Jaga Daya Beli, Pemerintah akan Gelontorkan Bansos Rp470 T di 2023
Merdeka.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah akan menggelontorkan anggaran bantuan sosial (bansos) Rp 470 triliun di 2023. Hal ini untuk menjaga daya beli masyarakat dan memberikan jaring pengaman sosial, terutama kepada kelompok yang rentan.
"Tahun ini kami membelanjakan untuk subsidi kompensasi di atas Rp500 triliun, tahun depan bansos kami mencapai Rp470 triliun," kata Sri Mulyani dalam seminar Outlook Perekonomian Indonesia 2023: Resiliensi Ekonomi Melalui Transformasi Struktural, di Jakarta, Rabu (21/12).
Dia menjelaskan, anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) kini menjadi shock absorber Pemerintah Indonesia dalam menghadapi ketidakpastian global. Strategi fiskal yang akan dilakukan Pemerintah Indonesia ke depan yaitu dengan cara menjaga sekaligus memperbaiki fundamental sumber pertumbuhan ekonomi dalam negeri.
-
Apa yang disampaikan Sri Mulyani tentang anggaran perlinsos Kemensos? 'Apabila dilihat pada chart tersebut, realisasi anggaran perlinsos dan bansos dari Kemensos 6 tahun terakhir, 2019—2024 periode yang sama Januari—Februari, tidak terdapat perbedaan pola realisasi belanja perlinsos kecuali pada tahun 2023,' ucap Sri Mulyani di Mahkamah Konstitusi RI, Jumat (5/4).
-
Apa yang diselamatkan Kemensos terkait penyaluran Bansos? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan progres perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang di tahun 2020 banyak mendapatkan catatan dari BPK, BPKP, dan KPK. Dalam acara yang diselenggarakan di Gedung ACLC KPK tersebut Mensos Risma menyatakan potensi kerugian negara penyaluran Bansos lebih dari Rp523 M/bulan dapat diselamatkan melalui penidaklayakan penerima Bansos yang dilakukan bersama Pemerintah Daerah sebanyak 2.284.992 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
-
Siapa yang ajukan tambahan anggaran Kemensos? Komisi VIII DPR menyetujui usulan tambahan anggaran tahun 2024 yang diajukan Kementerian Sosial.
-
Siapa yang dibantu Kemensos dalam program ini? 'Operasi katarak bagi lansia sangat penting, kalau tidak ditangani segera bisa berakibat terganggunya aktifitas ekonomi mereka, sehingga dengan memiliki mata sehat mereka bisa tetap produktif, ' ujar Menteri Sosial Tri Rismaharini di RSUD Dr Iskak, Kab Tulungagung, Rabu (22/11).
-
Apa yang diungkapkan Sri Mulyani tentang bukber Kabinet Jokowi? Sangat terbatas, tidak semua menteri hadir termasuk dari PDIP, PKB dan NasDem.
-
Siapa yang disosialisasikan jaminan sosialnya? Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, menyosialisasikan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan kepada para pekerja migran Indonesia (PMI) di Makau.
Di sisi lain, terdapat beberapa aspek yang bisa meningkatkan level kompetitif ekspor Indonesia, di antaranya konsumsi, investasi, peraturan dan insentif. Tak kalah penting, belanja Pemerintah harus terus diperbaiki agar APBN dapat dimanfaatkan dan disalurkan dengan baik.
"Bapak Presiden beliau hari ini menyampaikan sangat spesifik, belanja pemerintah yang kualitasnya masih harus diperbaiki. Ada yang beli alat ternyata gak dipakai, itu observasi dari seorang Presiden yang tahu betul apa yang terjadi. Jadi bukan hanya besarnya belanja, tapi kualitas belanja beliau sangat tekankan," ujarnya.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, kemampuan domestik dalam ngeri harus terus digarap dan memanfaatkan seluruh asetnya dengan baik. "Salah satu hal yang sangat berat, bahwa kita ini terlalu banyak membiarkan aset-aset negara menjadi aset-aset yang tidur dan nganggur tidak produktif," pungkas Jokowi.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggaran bansos tahun 2024 sudah sesuai keputusan yang telah disepakati dalam pengesahan APBN 2024.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mencatat anggaran program bansos dalam APBN 2024 mencapai Rp496 triliun.
Baca SelengkapnyaUsulan ini mengamini pernyataan Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan adanya kenaikan bantuan sosial atau Bansos hingga 135,1 persen
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan, anggaran itu rencananya digunakan untuk mempercepat pengentasan kemiskinan dan pengurangan kesenjangan antardaerah.
Baca SelengkapnyaCak Imin sendiri berencana menambah jumlah anggaran bansos sebesar Rp100 triliun pada tahun 2025
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy mengklarifikasi besarnya dana untuk bantuan sosial atau bansos, Rp490 triliun
Baca SelengkapnyaAnggaran perlinsos 2024 naik 12,4 persen dibanding tahun 2023. Ini selaras dengan tujuan pemerintah menurunkan angka kemiskinan ekstrem.
Baca SelengkapnyaPenambahan anggaran bansos ini berguna untuk menggenjot daya beli masyarakat. Sehingga pertumbuhan ekonomi nasional bisa ikut terkerek.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mencatat APBN Surplus Rp67,7 Triliun per Kuartal II-2023
Baca SelengkapnyaAnggaran Perlinsos tidak hanya dikelola oleh Kementerian Sosial.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengakui ada kelas menengah yang jatuh dalam jurang kemiskinan
Baca Selengkapnya