Intip strategi GrabTaxi rengkuh penduduk dunia
Merdeka.com - Aplikasi Uber mungkin lebih dikenal di dunia. Namun, GrabTaxi mengaku tidak khawatir. Sebab, basis kekuatannya yakni pasar Asia bisa dipegangnya.
Hal tersebut yang dikatakan oleh pencipta dan direktur eksekutif GrabTaxi Anthony Tan seperti dilansir dari CNBC, Sabtu (16/1). Anthony telah melakukan ekspansi ke 28 kota di enam negara Asia Tenggara. Hal inilah yang membuatnya yakin aplikasinya memiliki keunggulan dibanding Uber di wilayah ini.
"Dan kita terus mengembangkan keunggulan itu, tidak hanya dengan konsumen juga pengemudi, namun juga dengan pemerintah," ujarnya.
-
Siapa yang menggagas Transjakarta? Pertama kali digagas tahun 2001 dan ditindaklanjuti saat era Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso.
-
Bagaimana transportasi di Jakarta berkembang? Pelbagai angkutan umum berteknologi manual hingga mesin pernah menghiasi jalanan ibu kota. Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Kapan Transjakarta pertama kali beroperasi? Menengok ke belakang, Bus Transjakarta pertama kali mengaspal di jalan Ibu Kota pada tahun 2004, ditandai dengan peresmian Koridor 1.
-
Apa tujuan dibentuknya Transjakarta? Tujuannya: Untuk memberikan jasa angkutan umum yang lebih cepat, nyaman dan terjangkau bagi warga Jakarta.
-
Apa transportasi utama di Jakarta? Transformasi Transportasi Umum di Jakarta Sebagai pusat ekonomi dan pemerintahan dibutuhkan angkutan massal yang menopang mobilitas warga di DKI Jakarta Angkutan massal di DKI Jakarta mengalami transformasi sebelum memiliki sistem transportasi umum yang canggih dan terintegrasi seperti saat ini.
-
Kenapa Gojek mendapat penghargaan? Penghargaan ini menunjukkan bahwa Gojek diakui sebagai penyedia layanan ride-hailing yang paling dipilih oleh pengguna saat menggunakan angkutan umum di Jakarta.
Desember lalu, GrabTaxi telah menjalin kerja sama dengan aplikasi serupa antara lain Didi Kuaidi dari China, Ola dari India, dan Lyft dari Amerika Serikat. Tujuan kerja sama ini tak lain untuk menjangkau pasar dunia namun tetap dengan 'rasa' lokal. Hal inilah yang diperkirakan sulit untuk Uber saingi.
"Tentu ada keuntungan dari 'jago kandang'. Dan para pemain lokal ini termasuuk Lyft dari AS telah setuju untuk bergabung dalam kerja sama global," tuturnya. (mdk/bim)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Grab Indonesia pun menjadi salah satu perusahaan yang pertama yang mengikuti program yang diselenggarakan KPPU.
Baca SelengkapnyaDana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.
Baca SelengkapnyaIbu Kota Negara (IKN) Nusantara akan memiliki taksi terbang.
Baca SelengkapnyaIKN siap melakukan uji coba taksi terbang atau mobil terbang sebagai upaya membangun ekosistem mobilitas cerdas.
Baca SelengkapnyaProgram akselerator ini akan berfokus untuk menjaring startup dengan model bisnis Direct-to-Consumer (D2C) terutama bidang retail dan kecantikan (beauty).
Baca SelengkapnyaKepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono berencana menguji coba langsung taksi terbang di Samarinda.
Baca SelengkapnyaGojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.
Baca SelengkapnyaGrab mengklaim telah berhasil mengurangi 26.000 ton emisi karbon, setara dengan penghematan lebih dari 11 juta liter BBM.
Baca Selengkapnya