Ini jajaran pengurus Kadin periode 2015-2020
Merdeka.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, resmi mengumumkan jajaran pengurus periode 2015 - 2020. Ketua Umum Kadin Periode 2015 - 2020, Rosan P. Roeslani mengumumkan jajarannya di Komplek Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta, Kamis (17/12).
Rosan menekankan pentingnya para jajaran dewan pengurus untuk mendengar aspirasi dari para pengusaha serta para pelaku pasar. Dia pun menjanjikan jajaran pengurusnya merupakan pilihan terbaik yang memiliki kualitas untuk perbaikan perekonomian Indonesia.
"Kita harus banyak mendengarkan aspirasi dari pengusaha, senior, pelaku pasar. Saya menjanjikan kepengurusan yang memiliki rekam jejak yang baik, berintegritas, profesional yang tinggi, bersedia menyumbangkan waktu dan pikirannya untuk Kadin," kata dia.
-
Bagaimana Jokowi berharap JAPINDA dapat meningkatkan kualitas SDM di Indonesia? 'Agar lebih banyak lagi tenaga terampil Indonesia yang bisa masuk ke Jepang,' ungkap Jokowi.
-
Bagaimana Cak Imin ingin meningkatkan pembangunan di Indonesia? Cak Imin mengusulkan membangun 40 kota lain untuk ditingkatkan levelnya agar menyamai Jakarta.
-
Bagaimana Wali Kota Medan ingin menjadikan SDM di Medan unggul? “Jadi kami bercita-cita menjadikan kota Medan yang hari ini menjadi kota terbesar ketiga di Indonesia tidak hanya dilihat dari luas wilayahnya saja melainkan juga dari SDM nya yang juga unggul,“ucap Bobby.
-
Bagaimana Cak Imin melihat harapan perubahan di Jateng? 'Dan ini mas, Jawa itu cenderung kalau hidupnya susah enggak protes, menerima nrimo ing pandum (menerima segala bentuk pemberian),' kata Cak Imin.
-
Bagaimana Kemnaker ingin meningkatkan kualitas tenaga kerja? Kerja sama ini juga memberikan manfaat untuk kedua negara, seperti meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja, memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor-sektor prioritas, dan memperkuat hubungan bilateral.
-
Siapa yang bisa menjadi sahabat kerja terbaik? Kamu adalah kritikus terbaikku, teman yang jujur, rekan se-tim yang handal dan bisa diandalkan.
Selain itu, Rosan meminta kepada jajaran pengurus Kadin Indonesia untuk menciptakan program-program yang efektif dan efisien.
"Kita tidak perlu 100 program tapi hanya jalan 10 program. Lebih baik bikin 10 program tapi jalan semua. Diharapkan program-program itu bisa membantu perekonomian Indonesia," pungkas dia.
Berikut jajaran pengurus Kadin periode 2015-2020:
Ketua :
1. Ketua Dewan Pertimbangan, MS Hidayat
2. Ketua Dewan Penasihat, Sharif Cicip Sutardjo
3. Ketua Dewan Kehormatan, Suryo Bambang Sulisto
4. Ketua Dewan Pakar, Abdul Latief
Wakil Ketua Umum :
1. Bidang Perdagangan, Benny Sutrisno
2. Bidang Perbankan, Sigit Pramono
3. Bidang Agribisnis Pangan dan Ketahanan, Franky O. Widjaja
4. Bidang Pendidikan dan Kesehatan, James T. Riady
5. Bidang Konstruksi dan Infrastruktur, Erwin Aksa
6. Bidang Organisasi, Keanggotaan dan Pemberdayaan Daerah, Anindya Novyan Bakrie
7. Bidang Perindustrian, Johny Darmawan
8. Bidang Kebijakan Moneter, Fiskal dan Publik, Raden Pardede
9. Bidang Hubungan Internasional, Shinta Widjaja Kamdani
10. Bidang Perhubungan, Carmelita Hartoto
11. Bidang Pengolahan Makanan dan Industri Peternakan, Juan Permata Adoe
12. Bidang Industri Tradisional Berbasis Budaya, Putri K. Wardani
13. Bidang Humbungan Antar Lembaga, Bambang Soesatyo
14. Bidang Finansial dan Pasar Modal, Emirsyah Satar
15. Bidang Telematika, Penyiaran dan Ristek, Ilham Habibie
16. Bidang Hukum dan Regulasi, Melli Darsa
17. Bidang Energi Minyak dan Gas, Bobby Gafur Umar
18. Bidang Logistik dan Supply Chain, Rico Rustombi
19. Bidang Ketenagakerjaan dan Hubungan Industrial, Antonius J. Supit
20. Bidang Pariwisata, Kosmian Pudjiadi
21. Bidang BUMN, Adi Sulisto
22. Bidang GCG dan CSR, Suryani S. Motik
23. Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi, Sanny Iskandar
24. Bidang Energi Terbarukan dan Lingkungan Hidup, Halim Kalla
25. Bidang Industri Olah Raga, Raja Sapta Oktohar
26. Bidang Investasi, Dato Sri Prof. DR. Tahir
27. Bidang Kelautan dan Perikanan, Yugi Prayanto
28. Bidang Sumberdaya Mineral, Batubara dan Listrik, Garibaldi Thohir
29. Bidang Properti, Hendro Gondokusumo
30. Bidang UMKM, Koperasi dan Industri Kreatif, Sandiaga S. Uno
31. Bidang Pemberdayaan Perempuan, Nita Yudi
Kadin juga memilih Kordinatoor Wilayah :
1. Koordinator Wilayah Barat, Teuku Zulham
2. Koordinator Wilayah Tengah, Irwan Ardi Hasman
3. Koordinator Wiayah Timur, Andi Rukman Nurdin
Kepala Badan :
1. Kepala Badan Penelitan Pengembangan dan Pengkajian Ekonomi Indonesia (LP3EI), Didik J. Rachbini
2. Kepala Badan Meetings, Incentives, Conference & Exhibitions (MICE), Budiarto Linggowijono
3. Kepala Badan Technology Start Up, Patrick Walujo
4. Kepala Badan Koordinasi, Yukki N. Hanafi
5. Kepala Staff Kantor Ketua Umum Kadin Indonesia, Herman Heru Suprobo
Dalam acara ini turut hadir Mantan Menteri Perindustrian MS Hidayat, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo, dan Mantan Ketua Umum Kadin Indonesia, Suryo Bambang Sulistio. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam momen tersebut, Arsjad Rasjid menegaskan Kadin siap bekerja sama dengan presiden terpilih untuk menyusun whitepaper kebijakan ekonomi lima tahun ke depan.
Baca SelengkapnyaArsjad fokus terhadap penguatan organisasi serta mendorong pencapaian Kadin.
Baca SelengkapnyaKadin Indonesia akan terus memperkuat posisi sebagai organisasi bisnis yang inklusif dan kolaboratif.
Baca SelengkapnyaKadin berharap calon presiden (capres) pada pemilu 2024 mampu memperbaiki sejumlah kebijakan di era pemerintahan Jokowi belum sempurna.
Baca SelengkapnyaKadin Indonesia komitmen membantu pemerintah dalam mewujudkan isi Indonesia Emas 2045.
Baca SelengkapnyaCak Imin menjelaskan, Indonesia mempunyai alam yang kaya raya dengan APBN yang besar.
Baca SelengkapnyaPertemuan yang diinisiasi oleh Menteri Bahlil tersebut menghasilkan kesepakatan yang disetujui oleh kedua belah pihak.
Baca SelengkapnyaDengan tugas barunya sebagai Ketua TPN Bacapres Ganjar, Asrjad menyebut berhalangan sementara sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia.
Baca SelengkapnyaWhite Paper ini juga bertujuan untuk memberikan rekomendasi strategis bagi pemerintahan mendatang dalam mengimplementasikan 17 Program Prioritas dan Astacita.
Baca SelengkapnyaArsjad menilai gubernur Jawa Tengah itu punya banyak pengalaman sebagai eksekutif dan legislatif.
Baca SelengkapnyaKadin memiliki peran sebagai mitra strategis Pemerintah dan wadah bagi dunia usaha.
Baca SelengkapnyaKeterpilihan Anindya kemudian menuai reaksi keras dari kubu Arsjad Rasjid, Ketua Umum Kadin yang masih menjabat hingga 2026.
Baca Selengkapnya