Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini syarat untuk Indonesia menjadi negara maju versi Rizal Ramli

Ini syarat untuk Indonesia menjadi negara maju versi Rizal Ramli Menko Rizal Ramli. ©2016 Merdeka.com/efrimal bahri

Merdeka.com - Ekonom Rizal Ramli menyatakan, Indonesia harus lepas ketergantungan dua lembaga keuangan internasional, yaitu Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) dan Bank Dunia (World Bank) jika ingin menjadi negara maju. Rizal mengungkapkan, negara-negara yang ekonominya mampu tumbuh tinggi tidak pernah mengandalkan utang dari IMF dan Bank Dunia.

Sebagai contoh Jepang dan China yang selama puluhan tahun ekonominya mampu tumbuh 12 persen. "Negara-negara yang maju di Asia Tenggara. Jepang setelah perang dunia 12 persen selama 20 tahun. China tumbuh 12 persen selama 25 tahun, karena tidak memakai cara-cara Bank Dunia, IMF, tidak mengandalkan utang. China utangnya tidak ada, kecuali domestik," ujar dia di Jakarta, Selasa (3/7).

Menurut Rizal, meski sama-sama terkena krisis ekonomi, saat ini pendapatan per kapita negara-negara di Asia sudah jauh lebih tinggi dari Indonesia. Bahkan, pendapatan per kapita Thailand sudah dua kali lebih besar dari Indonesia.‎"Kita tidak pernah jadi hebat, pertumbuhan kita sedang. Tahun 1967 semua di Asia pendapatnya USD 100. China lebih miskin dari kita, USD 50 per orang. Hari ini korea USD 35.000, 10 kali dari kita, Thailand 2 kali kita, Malaysia 3 kali kita, Taiwan 6 kali kita," jelas dia.

Orang lain juga bertanya?

Rizal menyatakan, korupsi memang menjadi salah satu penyebab Indonesia pernah menjadi negara miskin. Namun selain itu, ketergantungan terhadap utang dari IMF dan Bank Dunia juga membuat ekonomi Indonesia semakin memburuk.‎

"Kenapa kita miskin, apa karena korupsi? Benar, salah satunya. Kedua, karena garis ekonominya, kebijakan ekonominya manut sama Bank Dunia dan IMF. Tidak ada negara hebat yang ikut saran dari IMF dan Bank Dunia. Jadi harus ada perubahan," tandas dia.

Reporter: Septian DenySumber: Liputan6.com

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indonesia Perlu Waspada Saat Ekonomi Negara Maju Bangkit Kembali
Indonesia Perlu Waspada Saat Ekonomi Negara Maju Bangkit Kembali

Arsjad mengatakan, Indonesia saat ini masih dalam konteks terjebak di perangkat negara berpendapatan menengah (middle income trap).

Baca Selengkapnya
Mendag Sesumbar Indonesia Bisa Jadi Susul Korea Selatan Jadi Negara Maju
Mendag Sesumbar Indonesia Bisa Jadi Susul Korea Selatan Jadi Negara Maju

Jalan Indonesia menjadi negara maju hanya tinggal menunggu waktu.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya
Sri Mulyani Ingatkan Perjalanan Indonesia Jadi Negara Maju Tidak Mudah, Ini Alasannya

Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai menuju target tersebut bukan perkara gampang.

Baca Selengkapnya
Ketua MPR ke Jokowi: Kita Tidak Boleh jadi Negara Gagal dan Bangkrut
Ketua MPR ke Jokowi: Kita Tidak Boleh jadi Negara Gagal dan Bangkrut

Indonesia harus mampu untuk meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Syarat Penting Agar Indonesia Emas Bisa Tercapai di Tahun 2045
Terungkap, Ini Syarat Penting Agar Indonesia Emas Bisa Tercapai di Tahun 2045

Pemerintah sudah membuat desain besar di berbagai sektor untuk hilirisasi.

Baca Selengkapnya
Karir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan
Karir Bergengsi Sri Mulyani Selain Jadi Menteri Keuangan

Posisi Sri Mulyani di kancah internasional itu juga turut berdampak positif terhadap reputasi perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya
Peluang Indonesia Jadi Negara Maju Tinggal 7 Tahun Lagi, Jika Gagal Ini Risikonya
Peluang Indonesia Jadi Negara Maju Tinggal 7 Tahun Lagi, Jika Gagal Ini Risikonya

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan, kesehatan menjadi instrumen penting bagi Indonesia untuk bisa menjadi negara maju.

Baca Selengkapnya
Beda BRICS dan OECD, Apa Untung dan Ruginya untuk Indonesia?
Beda BRICS dan OECD, Apa Untung dan Ruginya untuk Indonesia?

OECD merupakan organisasi ekonomi yang dibentuk negara-negara barat. Sedangkan BRICS organisasi ekonomi yang dibentuk untuk melawan kekuatan negara barat.

Baca Selengkapnya
Naikkan Credit Rating, Prabowo Ingin Utang dengan Bunga Rendah
Naikkan Credit Rating, Prabowo Ingin Utang dengan Bunga Rendah

Pencapaian credit rating Indonesia saat ini masih relatif stabil.

Baca Selengkapnya
Ekonomi RI Harus Capai 6 Persen Agar Keluar dari Jebakan Kelas Menengah
Ekonomi RI Harus Capai 6 Persen Agar Keluar dari Jebakan Kelas Menengah

Pemerintah menargetkan Indonesia jadi negara maju di 2045.

Baca Selengkapnya
Bos BI Tak Peduli dengan IMF: Kami Tahu Anda Lebih Pintar, Tapi Kami Lebih Berpengalaman!
Bos BI Tak Peduli dengan IMF: Kami Tahu Anda Lebih Pintar, Tapi Kami Lebih Berpengalaman!

Perry menyebut International Monetary Fund (IMF) mengkritis cara kerja kebijakan moneter Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pensiunan Jenderal TNI Heran Indonesia 78 Tahun Merdeka tapi Tak Bisa Melampaui Malaysia
Pensiunan Jenderal TNI Heran Indonesia 78 Tahun Merdeka tapi Tak Bisa Melampaui Malaysia

Menurut Edy, antangan Indonesia saat ini lebih sulit karena bukan hanya ancaman dari luar, tetapi juga dari dalam negeri.

Baca Selengkapnya