Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jaga jumlah utang, pemerintah diminta tak jor-joran bangun infrastruktur

Jaga jumlah utang, pemerintah diminta tak jor-joran bangun infrastruktur Jembatan penghubung Hong Kong-Zhuhai-Macau. ©2017 AFP PHOTO/Anthony WALLAC

Merdeka.com - Ketua Koalisi Anti Utang (KAU), Dani Setiawan, mengatakan saat ini pemerintah perlu fokus untuk mengurangi jumlah utang. Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi membengkaknya utang pemerintah.

"Ada dua hal setidaknya yang bisa kita lakukan pertama adalah saya kira harus direm ambisi-ambisi melakukan pembangunan yang akan menyerap anggaran yang sangat besar yang itu tidak mampu ditanggung oleh kemampuan fiskal kita yang lemah," kata Dani saat dihubungi oleh Merdeka.com, Minggu (17/12).

Dani menjelaskan, pembangunan infrastruktur harus didasarkan pada skala prioritas. Artinya, harus mendahulukan pembangunan yang dianggap paling penting.

Orang lain juga bertanya?

"Jadi harus diidentifikasi mana anggaran-anggaran yang setidaknya akan menyebabkan pemborosan atau menyebabkan kemampuan kita untuk membiayai itu tak cukup. Termasuk mengidentifikasi mana proyek-proyek infrastruktur yang perlu dibangun dan belum perlu dibangun."

Terakhir, pemerintah perlu meningkatkan potensi dan sumber-sumber penerimaan negara baik sektor pajak maupun non pajak.

"Jadi penerimaan pajak dan non pajak itu harus lebih efektif untuk membiayai pembangunan jangan sampai digunakan sebagian besarnya untuk membayar utang, jadi sama aja kita meminjam untuk membayar utang. Jadi tak efektif untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat."

Dani mengakui, wajar bagi setiap negara di dunia mempunyai utang. Akan tetapi, harus diperhitungkan pula kemampuan untuk melunasinya baik utang jangka panjang maupun utang jangka pendek.

"Siapapun saya kira di dunia ini pemerintah-pemerintah negara di seluruh dunia itu sangat memperhitungkan kemampuan membayar negaranya terhadap pinjaman jangka pendek maupun jangka panjang," tandasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Minta Pemda Tak Banyak Program: APBN APBD Jangan Diecer-Ecer ke Dinas
Jokowi Minta Pemda Tak Banyak Program: APBN APBD Jangan Diecer-Ecer ke Dinas

Jokowi meminta pemerintah pusat dan daerah tidak membuat banyak program.

Baca Selengkapnya
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket
AHY Kritik Pemerintah: Ekonomi Tumbuh Rendah, Utang Justru Meroket

AHY menilai sembilan tahun terakhir ekonomi alami sejumlah kemandekan dan kemunduran serius

Baca Selengkapnya
Jokowi: 2024 Tahun Terakhir Pemerintahan Periode Ini, Tuntaskan Pembangunan yang Belum Selesai
Jokowi: 2024 Tahun Terakhir Pemerintahan Periode Ini, Tuntaskan Pembangunan yang Belum Selesai

"Tuntaskan agenda pembangunan yang belum selesai," kata Jokowi

Baca Selengkapnya
Prabowo Minta Sri Mulyani Tahan Anggaran untuk Proyek Baru
Prabowo Minta Sri Mulyani Tahan Anggaran untuk Proyek Baru

Penyetopan anggaran ini juga berlaku untuk pembangunan bendungan baru.

Baca Selengkapnya
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

okowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Gapensi Tidak Asal Bangun Infrastruktur, Tapi Harus Ada Manfaat Jangka Panjang
Jokowi Minta Gapensi Tidak Asal Bangun Infrastruktur, Tapi Harus Ada Manfaat Jangka Panjang

Jokowi menyebut, sejak awal pemerintahannya, ia memang berfokus pada pembangunan infrastruktur.

Baca Selengkapnya
JK: Siapa pun Pemerintah Selanjutnya Hadapi Tantangan Berat
JK: Siapa pun Pemerintah Selanjutnya Hadapi Tantangan Berat

Wapres ke-10 dan 12, Jusuf Kalla atau JK memperkirakan, siapa pun yang menggantikan Jokowi akan menghadapi tantangan berat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Singgung Anggaran Banyak Malah Dibagi-bagi, Tidak Sesuai Kebutuhan
VIDEO: Presiden Jokowi Singgung Anggaran Banyak Malah Dibagi-bagi, Tidak Sesuai Kebutuhan

Presiden Jokowi mengingatkan agar anggaran besar tidak dibagikan ke dinas-dinas terkait

Baca Selengkapnya
Anggaran Pembangunan IKN Turun Drastis di Era Prabowo, Begini Kata Gerindra
Anggaran Pembangunan IKN Turun Drastis di Era Prabowo, Begini Kata Gerindra

Anggaran pembangunan IKN yang dialokasikan pada APBN 2025 hanya sebesar Rp143,2 miliar. Turun drastis dari APBN 2024.

Baca Selengkapnya
Indef Ingatkan Prabowo-Gibran Tak Boleh Belanjakan APBN Secara Ugal-ugalan
Indef Ingatkan Prabowo-Gibran Tak Boleh Belanjakan APBN Secara Ugal-ugalan

Indef mengingatkan agar Prabowo-Gibran harus berupaya bisa menyelesaikan utang yang diwariskan oleh Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali
Utang Pemerintah Tembus Rp8.041 Triliun, Menko Airlangga: Masih Aman Terkendali

Batas maksimal rasio utang pemerintah terhadap PDB ditetapkan sebesar 60 persen.

Baca Selengkapnya
Jokowi Titip Pesan Agar Bangun Infrastruktur Jangan Asal Jadi
Jokowi Titip Pesan Agar Bangun Infrastruktur Jangan Asal Jadi

Jokowi mengetahui praktik banting harga demi dapat proyek infrastruktur.

Baca Selengkapnya