Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadi Zona Merah Pandemi Corona, Jakarta Tetap Jadi Prioritas Distribusi Pangan

Jadi Zona Merah Pandemi Corona, Jakarta Tetap Jadi Prioritas Distribusi Pangan pertumbuhan ekonomi. ©2019 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriadi mengatakan, pihaknya terus melakukan pantauan mengenai distribusi pangan di seluruh wilayah di Indonesia, di tengah penyebaran virus corona.

"Semua kita prioritaskan kita amati setiap provinsi itu sebabnya saya menggelar video conference per minggu dengan para Kepala dinas provinsi, melaporkan bagaimana kondisinya dan distribusinya, termasuk Jabodetabek," kata Agung dalam keterangan daringnya, Rabu (1/4).

Dia menjelaskan, wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) termasuk ke dalam zona merah penyebaran pandemi virus corona. Oleh karena itu, pihaknya lebih memperhatikan aktivitas distribusi bahan pangan di wilayah tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"DKI saya katakan daerah yang tidak berproduksi pangannya, dia hanya mengandalkan daerah penyangga, penyangganya itu bisa berasal dari Bekasi, Banten, dan sebagainya. Jalur distribusinya yang kita cermati apakah terganggu atau tidak," imbuhnya.

Maka dari itu, Kementan bekerja sama dengan bekerja sama dengan Satuan Tugas (Satgas) pangan dan Kementerian Perdagangan untuk memperlancar distribusi bahan pangan di tengah pandei corona. Selain itu, Kementan juga bekerja sama dengan beberapa distributor, para produsen, termasuk gabungan kelompok tani untuk membuka toko tani.

"Itu yang kita upayakan, termasuk yang kita buka sekarang kita punya yang namanya pasar tani atau toko tani, kita buka di setiap provinsi. Ini untuk memudahkan mereka memperoleh bahan pangan dengan harga yang wajar," ujarnya.

"Misalnya untuk gula kita bekerja sama dengan PT RNI, untuk beras kita bekerja sama dengan persatuan penggilingan padi, untuk bawang merah dan cabe merah kita bekerjasama dengan gabungan atau produsen-produsen tani bawang dan cabe, yang intinya mereka memberikan informasi produksi yang mereka punya," jelasnya.

Dengan adanya koordinasi dan kesepakatan dengan berbagai pihak terkait, hal itu akan mendukung dan melancarkan proses produki dan distribusi.

"Pasti semua orang tahu dampak corona terhadap pangan pasti ada, tapi dengan kesepakatan tersebut kita mencoba meminimalisir dampak dari Corona ini pada ketersediaan pangan, jadi produksinya yang kita tetap jaga, distribusinya pun tetap kita jaga," kata Agung.

Jika produksi mencukupi dan distribusi lancar, maka harga pangan bisa terkendali. Misalnya bawang merah produksinya cukup, tapi tidak didistribusikan dengan baik maka akan ada kelangkaan di daerah sasaran.

"Oleh karena itu ketersediaan tercakup produksi dan distribusi, dengan demikian otomatis harga akan terkendali," tandasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata 98 Persen Pangan Jakarta Berasal dari Luar Daerah
Ternyata 98 Persen Pangan Jakarta Berasal dari Luar Daerah

Data Hasil Survei Biaya Hidup 2023 Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, proporsi Jabodetabek terhadap inflasi adalah mencakup 46,15 persen.

Baca Selengkapnya
16 Persen Penduduk Indonesia Rentan Alami Kelaparan
16 Persen Penduduk Indonesia Rentan Alami Kelaparan

Daud juga mengingatkan bahwa 7-16 persen penduduk Indonesia masih rentan terhadap masalah kelaparan, meski sudah ada penurunan.

Baca Selengkapnya
Atasi Lonjakan Harga Pangan, Pemerintah Daerah Gencarkan Gerakan Tanam
Atasi Lonjakan Harga Pangan, Pemerintah Daerah Gencarkan Gerakan Tanam

Gerakan tanam ini diharapkan bisa mengendalikan inflasi dan menjaga ketahanan pangan.

Baca Selengkapnya
Harga Telur Hingga Minyak Goreng di Jakarta Stabil per Hari ini, Harga Cabai Masih Tinggi
Harga Telur Hingga Minyak Goreng di Jakarta Stabil per Hari ini, Harga Cabai Masih Tinggi

Mendag Zulhas mengatakan harga kebutuhan pokok di Jakarta cenderung stabil.

Baca Selengkapnya
Belajar dari Kelaparan di Papua, Jokowi Tegas Minta Daerah Punya Cadangan Pangan
Belajar dari Kelaparan di Papua, Jokowi Tegas Minta Daerah Punya Cadangan Pangan

Jokowi meminta kepala daerah untuk mengantisipasi terjadinya kasus kelaparan seperti yang terjadi di Papua beberapa waktu lalu.

Baca Selengkapnya
Jaga Inflasi, Pemprov DKI Siapkan Stok Pangan Dua Kali Lipat
Jaga Inflasi, Pemprov DKI Siapkan Stok Pangan Dua Kali Lipat

Dia menyatakan, hari ini masing-masing perusahaan umum daerah (Perumda) DKI Jakarta itu akan menggelar rapat membahas hal tersebut lebih lanjut.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan
Presiden Jokowi Cek Stok Beras di Gudang Bulog Cibitung dan Serahkan Bantuan Pangan

Presiden menyampaikan pemenuhan kebutuhan pangan merupakan prioritas pemerintah saat ini.

Baca Selengkapnya
Tak Punya Lahan Sawah, Kebutuhan Beras Jakarta Dipasok dari Mana?
Tak Punya Lahan Sawah, Kebutuhan Beras Jakarta Dipasok dari Mana?

Sebanyak 98 persen pasokan makanan di DKI Jakarta berasal dari luar wilayah,

Baca Selengkapnya
Optimis Hadapi El Nino, Mentan Tekankan Pentingnya Pemetaan Wilayah
Optimis Hadapi El Nino, Mentan Tekankan Pentingnya Pemetaan Wilayah

Kementan sebut Indonesia siap hadapi El Nino dan stok pangan aman

Baca Selengkapnya
Megawati Minta Pemerintah Waspada Krisis Pangan: Negara yang Impor Beras Ketar-Ketir
Megawati Minta Pemerintah Waspada Krisis Pangan: Negara yang Impor Beras Ketar-Ketir

Megawati mengingatkan pemerintah mengenai ancaman krisis pangan ke depan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pastikan Stok Beras Aman saat Ramadan
Jokowi Pastikan Stok Beras Aman saat Ramadan

Harga beras sepekan terakhir melambung tinggi dari sebelumnya. Bahkan di sejumlah retail stoknya kosong.

Baca Selengkapnya
Ini Strategi Pemprov DKI Kendalikan Inflasi di Jakarta
Ini Strategi Pemprov DKI Kendalikan Inflasi di Jakarta

Pemprov DKI Jakarta akan menambah stok beras dan komoditas pokok lainnya.

Baca Selengkapnya