Ini jawaban Menteri Jonan untuk surat terbuka penerbang
Merdeka.com - Inspeksi mendadak atau sidak yang dilakukan Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan ke Bandara Soekarno-Hatta dan ke kantor Indonesia AirAsia berbuntut panjang. Saat sidak, Jonan sempat marah marah karena maskapai AirAsia kedapatan tidak menjalankan prosedur memberikan briefing cuaca kepada pilot sebelum melakukan penerbangan.
Amarah Jonan dibalas oleh seorang penerbang bernama Fadjar Nugraha. Fadjar mengirimkan surat terbuka kepada Jonan dan menyatakan tidak ada satupun pilot yang bermaksud mengabaikan koordinasi dengan tidak datang pada briefing cuaca sebelum terbang.
Menurut dia, setiap pilot pasti memeriksa kondisi cuaca pada jalur yang akan dilewati sebelum terbang. Informasi terkait cuaca juga didapat melalui satu sumber yaitu Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
-
Siapa yang menjabat sebagai Menteri Perhubungan? Karier Frans tidak berhenti sampai situ, ia juga dipercaya untuk menjabat sebagai Menteri Perhubungan pada tahun 1960-1973.
-
Kenapa Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran? Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Mengapa Kementerian ATR meninjau PELATARAN? Ia ingin memastikan program tersebut benar-benar bermanfaat bagi warga yang tak bisa mengurus administrasi pertanahannya di hari kerja pada umumnya, yaitu Senin-Jumat.
-
Mengapa Kemenko Perekonomian mendorong peningkatan konektivitas udara? Seluruh upaya tersebut dilakukan juga untuk turut mendukung pertemuan ASEAN selama Keketuaan ASEAN Indonesia tahun ini.
-
Apa isi doa naik kendaraan udara? Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Kemuliaan bagi Allah yang telah menyediakan ini untuk kami, meskipun kami tidak pernah memilikinya dengan usaha kami.
-
Apa tujuan Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Keselamatan pelayaran yang dimaksud adalah suatu keadaan terpenuhinya persyaratan keselamatan dan keamanan pelayaran yang menyangkut angkutan di perairan dan kepelabuhanan.
Kini, Jonan melalui Staf Khususnya Hadi M Djuraid memberikan balasan atas keresahan para pilot tersebut. Fokus Kementerian Perhubungan adalah safety atau keselamatan transportasi, baik udara, darat, laut, maupun perkeretaapian. Regulasi akan terus disempurnakan, dan pengawasan implementasinya akan makin diintensifkan.
Bahkan Jonan mengucapkan keselamatan adalah segala-galanya. Lebih baik tidak pernah berangkat dari pada tidak pernah sampai.
Berikut balasan dari Menteri Jonan.
JAWABAN ATAS SURAT TERBUKA KEPADA MENTERI PERHUBUNGAN
Beberapa waktu terakhir beredar di media sosial dan media online surat terbuka dari sejumlah Pilot kepada Menteri Perhubungan Ignasius Jonan.
Kami mengapresiasi isi surat tersebut, dan mengucapkan terima kasih atas waktu yang telah diluangkan untuk menulis dan menginformasikannya kepada publik. Namun, untuk memenuhi hak publik atas informasi yang utuh, jelas, dan benar, kami merasa perlu untuk meluruskan dan menjelaskan sejumlah hal.
Penjelasan ini tidak spesifik kepada salah satu surat, tetapi untuk seluruh surat dengan isi yang kurang lebih sama.
Pertama, Menhub Ignasius Jonan datang ke Air Asia dan marah besar kepada manajemen perusahaan tersebut karena laporan cuaca yang tidak diambil di briefing office tapi malah mengambil dari internet.
Tidak benar bahwa Menhub Ignasius Jonan marah karena laporan cuaca tidak diambil di briefing office tapi malah mengambil dari internet. Yang dipersoalkan Menhub adalah apakah ada briefing langsung dari Flight Operation Officer (FOO) atau Flight Dispatcher kepada Pilot tentang informasi cuaca.
Sesuai ketentuan, laporan cuaca harus berasal dari BMKG. Menhub tidak mempersoalkan apakah laporan itu diambil secara fisik atau melalui website. Yang ditekankan oleh Menhub adalah pentingnya Pilot mendapatkan briefing langsung dari FOO.
