Jika 1 dolar tembus Rp 12.000, pedagang Glodok pilih tutup toko
Merdeka.com - Sejumlah pedagang yang menjual alat elektronik di Harco Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat, mengeluhkan tingginya melemahnya nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika. Pedagang barang elektronik adalah salah satu yang terkena dampak melemahnya nilai tukar Rupiah.
Sebab, produk yang dijual kebanyakan barang impor yang akhirnya mengalami kenaikan harga seiring makin kuatnya dolar AS terhadap Rupiah. USD 1 yang sempat menembus angka Rp 11.300 dianggap merugikan bisnis yang mereka jalani.
Pedagang tidak berjualan jika Rupiah tak juga menunjukkan penguatan. "Kalau begini terus jelas rugi lah. Apalagi kalau dolar sampai Rp 12.000, mending toko saya tutup aja," kata johny (23) salah satu pedagang di Harco Glodok, Rabu (28/8).
-
Apa dampak pelemahan Rupiah terhadap harga kedelai? Harga kedelai impor kembali mengalami kenaikan dan berdampak pada pelemahan nilai tukar rupiah. Kondisi ini tentunya sangat memberatkan para pelaku usaha tempe dan tahu.
-
Kenapa daya beli warga Jakarta turun? “Yang justru dikeluhkan oleh para pedagang ini adalah kehadiran pembeli ya, kehadiran pembeli ini relatif berkurang ya dari pengakuan para pedagang. Karena apa, nah ini yang kita pasti perlu cari akar masalahnya. Boleh jadi memang dari survei masyarakat Jakarta ini termasuk daya belinya yang turun,“ sambungnya.
-
Apa itu Rupiah Digital? Rupiah Digital merupakan uang Rupiah yang memiliki format digital.
-
Kenapa harga saham turun? Sebaliknya, jika kinerja kurang bagus juga bisa membuat harga saham jadi turun. Misalnya ketika mengalami penurunan pendapatan, perusahaan terkena isu negatif, hingga jika terlibat kasus hukum. Sentimen Pasar yang Positif Sentimen pasar maksudnya adalah persepsi investor terhadap kondisi pasar. Jika ada banyak orang yang melihat prospek perusahaan secara positif, hal tersebut bisa mendorong permintaan saham semakin meningkat dan harganya juga ikut naik. Berbeda jika sentimen pasar mulai berubah ke arah negatif. Misalnya saat perusahaan terkena kasus yang membuat kepercayaan investor hilang.
-
Kenapa penjualan iPhone di China menurun? Setidaknya, terdapat dua alasan mengapa penjualan Apple di Tiongkok tersebut menurun. 2 Alasan Pertama, iPhone bukan lagi menjadi ponsel tercanggih. Ponsel iPhone dari Apple telah lama dianggap sebagai ponsel paling maju/canggih dari semua ponsel terbaru di masanya. Namun dalam seri-seri terakhirnya, Apple mulai untuk tidak selalu menanamkan seri SoC terkuatnya di seri iPhone terbarunya. Apple hanya memberikan SoC terkuat tersebut pada iPhone seri Pro.Hal tersebut membuat masyarakat Tiongkok melihat bahwa iPhone bukanlah ponsel terbaik yang bisa dibeli saat ini. Ponsel Tiongkok, seperti Huawei, pun dilirik karena memiliki fitur-fitur, seperti kualitas kamera dan kekuatan sinyal, yang menarik dan berkualitas tinggi.
-
Siapa yang mengalami penurunan kekayaan? Pada awal Desember 2023, harta kekayaan Hartono Bersaudara anjlok. Beberapa konglomerat Indonesia terpantau mengalami kenaikan nilai kekayaannya. Prajogo Pangestu, Low Tuck Kwong, hingga Sri Prakash Lohia merupakan segelintir konglomerat yang mengalami kenaikan harta. Kendati demikian, kekayaan Hartono bersaudara terpantau mengalami penurunan.
Pedagang yang menempati kios di lantai dasar Blok D ini menambahkan, sejak dolar menembus angka Rp 11.000, dia mengaku penjualan alat elektroniknya mengalami penurunan. Dalam sehari, tokonya hanya mampu menjual tiga hingga lima barang saja.
"Padahal, saat dolar masih Rp 10.000 dan di bawahnya, sehari bisa jual barang 10 sampai 15 unit," ujar pria yang sudah tujuh tahun berdagang di Harco Glodok.
Dia pasrah dengan tren kenaikan harga barang elektronik karena pelemahan rupiah.. Dia mencontohkan, untuk televisi, kenaikannya bisa mencapai 10 persen.
"Ini Samsung 32 inchi, yang biasanya dijual Rp 2,8 juta, sekarang jadi Rp 29 juta nih," keluh dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelanggan hanya membayar selisih harga dari penukaran produk elektronik lama dengan yang baru.
Baca SelengkapnyaJika para importir barang elektronik merek luar negeri telat merespons dengan tidak membuka pabrik di Indonesia, maka harga produknya akan menjadi lebih mahal.
Baca SelengkapnyaMelemahnya Rupiah bisa berdampak pada kenaikan harga-harga bahan kebutuhan pokok hingga elektronik berikut ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Awal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaPengetatan impor juga dilakukan berbagai negara demi melindungi industri dalam negeri.
Baca SelengkapnyaGibran dan Dico juga menanyakan harga kebutuhan pokok serta menampung masukan.
Baca SelengkapnyaKorban ditinggalkan di pinggir jalan setelah kendaraan dan barang berharga diambil oleh terduga pelaku.
Baca SelengkapnyaPara penjual mengaku mengalami peningkatan penjualan hingga 70 persen.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok sopir taksi online yang mengembalikan handphone harga puluhan juta milik penumpang ketinggalan.
Baca Selengkapnya