Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini kata Rini Soemarno soal kereta cepat RI lebih mahal dari Iran

Ini kata Rini Soemarno soal kereta cepat RI lebih mahal dari Iran Menteri BUMN Rini Soemarno. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo telah melakukan ground breaking atau peletakan batu pertama proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Meski demikian, polemik masih terus bermunculan terkait kereta buatan China ini. Salah satunya adalah mengenai harga di Indonesia yang disebut lebih mahal dibanding Iran.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno menegaskan, proyek pembangunan kereta China di Iran bukanlah kereta cepat melainkan kereta biasa. Sehingga proyek tersebut tidak bisa dibandingkan dengan proyek kereta cepat di Indonesia.

"Iran itu kereta biasa bukan kereta cepat. Coba dicek sama kedutaan China atau kedutaan Iran. Jadi jangan apel dicampur sama sawo dong," ujar Rini kepada wartawan di Grand Kemang Hotel, Jakarta, Sabtu (30/1).

Selain itu, Rini mengatakan jika proyek kereta cepat ini tidak termasuk ke dalam proyek strategis seperti yang tercantum dalam Peraturan Presiden nomor 3 tahun 2016 tentang percepatan pelaksanaan proyek strategis nasional.

"Itu bukan. Enggak masuk dalam proyek (strategis) itu. Bukan, itu proyek kita. Proyek B to B. Itu kalau (proyek strategis) proyek swasta dan pemerintah. Ini kan nggak ada pemerintahnya lho kereta cepat," pungkasnya.

Sebelumnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta klarifikasi China soal perbedaan nilai proyek kereta cepat di Indonesia dan Iran. Berdasarkan informasi diterimanya, harga proyek kereta cepat Jakarta-Bandung lebih mahal ketimbang di Iran.

Padahal, kedua proyek itu digarap oleh satu perusahaan: China Railway Enginering Corporation.

"Saya juga tadi sampaikan ke Dubes China untuk meminta verifikasi lebih lanjut atas informasi itu, dan dia janji untuk itu," kata JK seusai menerima kunjungan Duta Besar China untuk Indonesia Xie feng di kantornya, Jakarta, Kamis (28/1).

Dalam pertemuan tersebut keduanya memang membahas perihal proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.

Pembangunan kereta cepat di Indonesia dengan jarak 150 kilometer diperkirakan menelan dana hingga 5,5 miliar dolar AS. Sedangkan, pembangunan kereta cepat di Iran dengan jarak lebih panjang, 400 kilometer, hanya membutuhkan dana 2,73 miliar dolar AS.

Kedua proyek kereta cepat itu dibangun oleh China Railway Engineering Corporation. Uniknya, keduanya ditargetkan rampung pada 2018. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Beda dengan Jokowi, Anies Pilih Bangun Jalur Kereta: Lebih Murah Dibanding Bikin Tol
VIDEO: Beda dengan Jokowi, Anies Pilih Bangun Jalur Kereta: Lebih Murah Dibanding Bikin Tol

Menurut hasil penghitungan Anies, biaya pembangunan jalur kereta api lebih murah dibanding membangun jalan tol

Baca Selengkapnya
KCIC Usul Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rp250.000
KCIC Usul Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Rp250.000

Presiden Jokowi melakukan uji coba operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Rabu (13/9).

Baca Selengkapnya
Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dibanderol Mulai Rp250.000, Kemahalan?
Harga Tiket Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dibanderol Mulai Rp250.000, Kemahalan?

Ini kata warga soal harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya
Beda dengan Jokowi, Anies Pilih Bangun Jalur Kereta Ketimbang Jalan Tol, Ini Hitung-Hitungannya
Beda dengan Jokowi, Anies Pilih Bangun Jalur Kereta Ketimbang Jalan Tol, Ini Hitung-Hitungannya

Salah satunya, menghidupkan kembali atau reaktivasi jalur kereta di Sumbar

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kereta Cepat Indonesia Cuma 148 Km, di China 28.000 Km
Jokowi: Kereta Cepat Indonesia Cuma 148 Km, di China 28.000 Km

Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini telah resmi beroperasi pada 2 Oktober 2023, dan saat ini Kereta Cepat Whoosh sudah bisa dinikmati masyarakat umum.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Biaya Bangun MRT Lebih Mahal dari Kereta Cepat
Jokowi Ungkap Biaya Bangun MRT Lebih Mahal dari Kereta Cepat

Pemerintah daerah dapat meminta bantuan pendanaan APBN untuk membangun moda transportasi massal.

Baca Selengkapnya
Liburan ke Bandung Lebih Hemat Naik Travel atau Kereta Cepat?
Liburan ke Bandung Lebih Hemat Naik Travel atau Kereta Cepat?

Bandung menjadi salah satu pilihan alternatif destinasi pilihan untuk liburan akhir tahun.

Baca Selengkapnya
Kereta Cepat Whoosh Sepi Penumpang, Anak Buah Erick Thohir Beri Penjelasan Begini
Kereta Cepat Whoosh Sepi Penumpang, Anak Buah Erick Thohir Beri Penjelasan Begini

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menetapkan skema dynamic pricing atau tarif dinamis.

Baca Selengkapnya
Bulan Depan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diuji Coba, Berapa Tarifnya Setelah Disubsidi Negara?
Bulan Depan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diuji Coba, Berapa Tarifnya Setelah Disubsidi Negara?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, MRT dan sejumlah moda transportasi lain akan disubsidi pemerintah.

Baca Selengkapnya
Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari Proyek Prioritas, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat?
Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Dicoret dari Proyek Prioritas, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat?

Kemenko Perekonomian melaporkan ada 12 proyek yang dikeluarkan dari PSN, salah satunya kereta semi cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya
Kereta Cepat Resmi Beroperasi,Bagaimana Nasib Argo Parahyangan?
Kereta Cepat Resmi Beroperasi,Bagaimana Nasib Argo Parahyangan?

Jokowi ingin masyarakat bisa memilih transportasi sesuai keinginan masing-masing.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Pernah Dibahas
Sri Mulyani: Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung Belum Pernah Dibahas

Pemerintah akan memberikan subsidi dengan skema PSO (Public Service Obligation) untuk harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya