Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini tugas berat menanti Jonan-Arcandra di Kementerian ESDM

Ini tugas berat menanti Jonan-Arcandra di Kementerian ESDM Jonan-Arcandra. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo resmi melantik Ignasius Jonan sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Arcandra Tahar sebagai Wakil Menteri ESDM. Banyak harapan besar yang dibebankan dipundak mantan dua menteri tersebut.

Staff khusus Kementerian ESDM, Said Didu mengatakan, salah satu beban berat yang diemban Jonan adalah membereskan masalah birokrasi yang terkenal sulit di Kementerian ESDM. Sementara itu Arcandra harus melakukan perbaikan dan efisiensi baik dari hulu maupun ke hilir yang ada di sektor energi.

Khusus untuk Jonan, Said Didu mengaku mengenal betul pria berusia 53 tahun tersebut semenjak masih menjabat sebagai Direktur Utama PT KAI. Dia berharap, sosok Jonan semasa di KAI yang terkenal tegas dan transparan tidak berubah saat berada di Kementerian ESDM.

"Pak Jonan saya harap dia engga berubah. Dia menggandakan diri tapi tidak lewat padepokan Kanjeng Dimas. Sikapnya tegas, transparan dan komunikatif. Saya ingin pak Jonannya seperti sikapnya saat menjadi Dirut KAI dan bisa dibawa ke ESDM," ujarnya dalam diskusi di Gado-Gado Boplo, Jakarta, Sabtu (15/10).

Said Didu berharap, Jonan mampu berkomunikasi baik dan bersikap tegas agar mafia-mafia di sektor energi tidak diberi akses ke pemerintahan. "Dengan modal baru strategi baru, komunikasi juga harus bagus dan bisa gunakan ahli, kaji sedalam-dalamnya (kebijakan), jangan buka jendela untuk 'Genderuwo' ke istana maupun ke ESDM," ujarnya.

Selain itu, Jonan juga diharapkan tidak membuat pernyataan yang menimbulkan spekulasi di masyarakat. "Jangan mengeluarkan isu yang membuat publik risau. Kayak Blok Masela akan selesai, orang yang paham kan ga masuk akal," ucapnya.

Dikatakan Said, saat nanti Jonan sudah mulai bertugas, revisi Undang-Undang (UU) Minerba dan UU Migas dapat segera ditemukan penyelesaiannya. Sebab, kedua beleid tersebut sampai saat ini tak kunjung usai karena masih adanya keselarasan.

"Minerba itu tolong di plototin undang-undangnya, kemudian juga migas. Fokus ke Blok Masela juga tidak boleh diabaikan, karena itu proyek besar kita untuk kesejahteraan bangsa," pungkasnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cuti dari Kadin, Arsjad Rasjid Mulai Aktif jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo Besok
Cuti dari Kadin, Arsjad Rasjid Mulai Aktif jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo Besok

Dengan tugas barunya sebagai Ketua TPN Bacapres Ganjar, Asrjad menyebut berhalangan sementara sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia.

Baca Selengkapnya
Begini Sikap Kadin Daerah saat Muncul Dualisme Kepengurusan di Pusat
Begini Sikap Kadin Daerah saat Muncul Dualisme Kepengurusan di Pusat

Dari pelaksanaan Munaslub tersebut, Anindya Bakrie keluar sebagai Ketum Kadin 2024-2029.

Baca Selengkapnya
Mantan Menteri Jokowi Mendadak Bertemu Kapolri dan Para Jenderal Polisi, Ada Apa?
Mantan Menteri Jokowi Mendadak Bertemu Kapolri dan Para Jenderal Polisi, Ada Apa?

Berikut potret mantan menteri Jokowi mendadak bertemu Kapolri dan para Jenderal.

Baca Selengkapnya
Tanggapi Jokowi, Ganjar Siap 'Lari Marathon' Lanjutkan Kerja Besar Menuju Indonesia Emas
Tanggapi Jokowi, Ganjar Siap 'Lari Marathon' Lanjutkan Kerja Besar Menuju Indonesia Emas

Ganjar Pranowo menyatakan kesiapannya untuk lari maraton meneruskan pekerjaan besar Jokowi

Baca Selengkapnya
Demi Perbaiki KAI, Sosok Ini Berani Kirim 3.000 Karyawan ke China dan Perancis untuk Studi Banding
Demi Perbaiki KAI, Sosok Ini Berani Kirim 3.000 Karyawan ke China dan Perancis untuk Studi Banding

Situasi yang buruk ini membuat banyak orang pesimis dan mengklaim kereta api tak akan bisa jadi moda transportasi yang lebih baik.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Erick Thohir Angkat Rosan Roeslani Jadi Wakil Komisaris Utama Pertamina
Terungkap, Ini Alasan Erick Thohir Angkat Rosan Roeslani Jadi Wakil Komisaris Utama Pertamina

Erick Thohir ingin ada sinergi antara Wakil Menteri BUMN.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Erick Thohir soal Perombakan Direksi dan Komisaris Perusahaan BUMN
Penjelasan Erick Thohir soal Perombakan Direksi dan Komisaris Perusahaan BUMN

Erick juga berencana mengganti posisi Komisaris Utama PT LEN Industri (Persero) Muhammad Herindra.

Baca Selengkapnya
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Menaker berharap sebagai pimpinan tinggi yang melaksanakan pengelolaan keuangan dan pengawasan internal.

Baca Selengkapnya
Gerak Cepat PDIP, Tidak Ingin Gibran Berpaling Dari Partainya
Gerak Cepat PDIP, Tidak Ingin Gibran Berpaling Dari Partainya

Selain Gibran, juga terdapat nama Walikota Medan, Bobby Afif Nasution yang telah diberikan mandat.

Baca Selengkapnya
Pesan Anggota DPR ke Dirut Baru Simon Aloysius: Jaga Keberlanjutan Pertamina
Pesan Anggota DPR ke Dirut Baru Simon Aloysius: Jaga Keberlanjutan Pertamina

Menurut dia upaya tersebut mencakup digitalisasi, pengembangan energi terbarukan, efisiensi operasional, penguatan SDM, dan tata kelola yang lebih baik.

Baca Selengkapnya