Jelang Natal, Pertamina tambah stok elpiji 3 Kg hingga 3 persen per hari
Merdeka.com - Direktur Pemasaran PT Pertamina Muchamad Iskandar, menambah pasokan elpiji 3 Kilogram (Kg) sebanyak dua hingga tiga persen setiap hari jelang Natal. Hari biasa, stok mencapai 20,4 ribu matrik ton nantinya akan ditambah menjadi 20,8 ribu matrik ton per hari.
"Hanya untuk kebutuhan natal itu hanya sekitar dua sampai tiga persen tambahan," ujar Iskandar ketika ditemui di SPBU Coco Rasuna Said, Jakarta, Sabtu (9/12).
Iskandar mengatakan penambahan stok tersebut memang tidak sebanyak penambahan yang dilakukan ketika Lebaran. "Lebaran sekitar 5 persen," jelasnya.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Gimana Pertamina tambah stok LPG? Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak. Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan penambahan pasokan LPG 3 Kg terus dioptimalkan.
-
Berapa total penambahan pasokan LPG 3 kg? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
-
Kenapa Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
-
Dimana Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Namun demikian, dia memastikan, ketersediaan elpiji 3 Kg hingga akhir tahun aman. Pertamina akan terus menambah pasokan gas ke setiap daerah apabila dibutuhkan.
"Aman ini kita gelontorkan terus supaya masyarakat aman. Tambahan kemarin saja 520 ribu metrik ton," jelasnya.
Sebelumnya, masyarakat di sejumlah daerah mengeluhkan kelangkaan gas elpiji 3 kilogram (kg) bersubsidi. Akibat kelangkaan itu harga elpiji 3 Kg mencapai Rp 35.000 hingga Rp 55.000, untuk setiap isi ulang gas elpiji.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina Patra Niaga telah menambah pasokan LPG 3 kg sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
Baca SelengkapnyaMaka untuk menanggulangi hal ini, pemerintah telah menyiapkan tambahan kuota sebesar 150-200 ribu metrik ton.
Baca SelengkapnyaKuota penyaluran LPG 3 kg tahun 2024 adalah sebesar 8,03 MT.
Baca SelengkapnyaPertamina juga menjamin ketersediaan LPG Non Subsidi, Bright Gas tersedia di lapangan baik di Pangkalan maupun outlet modern.
Baca SelengkapnyaPertamina terus memantau kebutuhan LPG 3 Kg hingga masa libur Lebaran selesai.
Baca SelengkapnyaTotal konsumen yang berhak melakukan pembelian tabung gas bersubsidi LPG 3 kg sekitar 6,7 juta orang.
Baca SelengkapnyaPertamina antisipasi lonjakan permintaan gas LPG 3 kg.
Baca SelengkapnyaDirektur Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan menegaskan tidak ada pengurangan pasokan gas LPG 3 kg di Malang, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY.
Baca SelengkapnyaPertamina klaim saat ini stok maupun penyaluran LPG bersubsidi dalam kondisi aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Baca SelengkapnyaPertamina menjamin ketersediaan stok LPG di pangkalan-pangkalan resmi.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali mengecekan distribusi elpiji 3 kilogram.
Baca Selengkapnya