Jasa Marga Catat 153.985 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek di Libur Isra Miraj
Merdeka.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 153.985 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-1 (10 Maret 2021) libur Isra Miraj Tahun 2021. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol Utama, Cikupa (arah Barat), Ciawi (arah Selatan), dan Cikampek Utama dan Kalihurip Utama (arah Timur).
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru mengatakan, volume lalu lintas yang meninggalkan kawasan Jabotabek naik 24,09 persen dibandingkan hari normal.
"Total volume lalin (lalu lintas) yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 24,09 persen jika dibandingkan lalin normal," kata Dwimawan dalam keterangan resminya, Jakarta, (11/3).
-
Apa yang menyebabkan kemacetan Jakarta meningkat? Berdasarkan data TomTom Traffic Index pada Februari 2023, terjadi peningkatan signifikan kepadatan lalu lintas di Jakarta. Angkanya mencapai 53 persen.
-
Mengapa kemacetan di Jakarta berkurang? Karena, fenomena kemacetan saat jam pulang kerja terjadi karena aktivitas kegiatan menjelang buka puasa.
-
Bagaimana kemacetan di Jakarta berkurang? Sehingga, Latif mengatakan kemacetan yang kerap terjadi setiap jam pulang kerja akan berkurang mulai besok.
-
Bagaimana transportasi di Jakarta berkembang? Pelbagai angkutan umum berteknologi manual hingga mesin pernah menghiasi jalanan ibu kota. Selain kereta yang semula berfungsi mengangkut hasil bumi dan menjadi alat transportasi, angkutan umum di DKI Jakarta masih mengandalkan tenaga manusia dan binatang yakni delman dan becak.
-
Apa yang Heru sebut sebagai penyebab kemacetan di Jakarta? “Hari ini kita kumpul karena tuntutan dari masyarakat untuk diskusikan bagaimana salah satunya mengatasi kemacetan. Banyak masukan-masukan bagaimana kalau jam kerja dibagi. Terutama pada saat saya diskusi dengan Pak Kapolda, Pak dirlantas. Kalau jam 6 itu seperti air bah. Dari bekasi, Tangerang, Depok, jam yang sama menuju Jakarta.“
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
Dia melanjutkan distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah. Sebanyak 72.408 kendaraan menuju arah Timur, lalu sebanyak 47.460 kendaraan menuju arah Barat dan sebanyak 34.027 kendaraan menuju arah Selatan.
Adapun rinciannya yakni pertama dari arah timur melalui gerbang tol Cikampek UTama 1 sebanyak 39.172 kendaraan meninggalkan Jakarta. Naik sebesar 44,86 persen dari lalu lintas normal.
Melalui gerbang tol Kalihurip Utama 1, sebanyak jumlah 33.236 kendaraan meninggalkan Jakarta. Naik 35,96 persen dari lalu lintas normal. Sehingga total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 72.408 kendaraan. Naik sebesar 40,63 persen dari lalu lintas normal.
Kedua, dari arah barat, lalu lintas meninggalkan Jakarta melalui gerbang tol Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak sebanyak 47.460 kendaraan. Naik 6,62 persen dari lalu lintas normal.
Ketiga, dari arah selatan jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui gerbang tol Ciawi 1 Jalan Tol Jagorawi sebanyak 34.027 kendaraan. Naik sebesar 21,45 persen dari lalu lintas normal.
Imbau Antisipasi Perjalanan
Dwimawan mengimbau kepada pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Memastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan 3M dan menjauhi kerumunan saat berada di tempat istirahat.
Isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, istirahat jika lelah berkendara, mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas. Informasi lalu lintas di seputar jalan tol dapat diakses melalui Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 3.0 untuk pengguna iOS dan Android. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum jalan, pastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik.
Baca SelengkapnyaPT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.093.363 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari 4 Gerbang Tol Utama Jasa Marga.
Baca SelengkapnyaTotal volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini naik 17,1 persen.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1,2 juta kendaraan meninggalkan Jabodetabek sejak H-7 sampai H-2 lebaran Idulfitri 2024.
Baca SelengkapnyaTotal 1.564.278 meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor
Baca SelengkapnyaMayoritas kendaraan yang keluar Jabotabek mengarah ke Timur, Transjawa-Bandung.
Baca SelengkapnyaDi GT Cengkareng peningkatan volume kendaraan yang bertransaksi sebesar 10,18 persen atau 81.669 kendaraan.
Baca SelengkapnyaSejumlah upaya yang berhasil membantu kelancaran arus balik lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaSebanyak 125.828 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek.
Baca SelengkapnyaJasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan periode libur Natal 2023.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca Selengkapnya