Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini rencana aksi holding BUMN tambang setelah resmi terbentuk

Ini rencana aksi holding BUMN tambang setelah resmi terbentuk Ilustrasi BUMN. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan menuntaskan pembentukan holding BUMN industri pertambangan pada 29 November mendatang. PT Indonesia Asahan Alumunium (Inalum) akan menjadi induk perusahaan (holding) BUMN tambang, sementara PT Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, dan PT Timah Tbk akan menjadi anggota holding.

Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno mengatakan, dalam jangka pendek, holding baru ini akan segera melakukan serangkaian aksi korporasi di antaranya, pembangunan pabrik smelter grade Alumina di Mempawah Kalimantan Barat dengan kapasitas sampai dengan 2 juta ton per tahun. Kemudian pembangunan pabrik Ferro Nickel di Buli, Halmahera Timur berkapasitas 13.500 ton per tahun, serta pembangunan PLTU di lokasi pabrik hilirisasi bahan tambang sampai dengan 1.000 MW.

Dalam jangka menengah holding industri tambang akan terus melakukan akuisisi maupun eksplorasi wilayah penambangan, integrasi dan hilirisasi. Sehingga, akhirnya memiliki tolak ukur sebagai salah satu perusahaan yang tercatat dalam 500 Fortune Global Company.

Orang lain juga bertanya?

Melalui berbagai kegiatan usaha tersebut, keberadaan holding tambang akan memberi manfaat bukan hanya bagi perusahaan holding dan anak perusahaan anggota holding, namun juga bagi pemerintah dan masyarakat.

"Pendapatan negara akan bertambah melalui berbagai pajak, royalty, serta dividen. Selain itu juga dari optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam dan peningkatan nilai dari kegiatan hilirisasi," jelas Fajar di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (24/11).

Sementara itu, bagi masyarakat keberadaan holding tambang akan memberikan manfaat melalui peningkatan kegiatan bina lingkungan dan CSR di bidang pendidikan, peningkatan keterampilan, kesehatan, dan kelestarian lingkungan.

"Berkembangnya industri pengolahan tambang dan mineral juga akan mampu menyerap ribuan pekerja baru, meningkatkan kegiatan ekonomi daerah, serta mendorong harga produk yang lebih bersaing," tuturnya.

Meski nantinya status anak perusahaan berubah, ketiga anggota holding tetap diperlakukan sama dengan BUMN untuk hal yang sifatnya strategis. Sehingga, negara masih memiliki kontrol terhadap ketiga perusahaan tersebut.

"Hal itu diatur pada PP 72 Tahun 2016, segala hal strategis yang dilakukan oleh perusahaan anggota holding, semua tetap dalam kontrol negara sama dengan sebelum menjadi anggota holding, termasuk yang terkait hubungan dengan DPR apabila akan diprivatisasi," ujar Fajar.

"Perubahan nama dengan hilangnya Persero juga tidak memberikan konsekuensi hilangnya kontrol negara dan kewenangan pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat," tambahnya.

Harry mengatakan pembentukan holding tambang BUMN bertujuan untuk meningkatkan kapasitas usaha, pendanaan, pengelolaan sumber daya alam mineral dan batubara. Selain itu, holding juga akan meningkatkan nilai tambah melalui hilirisasi dan meningkatkan kandungan lokal.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
HUT 78 RI, MIND ID Persembahkan Industri Pertambangan untuk Negeri
HUT 78 RI, MIND ID Persembahkan Industri Pertambangan untuk Negeri

Rekam jejak MIND ID memberi nilai tambah untuk Indonesia di Sektor Hilirisasi Industri Pertambangan.

Baca Selengkapnya
Investasi Smelter Tembaga PT Freeport Indonesia Tembus Rp58 Triliun
Investasi Smelter Tembaga PT Freeport Indonesia Tembus Rp58 Triliun

Output dari smelter tembaga tersebut sekitar 650.000 ton katoda tembaga.

Baca Selengkapnya
Muhammadiyah Bentuk Dua Perusahaan untuk Kelola Tambang, Gandeng Ahli hingga Dosen
Muhammadiyah Bentuk Dua Perusahaan untuk Kelola Tambang, Gandeng Ahli hingga Dosen

Muhammadiyah membentuk dua perusahaan dalam pengelolaan tambang. Dua perusahaan itu akan menggandeng sejumlah ahli untuk mengelola tambang.

Baca Selengkapnya
Kemendag Izinkan PT AMNT Ekspor Konsentrat Tembaga, Berlaku hingga Akhir Tahun 2024
Kemendag Izinkan PT AMNT Ekspor Konsentrat Tembaga, Berlaku hingga Akhir Tahun 2024

PT AMNT mendapatkan izin ekspor konsentrat tembaga yang berlaku hingga akhir tahun ini.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Smelter Amman Mineral di NTB, Total Investasi Capai Rp21 Triliun
Jokowi Resmikan Smelter Amman Mineral di NTB, Total Investasi Capai Rp21 Triliun

Jokowi mengatakan total investasi smelter Amman mencapai Rp21 triliun.

Baca Selengkapnya
Mind ID Kejar Mimpi Berjaya Mendunia
Mind ID Kejar Mimpi Berjaya Mendunia

MIND ID sebagai Holding BUMN Industri Pertambangan Indonesia langsung sat set mengejawantahkan visi Indonesia Emas pemerintah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bendahara Umum PBNU Gudfan Arif Bakal Pimpin Perusahaan Tambang NU
VIDEO: Bendahara Umum PBNU Gudfan Arif Bakal Pimpin Perusahaan Tambang NU

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) merespons soal perizinan kelola tambang.

Baca Selengkapnya
Bertolak ke NTB, Jokowi akan Resmikan Smelter Amman Mineral di Sumbawa Barat
Bertolak ke NTB, Jokowi akan Resmikan Smelter Amman Mineral di Sumbawa Barat

Jokowi bertolak menggunakan pesawat kepresidenan Indonesia-1 dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma.

Baca Selengkapnya
Pertamina Kembangkan Blok Migas di Mogoi-Papua dengan Investasi Tembus USD2 Miliar
Pertamina Kembangkan Blok Migas di Mogoi-Papua dengan Investasi Tembus USD2 Miliar

Salah satu usaha penguatan ketahanan energi dengan meningkatkan eksplorasi dan eksplotasi agar lifting Migas nasional naik.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil: Izin Tambang PBNU di Kaltim Terbit Pekan Depan
Menteri Bahlil: Izin Tambang PBNU di Kaltim Terbit Pekan Depan

Izin yang diberikan kepada PBNU, merupakan bekas wilayah pertambangan perjanjian yang sebelumnya dikelola oleh PT Kaltim Prima Coal (KPC).

Baca Selengkapnya
Diusulkan Jadi Proyek Strategis Nasional, Pengembangan Blok South Andaman Rampung Oktober 2024
Diusulkan Jadi Proyek Strategis Nasional, Pengembangan Blok South Andaman Rampung Oktober 2024

South Andaman menyimpan potensi produksi gas dengan jumlah besar. Blok yang digarap Mubadala Energy ini disebut menyimpan potensi hingga 8 TCF.

Baca Selengkapnya
Dirut Freeport Ajak Jokowi Resmikan Smelter Tembaga di Gresik Pekan Depan
Dirut Freeport Ajak Jokowi Resmikan Smelter Tembaga di Gresik Pekan Depan

Saat ditanya terkait kepastian jadwal peresmian tersebut, dia berharap itu bisa cocok dengan jadwal Jokowi.

Baca Selengkapnya