Jadi Tuan Rumah KTT G20 2022, RI Optimistis Penuhi Permintaan 40 Persen Dosis Dua WHO
Merdeka.com - Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebut, World Health Organization (WHO) meminta vaksinasi dosis kedua di Indonesia telah mencapai 40 persen di akhir 2021. Hal tersebut diungkapkan Menko Airlangga dalam rangka Sherpa Meeting Presidensi G20 Indonesia di Bali.
"Khusus Indonesia, WHO menargetkan vaksinasi dosis kedua 40 persen dari penduduk," kata Menko Airlangga dalam konferensi pers Sherpa Meeting, Presidensi G20, Bali, Selasa (7/12).
Menko Airlangga menuturkan, saat ini vaksinasi dosis kedua di Tanah Air telah mencapai 99,6 juta penduduk di Indonesia. Artinya sudah ada 37 persen masyarakat yang menerima vaksin dosis kedua.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan gelombang puncak Covid-19 di Indonesia? Data Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada dua kali gelombang puncak yang menghantam Indonesia selama kurun 3 tahun terakhir ini.Gelombang pertama pada 15 Juli 2021 akibat varian Delta dengan rata-rata laporan positif harian 16.041 kasus, dan 16 Februari 2022 oleh varian Omicron sebanyak 18.138 kasus.
-
Bagaimana Airlangga sampaikan Indonesia siap jadi anggota OECD? Menko Airlangga membagikan performa perekonomian Indonesia yang tetap terjaga solid. Pertumbuhan ekonomi mencapai 5,17% di Kuartal II-2023 atau 5,11% di sepanjang Semester I-2023. Neraca perdagangan melanjutkan tren positif selama 38 bulan berturut-turut, surplus USD 7,82 miliar pada Triwulan II 2023.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mendampingi Presiden Jokowi ke KTT G20? Selain ibu negara Iriana Jokowi, presiden juga didampingi sejumlah menteri termasuk Menko Perekonomian, AIrlangga Hartato.
Sementara itu, target vaksin pemerintah di akhir tahun ini justru lebih besar, yakni mencapai 41,8 persen atau 113 juta penduduk. Artinya, hingga akhir bulan Desember, pemerintah harus memvaksin 13,4 juta penduduk yang telah menerima vaksin pertama.
"Ini jadi sasaran minimal di akhir tahun untuk dosis kedua," kata Menko Airlangga.
Bangun Hub Produksi Vaksin
Menko Airlangga menekankan, penyebaran pandemi Covid-19 tidak boleh diabaikan begitu saja, meskipun secara grafik Indonesia saat ini sudah mulai menunjukan adanya perbaikan. Terlebih Indonesia akan jadi tuan rumah G20 di 2022 mendatang.
"Kita ketahui, pertemuan ini sudah tiga Presidensi dalam situasi pandemi Covid-19. Indonesia akan memasuki tahun ketiga dalam situasi pandemi Covid-19, dan tentu kita berharap ada hasil yang lebih konkret untuk G20," imbuhnya.
Selain itu, dalam Presidensi G20, Presiden Joko Widodo mendorong negara-negara ASEAN membangun hub produksi vaksin berbasis MRI. Pada pertemuan perdana tersebut, Indonesia mengusulkan untuk dibangunnya hub produksi vaksin di setiap negara yang berpopulasi 100 juta.
"Usulan kita setiap negara berpopulasi 100 juta penduduk minimal ada 1 center untuk produksi vaksin," kata dia.
Tentunya, kata dia, diperlukan kerja sama global dalam berbagai aspek untuk mewujudkan usual tersebut. Cara ini dinilai sebagai upaya menghapus ketimpangan kertersediaan vaksin yang bisa menganggu momentum pertumbuhan ekonomi tiap negara maupun secara global.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo hadir pada KTT G20 New Delhi pasca suksesnya pelaksanaan KTT ke-43 ASEAN.
Baca SelengkapnyaRombongan Presiden Jokowi bersama sejumlah menteri ini untuk menghadiri rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Baca SelengkapnyaOECD berencana mengeluarkan kebijakan pengenaan pajak kepada orang terkaya atau miliarder yang tarifnya 2 persen.
Baca SelengkapnyaPandemi memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaModal solid untuk menjadi Indonesia emas setidaknya pertumbuhan di kisaran 6-7 persen, dan pendapatan per kapita menjadi USD30.000
Baca SelengkapnyaAdapun beberapa atlet terkenal telah dinyatakan positif COVID-19 di Olimpiade Paris 2024.
Baca SelengkapnyaPidato pertama disampaikan sekitar pukul 09.00 WIB, kedua pukul 13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjadi tuan rumah jamuan makan malam bagi 28 perwakilan negara anggota OECD di Indonesia
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaDi India, Presiden Jokowi diagendakan mengikuti rangkaian KTT G-20.
Baca SelengkapnyaJokowi tetap optimistis target investasi di IKN dapat tercapai pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaDi India, Presiden Jokowi diagendakan mengikuti rangkaian KTT G-20.
Baca Selengkapnya