Mengapa harus briefing langsung, bukan self briefing yang lebih modern dan sejalan dengan perkembangan teknologi informasi? Briefing langsung perlu dilakukan supaya ada pembicaraan dan diskusi antara FOO dan Pilot, terkait dengan penerbangan yang akan dijalankan. Termasuk tentang cuaca. Jika dari laporan cuaca terdapat situasi tertentu yang harus dicermati, FOO bisa memberi saran tentang rute atau ketinggian yang harus dilewati. Ada partner diskusi yang memungkinkan Pilot mendapatkan informasi lebih untuh sebagai bahan mengambil keputusan.
Menjawab pertanyaan Menhub, seorang pilot senior Air Asia menyatakan lebih suka mendapat briefing langsung dibandingkan mempelajari sendiri.
Jika briefing FOO-Pilot secara langsung dinilai sudah kuno, tradisional, jadul, faktanya sejumlah maskapai melaksanakan hal itu hingga saat ini. Pada hari yang sama Menhub juga mengunjungi FLOPS Garuda Indonesia, Lion, Sriwijaya, dan Citilink. Di maskapai-maskapai tersebut briefing FOO-Pilot secara langsung dilakukan.
Atas dasar itu, demi kepentingan keselamatan penerbangan, Menhub Ignasius Jonan mengharuskan briefing secara langsung oleh FOO terhadap Pilot. Dalam waktu dekat surat edaran tentang hal itu akan diserahkan kepada seluruh maskapai.
Kedua, Menteri Perhubungan mendamprat pilot karena mengambil informasi cuaca dari internet.
Tidak benar dan tidak ada fakta bahwa Menhub Ignasius Jonan mendamprat Pilot karena mengambil informasi cuaca dari internet.
Dalam kaitan dengan keharusan briefing FOO-Pilot, penekanan diberikan kepada maskapai, bukan Pilot. Maskapai harus memiliki sistem dan prosedur yang memungkinkan berlangsungnya briefing tersebut. Jika masalahnya jumlah FOO terbatas dan tidak mungkin melayani seluruh penerbangan, bisa kelelahan, dan sebagainya, menjadi kewajiban maskapai untuk menambah jumlah FOO.
Mahal? Benar. Keselamatan memang bukan barang murahan. Jika terjadi kecelakaan, biaya yang harus dikeluarkan akan jauh lebih mahal karena nyawa manusia tidak ternilai harganya. Fokus Kementerian Perhubungan adalah safety atau keselamatan transportasi, baik udara, darat, laut, maupun perkeretaapian. Regulasi akan terus disempurnakan, dan pengawasan implementasinya akan makin diintensifkan. Sebagaimana prinsip sederhana yang dikedepankan Menhub Ignasius Jonan, keselamatan adalah segala-galanya. Lebih baik tidak pernah berangkat dari pada tidak pernah sampai.
Terima kasih Jakarta, 3 Januari 2015 Hadi M Djuraid Staf Khusus Menteri Perhubungan
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Utamanya terkait keselamatan dan kondisi jalanan selama periode mudik.
Baca SelengkapnyaKemenhub dan Boeing bekerja sama tingkatkan industri penerbangan.
Baca SelengkapnyaKlub sepak bola Persib Bandung telah berkomitmen untuk berangkat tandang dari BIJB Kertajati.
Baca SelengkapnyaBudi menyebut, hal pertama yang harus dilakukan Kementerian Perhubungan adalah terkait lingkungan dalam pembangunan transportasi.
Baca SelengkapnyaModa Transportasi Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek resmi ditetapkan sebagai Objek Vital Nasional Perkeretaapian.
Baca SelengkapnyaMenhub sempat melakukan rapat koordinasi untuk kelancaran perjalanan balik dari pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan agar pemerintah tidak alergi terhadap berbagai macam kritik
Baca SelengkapnyaMenhub minta KAI melakukan ramp check secara menyeluruh agar perjalanan selamat.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau sebisa mungkin masyarakat sudah memiliki tiket pada H-1 lebaran.
Baca SelengkapnyaIndonesia sukses mempertahankan status White List selama tiga tahun berturut-turut yakni tahun 2020, 2021, dan 2022.
Baca Selengkapnyaokowi menyebut permasalahan arus mudik di Merak sudah ada solusinya.
Baca SelengkapnyaTurbulensi pasti memberikan suatu dampak yang tidak baik bagi dunia aviasi.
Baca Selengkapnya