Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang pengumuman pertumbuhan, IHSG diprediksi bergerak melemah

Jelang pengumuman pertumbuhan, IHSG diprediksi bergerak melemah Ilustrasi Saham. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan mengalami pelemahan pada perdagangan hari ini. Ditolaknya Penyertaan Modal Negara (PMN) membuat saham-saham BUMN berguguran dan membuat laju indeks melemah.

Head of Research Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada mengatakan pelemahan tersebut juga karena adanya aksi ambil untung yang dilakukan para pelaku usaha. Tidak hanya itu, indeks juga menunggu rilis GDP yang akan diumumkan hari ini.

"Pada perdagangan Kamis (5/2) IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5.288-5.300 dan resisten 5.330-5.350," ujar Reza dalam riset hariannya di Jakarta, Kamis (5/2).

Reza menegaskan laju IHSG sempat berhasil melampaui area target resisten meski kembali turun ke area tersebut dan mampu bertahan di atas target support. Aksi profit taking kembali terjadi, tidak hanya karena berita harga right issue emiten penerima PNM pemerintah yang di bawah harga pasar namun, tampaknya juga antisipasi akan dirilisnya data GDP Indonesia.

"Dengan ekspektasi rilis GDP akan melemah maka kami melihat adanya potensi bagi IHSG akan kembali mengalami pelemahan. Namun demikian, kami masih berharap pelemahan yang terjadi tidak terlalu dalam," kata dia.

Adapun pertimbangan saham-saham antara lain adalah SMGR, PGAS, PWON, SSMS, BJTM dan BMTR.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah
FOTO: Pascalibur Panjang Lebaran, IHSG Dibuka Memerah

IHSG pada Selasa (16/4) pagi dibuka melemah 156,25 poin atau 2,14 persen ke posisi 7.130,62.

Baca Selengkapnya
Airlangga Minta Investor Tidak Panik Meski IHSG Anjlok 4 Persen
Airlangga Minta Investor Tidak Panik Meski IHSG Anjlok 4 Persen

Berdasarkan data RTI, pada Senin, 5 Agustus 2024 pukul 14.18 WIB, IHSG merosot 4,18 persen ke posisi 7.002.

Baca Selengkapnya
IHSG Menguat pada Awal Perdagangan Kamis 16 Mei 2024
IHSG Menguat pada Awal Perdagangan Kamis 16 Mei 2024

IHSG dibuka menguat 23,33 poin atau 0,33 persen ke posisi 7.203,16.

Baca Selengkapnya
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900
Meneropong Pergerakan IHSG 2024, Bakal Tembus Level 7900

IHSG sempat menyentuh 7300-an mendekati penutupan perdagangan akhir tahun 2023.

Baca Selengkapnya
IHSG Dibuka Menguat 1,62 Poin Rabu Pagi
IHSG Dibuka Menguat 1,62 Poin Rabu Pagi

IHSG BEI pada pagi ini mengalami kenaikan 0,02 persen ke posisi 7.085,37.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Diprediksi Tak Capai 5 Persen di 2024, Inflasi Aman?
Ekonomi Indonesia Diprediksi Tak Capai 5 Persen di 2024, Inflasi Aman?

Pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi tak mencapai target pemerintah karena dipengaruhi gejolak ekonomi global.

Baca Selengkapnya
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan
FOTO: IHSG Ditutup Menguat di Awal Ramadan

IHSG berhasil menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa atau All Time High di level 7.435 pada perdagangan pertama di hari perdana pembukaan bursa saat Ramadan.

Baca Selengkapnya
Ketua OJK Prediksi Ekonomi 2025 Masih Penuh Ketidakpastian, China Pegang Kartu Truf
Ketua OJK Prediksi Ekonomi 2025 Masih Penuh Ketidakpastian, China Pegang Kartu Truf

Di lain pihak, pemerintah negara barat dan industri menghadapi stimulus fiskal yang sangat terbatas.

Baca Selengkapnya
Waspada, Ekonomi Dunia Tahun Depan Diprediksi Lebih Buruk Dibanding 2023
Waspada, Ekonomi Dunia Tahun Depan Diprediksi Lebih Buruk Dibanding 2023

Sri Mulyani menyebut, hal ini juga sejalan dengan tingkat inflasi global yang diperkirakan masih tinggi di tahun 2024.

Baca Selengkapnya
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini
IHSG Diprediksi Terus Menguat, Ini Rekomendasi Saham untuk Trading Hari Ini

Tim Analis Bareksa merekomendasikan buy on breakout saham ESSA di rentang harga Rp600 hingga Rp640, dengan target harga ambil untung di Rp670 dan Rp710.

Baca Selengkapnya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya
Ramai Capres-Cawapres Bursa Saham Malah Anjlok, Ternyata Ini Biang Keroknya

Terpantau pada pukul 12.00 WIB mengalami penurunan yang menyentuh angka -1,26 persen atau -86,203 point ke posisi 6.762,964.

Baca Selengkapnya
Lebih Rendah dari Target Jokowi, IMF Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5 Persen di 2024
Lebih Rendah dari Target Jokowi, IMF Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5 Persen di 2024

Proyeksi IMF tersebut lebih rendah dari target pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam Asumsi Makro APBN 2024

Baca Selengkapnya