Ini tanggapan bos BI soal rencana reshuffle jilid II kabinet Jokowi
Merdeka.com - Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo, yakin pilihan menteri Presiden Joko Widodo dalam perombakan atau reshuffle kabinet jilid II dapat membawa perbaikan pada perekonomian Indonesia. Presiden, lanjutnya, pasti sudah mengetahui apa yang dibutuhkan untuk membuat Indonesia lebih maju.
Agus menambahkan jika keputusan reshuffle pasti sudah melalui sejumlah kajian mendalam oleh Presiden Jokowi.
"Saya yakin kalau seandainya pun ada (reshuffle) itu berdasarkan kajian dan kebutuhan bagaimana agar Indonesia lebih maju," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Rabu (27/7).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana Cak Imin ingin meningkatkan pembangunan di Indonesia? Cak Imin mengusulkan membangun 40 kota lain untuk ditingkatkan levelnya agar menyamai Jakarta.
-
Kenapa kebutuhan uang Bank Indonesia meningkat? 'Jumlah tersebut meningkat 12,5 persen, jika dibandingkan dengan kebutuhan uang dalam periode yang sama menjelang nataru di akhir tahun 2022 sebesar Rp 2,4 triliun rupiah,' kata Erwin, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/12).
-
Siapa menurut BJ Habibie yang harus membangun Indonesia? Kalau bukan anak bangsa ini yang membangun bangsanya, siapa lagi? Jangan saudara mengharapkan orang lain yang datang membangun bangsa kita.
Presiden Jokowi segera mengumumkan nama-nama menteri yang dicopot dari kabinet kerja. Pengumuman ini akan dirangkaikan dengan pelantikan yang akan berlangsung di Istana Negara, sekitar pukul 13.30 WIB, Rabu (27/7).
"Kabinet baru akan segera diumumkan. Dukungan rakyat sangat penting untuk keberhasilan pemerintah -Jkw," tulis Jokowi di akun twitter resminya @jokowi seperti dikutip, Rabu (27/7).
Sementara itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung memastikan pelantikan berlangsung siang ini. Ada sekitar 12 menteri yang akan dicopot maupun digeser dari kursinya.
"Hari ini, Presiden, Wapres secara resmi akan memanggil para menteri yang tepatnya ada kurang lebih 12 jabatan yang mengalami perubahan, ada yang bru, ada yang digeser," ungkap Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan.
Menurut Pramono, sebelum mengumumkan perombakan kabinet, Presiden terlebih dahulu meminta tanggapan dari menteri baru pada pukul 10.50 WIB.
"Beliau tentunya ingin jam 10.15 ini mendengarkan (tanggapan) orang-orang yang akan dipercayakan oleh Presiden kedudukan/jabatan tersebut," terang politisi PDIP ini.
"Kemudian, nanti insya Allah pukul 11.00 secara resmi Presiden akan menyampaikan kepada publik, 11 lebih dikit lah. Dan rencananya pukul 13.30 WIB presiden akan melantik nama-nama tersebut. Jam 15 sidang kabinet paripurna dengan para menteri baru di Istana Merdeka," tambahnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi mengaku data yang diterimanya terkait parpol sangat lengkap.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, bila ada kebutuhan perubahan kabinet, dirinya akan melakukan reshuffle.
Baca SelengkapnyaPelantikan ini bagian dari reshuffle kabinet yang bertujuan untuk mendukung transisi pemerintahan dari Joko Widodo ke Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPemerintah membangun IKN agar terjadi titik pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSunarso mengatakan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi di atas 6%, faktor dominan yang menjadi penentu adalah human capital.
Baca SelengkapnyaPresiden RI pertama, Bung Karno sudah memiliki gagasan dan rencana untuk memindahkan ibu kota.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi soal rencana perombakan kabinet jelang purnatugas Oktober mendatang.
Baca Selengkapnya"Ke depan saya kira bukan tentang siapa presidennya, yang paling penting menurut saya sanggup enggak (untuk) konsisten," kata Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo mengatakan Indonesia dapat menjadi negara maju dalam tiga periode kepemimpinan ke depan.
Baca SelengkapnyaAnies Bakal Alihkan Anggaran IKN, Mantan Mendag: Jokowi Ahli Selesaikan Masalah Masa Depan
Baca SelengkapnyaMasih banyak pihak yang menanyakan alasan pemindahan Ibu Kota ke IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku banyak program Jokowi yang sangat baik untuk kemajuan Indonesia.
Baca Selengkapnya