Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini hambatan investor kembangkan pembangkit listrik limbah sawit

Ini hambatan investor kembangkan pembangkit listrik limbah sawit PLN. merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengakui banyak Independence Power Producer (IPP) atau pengembang listrik swasta yang enggan mengembangkan pembangkit listrik biomassa seperti dari limbah kelapa sawit. Hal tersebut lantaran pengembang swasta harus membangun jaringan transmisi dari pabrik pengolahan ke pembangkit listrik.

Direktur Bioenergi Ditjen EBTKE Kementerian ESDM, Tisnaldi mengatakan jarak antara pabrik pengolahan ke pembangkit listrik sangat jauh sehingga perusahaan yang ingin mengembangkan biomassa mau tidak mau wajib membangun jaringan transmisi. Padahal, kapasitas yang dihasilkan dari biomassa tidak begitu besar hanya sekitar 1 hingga 5 Megawatt (MW).

"Untuk itu, kalau investor tidak mau membangun biarlah pemerintah yang bangun dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diberikan daerah asal investor komitmen untuk manfaatkan biomassa," ujar dia dalam Diskusi Energi Kita yang digagas merdeka.com, RRI, IJTI, DPD RI dan IKN di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (23/8).

Menurut dia, teknologi yang digunakan tidak terlalu sulit untuk investor. Namun, saat ini banyak perusahaan yang menggunakan biomassa ini hanya untuk listrik internal perusahaan saja. Padahal, biomassa ini dibutuhkan PLN untuk membantu melistriki suatu daerah.

"Limbah ini diolah menjadi listrik, side effect yang bermanfaat. Ini dibutuhkan PLN. Kami harapkan bisa ikut dalam proyek 35.000 MW," kata dia.

Sementara itu, Manager Bisnis dan Pengembangan Sewatama Stefanus Johan mengatakan investor memiliki kendala yaitu lokasi yang jauh antara pabrik pengolahan dan pembangkit jaringan. Untuk itu, investor harus membangun jaringan terlebih dahulu.

"Namun, ini memerlukan investasi yang besar. Selain itu, kontrak Perjanjian Jual Beli Listrik dengan PLN cenderung lama," kata Stefan.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP