Ini Faktor Pemicu Krisis Pangan yang Berpotensi Meningkatkan Jumlah Orang Miskin
Merdeka.com - Direktur Center Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira menyebut bahwa saat ini ada 30 negara yang melakukan proteksi pangan di tengah kenaikan harga akibat perang Rusia-Ukraina. Kondisi ini membuat pengiriman pangan terkendala dari beberapa sentra penghasil.
Selain proteksi sebagai dampak konflik Rusia-Ukraina, faktor cuaca ekstrem juga membuat rantai pasokan pangan berkurang. Seperti di India yang mengalami faktor cuaca yang ekstrem yang membuat negara tersebut melakukan proteksi ekspor gandum.
"Biaya transportasi juga menjadi faktornya karena harga minyak dunia di atas USD 100 per barrel. Nah itu semua menambah deretan dari krisis pangan," ujar Bhima kepada merdeka.com di Jakarta, Kamis (28/7).
-
Di mana perubahan iklim mempengaruhi produksi pangan? Perubahan iklim dapat mengganggu produksi pangan, baik secara langsung melalui efek pada pertanian dan perikanan, maupun secara tidak langsung melalui dampak pada ekosistem dan sumber daya air.
-
Apa saja dampak dari cuaca ekstrem? Hujan dan angin kencang yang terjadi pada Kamis (4/1) menyebabkan kanopi drop zone di sisi selatan Stasiun Yogyakarta roboh. Akibatnya lima unit mobil tertimpa kanopi itu dan mengalami kerusakan ringan. Manager Humas DAOP 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, mengatakan bahwa tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. 'Karena hujan yang deras dan angin kencang, tiang-tiang penyangga yang terbuat dari pipa besi mengalami bengkok dan patah sehingga kanopi turun ke bawah. Pihak KAI Group akan menanggung seluruh kerusakan yang dialami para pelanggan yang terdampak,'
-
Apa saja yang terdampak kekeringan? Berdasarkan data yang dihimpun BPBD, dari 14 kapanewon terdapat 55 kelurahan yang berpotensi terdampak.
-
Kenapa perubahan iklim memperburuk dampak kekeringan? Namun, para ilmuwan menyatakan bahwa perubahan iklim memperburuk dampak dari fenomena cuaca ini, sehingga membuatnya semakin sulit untuk diprediksi.
-
Mengapa perubahan iklim berdampak pada produktivitas pertanian? Perubahan iklim mengakibatkan pemanasan suhu bumi, kenaikan batasan air laut, dan terjadinya banjir.
-
Apa yang terjadi akibat kekeringan? Sudah sebulan ini warga Desa Petir harus berjuang mendapatkan air bersih.
Bhima menerangkan, apabila setiap negara melakukan proteksi maka akan memicu kenaikan harga pangan secara internasional. Ini juga akan berimbas kepada kemiskinan yang akan naik, sehingga jutaan orang akan mengalami kelaparan.
"Ini juga bisa menyebabkan kerentanan secara politik seperti yang terlihat di Sri Lanka," jelas Bhima.
Jumlah Kelas Menengah Rentan Terdampak
Bhima membeberkan jumlah kelas menengah rentan yang ada di Indonesia sebesar 115 juta orang. Apabila harga pangan kembali naik, maka jumlah orang miskin Indonesia akan kembali meningkat.
"Padahal setelah pandemi, ada harapan jumlah kemiskinan bisa diturunkan, tetapi ini menjadi susah nih. Kemudian juga selain itu dari garis kemiskinan 73 persen disumbang oleh bahan makanan," ujar dia.
Oleh karena itu, forum Presidensi G20 menurutnya bisa membuat kerja sama multilateral untuk bisa mencari jalan keluar dengan menghentikan proteksionisme karena khawatir dibalas dengan revitalisasi.
Bhima menilai Kerjasama seperti tema dalam G20 yaitu recover together recover stronger harus bermula dari kesepahaman proteksionime supaya tidak ada negara yang dirugikan.
"Misalnya ada satu negara yang melakukan proteksi ekspor nanti negara lain yang merasa dirugikan melakukan hal yang sama untuk produk pangan lainnya. Nah itu juga akhirnya menjadi zero same game gitu. Mau mengamankan pasokan satu produk tapi pasokan lainnya justru dihambat dengan negara yang merasa dirugikan," tuturnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komoditas pangan lain juga dikhawatirkan ikut naik harganya karena cuaca ekstrem imbas El Nino. Jika terjadi, lonjakan inflasi tak terhindarkan.
Baca SelengkapnyaApakah Indonesia termasuk yang dilanda kerawanan pangan?
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan masalah pangan dalam negeri masih terjadi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.
Baca SelengkapnyaJokowi memaparkan, 77 juta ton stok gandum yang berhenti di Ukraina karena perang.
Baca SelengkapnyaHarga pangan domestik yang mengalami kenaikan hingga 10 persen pada negara di Asia akan mendorong lebih dari 64,4 juta orang jadi miskin.
Baca SelengkapnyaDampak El Nino akan menganggu komoditas tanaman utama, seperti gandum, jagung, beras, kedelai, dan sorgum.
Baca SelengkapnyaBangladesh dan Nepal paling terpukul akibat kebijakan India tersebut. Mengingat, kedua negara itu adalah tujuan ekspor utama beras asal India.
Baca SelengkapnyaKekeringan sudah melanda sebagian wilayah Indonesia.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kebutuhan pangan sejalan dengan pertumbuhan laju penduduk.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia sangat tergantung dengan komoditas ini, kenaikan harga beras semakin menghimpit masyarakat paling miskin.
Baca Selengkapnya