

Banyak oknum penimbun beras yang ingin meraup keuntungan di tengah kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya
Mengenal Program Si Manis Mart, Cara Pemprov Jateng Jaga Laju Inflasi
Mengenal Program Si Manis Mart, Cara Pemprov Jateng Jaga Laju Inflasi

Program itu diharapkan bisa memberi pengaruh kepada para pedagang lain, terutama dalam menerapkan harga pangan agar sesuai HAP.

Baca Selengkapnya
Atasi Lonjakan Harga Pangan, Pemerintah Daerah Gencarkan Gerakan Tanam
Atasi Lonjakan Harga Pangan, Pemerintah Daerah Gencarkan Gerakan Tanam

Gerakan tanam ini diharapkan bisa mengendalikan inflasi dan menjaga ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya
Plt Sekjen Kemendagri Tekankan Pentingnya Cepat Atasi Harga Komoditas di Atas HET
Plt Sekjen Kemendagri Tekankan Pentingnya Cepat Atasi Harga Komoditas di Atas HET

Pasalnya, beberapa komoditas pokok penting masih dijual di atas HET yang ditetapkan pemerintah, seperti terjadi pada minyak goreng.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Puji Inflasi Terkendali: Banyak Negara Belajar ke Kita
VIDEO: Prabowo Puji Inflasi Terkendali: Banyak Negara Belajar ke Kita

Prabowo Subianto memuji keberhasilan pengendalian inflasi yang dilakukan Kementerian Dalam Negari (Kemendagri)

Baca Selengkapnya
Prabowo: Swasembada Pangan dan Energi Kunci Pengendalian Inflasi
Prabowo: Swasembada Pangan dan Energi Kunci Pengendalian Inflasi

Prabowo memuji mekanisme pengendalian inflasi yang dilakukan Kementerian Dalam Negeri.

Baca Selengkapnya
Tinjau Harga Bahan Pokok di Semarang, Zulhas: Semuanya Stabil
Tinjau Harga Bahan Pokok di Semarang, Zulhas: Semuanya Stabil

Sepanjang melakukan rangkaian peninjauan harga di sejumlah pasar berada di kondisi stabil.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Resmi Naikkan Harga Beras
Pemerintah Resmi Naikkan Harga Beras

penetapan regulasi HET beras ini menguatkan kebijakan relaksasi yang telah diberlakukan melalui Keputusan Kepala Bapanas sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Menteri Tito Blak-blakan Alasan Sering Ganti Gubernur, Wali Kota hingga Bupati
Menteri Tito Blak-blakan Alasan Sering Ganti Gubernur, Wali Kota hingga Bupati

Dalam proses ini, Tito mengindikasikan adanya kepala daerah yang tidak mampu mengendalikan inflasi, dan mereka akan mendapatkan sanksi.

Baca Selengkapnya
Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya
Harga Pangan di Jakarta Naik, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada beberapa harga komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan antara lain, beras, telur ayam, daging ayam, dan gula pasir.

Baca Selengkapnya