Intip rahasia pedagang parsel Lebaran raup omzet Rp 7 juta per hari
Merdeka.com - Salah satu pedagang parsel di Jalan Pegangsaan Timur, Cikini, Jakarta Pusat, Kiki mengaku bisa mendapatkan omzet Rp 6 juta hingga Rp 7 juta dalam satu hari. Kuncinya ialah tidak menetapkan harga mahal untuk produk jualannya.
"Saya tidak menjual parsel dengan harga yang mahal. Bagi saya, lebih baik untung sedikit tapi banyak pembelian daripada menjual mahal untuk mendapatkan untung lebih besar," kata Kiki seperti dilansir Antara, Jakarta, Kamis (23/6).
Kiki mengatakan parsel berisi makanan dan minuman kemasan lebih diminati daripada yang berisi barang pecah belah maupun kaligrafi. Harga parsel yang dia jual berkisar Rp 150.000 hingga di atas Rp 1 juta.
-
Kenapa YKMI boikot produk asing? Sesuai Amanat UUD 1945 Pengacara muslim, Ahmad Wakil Kamal, menyerukan bahwa tindakan YKMI dalam melakukan boikot tersebut sudah sesuai dengan hal yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945, yaitu kemerdekaan merupakan hak segala bangsa sehingga seluruh penjajahan di atas dunia harus dihapuskan.
-
Bagaimana cara boikot produk? Mereka mengeluarkan deklarasi berupa instruksi atau 'Irsyadat Majelis Ulama Indonesia', di Gedung MUI Jakarta (10/03). Salah satu dari lima poin instruksi MUI itu secara tegas, 'Menyeru umat Islam agar mulai bulan Ramadan ini untuk tidak menggunakan lagi produk yang diproduksi oleh perusahaan yang terafiliasi Israel dan pendukungnya, seperti produk kebutuhan konsumsi sahur, berbuka puasa, dan barang hantaran Lebaran (hampers) maupun produk-produk lainnya.'*
-
Siapa yang mendorong boikot produk asing? Langkah-langkah YKMI ini luar biasa. Konstitusi juga sudah melindunginya seperti dalam amanat Pembukaan UUD secara tegas,' ucap dia dalam dialog publik yang bertema 'Ramadan Tanpa Dukungan Produk Genosida' pada Jum’at (15/3) sore.
-
Siapa yang memboikot produk? Sejumlah negara di Teluk dan negara mayoritas Islam memimpin dalam survei ini.
-
Bagaimana cara memilih produk lokal? Megel juga menyebutkan sederet brand lokal yang memiliki kualitas sangat baik. Misalnya saja Le Minerale dari kategori air mineral. Ia pun menegaskan agar masyarakat lebih teliti dalam memilih produk tersebut. Terlebih banyak produk asing yang brandingnya menampilkan seolah-olah mereka adalah produk lokal.
-
Kenapa orang memboikot produk? Survei Global: 1 dari 3 Orang di Dunia Boikot Produk karena Perang Israel di Gaza, Termasuk Orang Indonesia
"Tapi yang paling laku yang harganya di bawah Rp 500.000. Harga parsel yang kami jual lebih murah daripada di pasar swalayan dan masih bisa ditawar," tuturnya.
Untuk memastikan produk parsel yang dia jual tidak kedaluwarsa, Kiki mengaku sudah mengecek semua barang yang dia beli. Menurut Kiki, dia membeli makanan dan minuman kemasan untuk parsel di pasar swalayan besar yang ada di Jakarta.
"Saya juga tidak menyediakan makanan dan minuman dari China. Selain tidak yakin dengan masa kedaluwarsanya, saya sendiri juga tidak yakin dengan kualitas dan rasanya. Kalau saya tidak yakin, masa mau saya jual ke pembeli," katanya.
Kiki yang sehari-hari berkuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta itu mengatakan menjual parsel merupakan usaha milik keluarganya. Setiap menjelang Idul Fitri, Natal dan tahun baru, keluarganya berjualan parsel.
"Sehari-hari, kami melayani pembuatan hantaran dan parsel secara daring," jelasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Teten mengunjungi beberapa pedagang untuk ditanyai perihal toko yang sepi pembeli.
Baca SelengkapnyaPemerintah berencana melarang TikTok Shop di Indonesia karena mematikan UMKM lokal.
Baca SelengkapnyaLebaran menjadi momentum yang bikin capek tapi juga menghasilkan banyak cuan
Baca SelengkapnyaSebelum adanya TiktokShop ini, pendapatan yang didapat dari penjualan baju gamis ini mendapatkan Rp20 juta per hari.
Baca SelengkapnyaJokowi silaturahmi dengan nasabah Permodalan Nasional Mardani Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar)
Baca SelengkapnyaTak hanya berjualan, warga negara asing (WNA) tersebut bahkan datang ke Tanah Air menggunakan visa turis.
Baca SelengkapnyaAda rahasia khusus yang ia bocorkan bagaimana usahanya bisa sukses. Paling awal, ia menyebut jika salat jadi salah satu pembuka pintu rezekinya.
Baca SelengkapnyaPedagang bunga mengklaim bahwa tidak menaikkan harga bunga karena khawatir dagangannya tidak laku.
Baca SelengkapnyaPemerintah China memiliki dukungan yang penuh kepada para pelaku usahanya.
Baca SelengkapnyaPedagang parcel musiman mulai bermunculan jelang Lebaran di kawasan Barito.
Baca Selengkapnya