Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini terobosan SKK Migas dalam menekan cost recovery hulu migas

Ini terobosan SKK Migas dalam menekan cost recovery hulu migas Amien Sunaryadi. ©istimewa

Merdeka.com - Sektor hulu minyak dan gas bumi (migas) mendapat kepastian pasokan besi baja dari pengusaha dalam negeri, dengan kualitas yang sesuai standard dan harga yang wajar melalui kebijakan penggunaan produk dalam negeri dan keberpihakan yang telah diatur dalam pedoman pengadaan di industri hulu migas (PTK007).

Namun, nyatanya saat ini masih terdapat beberapa kendala di tahapan pelaksanaan, khususnya untuk produk pipa penyalur migas dan produk besi baja lainnya. Sebab itu, SKK Migas melakukan terobosan dalam kegiatan pengadaannya.

"Menjadi tantangan tersendiri bagi SKK Migas untuk mencari terobosan-terobosan demi meningkatkan efisiensi rantai suplai. Tujuan akhirnya adalah untuk menurunkan cost recovery," kata Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Amien Sunaryadi, di Kantor SKK Migas, Jakarta, Jumat (9/11).

Orang lain juga bertanya?

Amien menjelaskan SKK Migas telah melakukan terobosan dengan menjalin kerjasama dengan The Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA). Beberapa poin penting dalam nota kesepahaman tersebut adalah mekanisme penetapan harga wajar produksi dalam negeri serta adanya technical assistance dari IISIA kepada SKK Migas.

Amien melanjutkan, SKK Migas ditugaskan menekan biaya pengembalian atas kegiatan produksi migas dari negara ke Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) atau cost recovery. Maka melalui kerjasama tersebut, diharapkan dapat memangkas cost recovery.

"Nah, dari sisi hulu migas, SKK Migas itu ada tugas dari pemerintah untuk menekan cost recovery, oleh karena itu SKK Migas dan IISIA dan pabrik baja dan pipa diskusi supaya kebijakan pemerintah penggunaan baja dan pipa dalam negeri tercapai," tuturnya.

Deputi Pengendalian Pengadaan SKK Migas, Tunggal, menuturkan SKK Migas sudah mulai meninggalkan cara tradisional dalam memperoleh sumber-sumber pengadaan. Sampai saat ini telah banyak sinergi yang dilakukan dengan pelaku bisnis khususnya untuk komoditas-komoditas terbesar dalam pengeluaran biaya pada kegiatan usaha hulu migas.

"Dengan adanya kekompakan dari para pengusaha besi baja dalam wadah lISIA, kami optimis sinergi yang dilandasi trust dan win-win solution ini membuat industri migas dan industri besi/baja di Indonesia dapat maju bersama" tandasnya.

Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Skema Cost Recovery Dinilai Bisa Dongkrak Produksi Migas Dalam Negeri
Skema Cost Recovery Dinilai Bisa Dongkrak Produksi Migas Dalam Negeri

Sumur di Indonesia sekarang sudah lebih banyak air dibandingkan minyak. Dengan demikian, untuk mengangkat minyak tersebut, membutuhkan usaha dan teknologi.

Baca Selengkapnya
Produksi Migas Indonesia Terus Anjlok, Pemerintah Siap Ambil Langkah Ini
Produksi Migas Indonesia Terus Anjlok, Pemerintah Siap Ambil Langkah Ini

SKK Migas Bersama Kementerian ESDM juga mengalokasikan anggaran cukup besar.

Baca Selengkapnya
Dirut PGN: Insentif Harga Harga Gas Bumi Buat Sektor Hulu Menderita, Sektor Hilir Untung
Dirut PGN: Insentif Harga Harga Gas Bumi Buat Sektor Hulu Menderita, Sektor Hilir Untung

SKK Migas berjanji akan menyeimbangkan semua proses harga gas melalui evaluasi penerapan HGBT.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru
Pemerintah Janjikan Insentif Pajak untuk Investor Blok Migas Baru

Pemerintah terus menggalakkan penambahan wilayah kerja minyak dan gas bumi atau WK migas baru.

Baca Selengkapnya
Menteri Arifin Ingin Contek Cara Guyana dan Mozambik Demi Tarik Minat Investor Hulu Migas
Menteri Arifin Ingin Contek Cara Guyana dan Mozambik Demi Tarik Minat Investor Hulu Migas

Banyak investor hulu migas kabur dari Indonesia dan memilih investasi di Guyana dan Mozambik.

Baca Selengkapnya
Penerimaan Negara Terancam Merosot Akibat Produksi Migas Indonesia Terus Anjlok
Penerimaan Negara Terancam Merosot Akibat Produksi Migas Indonesia Terus Anjlok

Investor makin kurang menaruh minat pada sektor minyak.

Baca Selengkapnya
Kejar Target Produksi 1 Juta Barel Minyak di 2030, Pertamina Patra Niaga Resmi Kolaborasi dengan SKK Migas
Kejar Target Produksi 1 Juta Barel Minyak di 2030, Pertamina Patra Niaga Resmi Kolaborasi dengan SKK Migas

Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk menjadi solusi energi dan mitra dekarbonisasi utama bagi industri hulu migas.

Baca Selengkapnya
Sektor Hulu Migas Punya Peran untuk Mencapai Indonesia Karbon Netral
Sektor Hulu Migas Punya Peran untuk Mencapai Indonesia Karbon Netral

Tahun 2023, SKK menargetkan investasi sebesar Rp234,18 triliun di industri hulu migas.

Baca Selengkapnya
SKK Migas Kejar Target Investasi Hulu Migas Rp237 Triliun Tahun Ini
SKK Migas Kejar Target Investasi Hulu Migas Rp237 Triliun Tahun Ini

Peningkatan produksi migas di Indonesia masih membutuhkan investasi.

Baca Selengkapnya
Kejar Target Produksi 1 Juta Barel Minyak per Hari, Blok Migas RI Butuh Bantuan Asing
Kejar Target Produksi 1 Juta Barel Minyak per Hari, Blok Migas RI Butuh Bantuan Asing

Selain Rokan, Arifin juga menyebut Blok Cepu yang punya potensi migas lebih besar dari perhitungan saat ini.

Baca Selengkapnya
SKK Migas Gelar ICIOG untuk Keempat Kalinya, Ini 4 Konsep Bakal Diangkat
SKK Migas Gelar ICIOG untuk Keempat Kalinya, Ini 4 Konsep Bakal Diangkat

Peningkatan investasi akan mendorong kegiatan operasional hulu migas yang lebih masif.

Baca Selengkapnya
Holding BUMN Jasa Survei Dukung Peningkatan Kapasitas Industri Migas Indonesia
Holding BUMN Jasa Survei Dukung Peningkatan Kapasitas Industri Migas Indonesia

Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto menekankan pentingnya penguatan rantai suplai di industri hulu migas.

Baca Selengkapnya