Jika Diberi Subsidi Pemerintah, Berapa Kisaran Harga Mobil dan Motor Listrik?
Merdeka.com - Pemerintah berencana akan memberikan insentif untuk pembelian mobil listrik sebesar Rp80 juta. Kemudian mobil listrik hybrid akan diberikan insentif Rp40 juta. Sedangkan untuk motor listrik baru akan diberikan insentif sekitar Rp8 juta dan untuk motor listrik konversi mencapai Rp5 juta.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebutkan, insentif yang rencananya diberikan pemerintah dalam pembelian mobil dan motor listrik bertujuan untuk memacu pertumbuhan industri kendaraan listrik.
"Kita harus lihat beli sekarang hampir semua negara melakukan pemberian insentif, ini dilakukan dengan kalkulasi dan kajian serta mempelajari negara-negara lain terutamanya di Eropa yang sudah melakukan," ungkap Presiden Jokowi.
-
Kenapa mobil listrik semakin diminati? Di berbagai negara, termasuk Indonesia, mobil listrik semakin diminati karena keunggulannya yang ramah lingkungan dan efisiensi energi.
-
Bagaimana Pemprov Kaltim mendorong Perusda MBS untuk menerapkan bisnis kendaraan listrik? 'Saya mendorong ke depan, MBS mulai menggunakan kendaraan non fosil. Kendaraan itu bisa dipinjam atau disewakan,' ujarnya Akmal kepada wartawan.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto berpendapat sama. Dia mengatakan terkait mobil listrik, sebetulnya insentif dilakukan oleh semua negara. "Karena kuncinya adalah energi transisi dan energi transisi pengguna yang terbesar adalah sektor otomotif dan sektor otomotif ini negara Eropa semuanya memberikan insentif dan insentif itu didesain ada caping price kendaraan," kata Airlangga.
Airlangga mengatakan, pemberian insentif untuk pembelian mobil listrik karena pemerintah mengetahui harga mobil listrik jauh lebih mahal dari mobil biasa atau sekitar 30 persen lebih tinggi.
"Negara kompetitor kita paling dekat Thailand pun memberikan subsidi yang sama. Kita juga butuh market pengembangan pasar supaya jumlah mobil listrik itu bisa mencapai minimal 20 persen di tahun 2025 atau sejumlah 400.000 unit," ungkap Airlangga.
Airlangga mengatakan bahwa insentif yang akan diberikan itu tidak sama dengan subsidi bahan bakar minyak. "Ini bukan subsidi tapi insentif, kita berikan dalam rupiah tertentu ini sedang bicara dengan ibu Menteri Keuangan nilainya Rp5 triliun nanti dibagi motor berapa mobil berapa, bus kita akan pertimbangkan juga," tambah Airlangga.
Namun demikian, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan belum ada keputusan mengenai pemberian insentif atau subsidi kendaraan listrik. Menurutnya, rencana tersebut masih terus dibahas pemerintah.
"Insentif mobil (listrik) belum ada (keputusan). Enggak ada pernyataan itu, belum ada," ungkapnya saat ditemui di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa (20/12).
Kisaran Harga Mobil Listrik
Komisaris Utama MIND ID, Agus Tjahajana menyoroti perang harga antara mobil bermesin bahan bakar (internal combution engine/ICE) fosil dengan mobil listrik atau electric vehicle.
Menurut dia, harga mobil listrik saat ini masih terlalu mahal bagi mayoritas masyarakat Indonesia. Agus menilai, harga mobil di pasaran Tanah Air saat ini masih berada di bawah Rp300 juta. Sedangkan harga mobil listrik termurah saja sudah di atas Rp600 juta.
"Harganya bukan main, tidak ada yang lebih murah dari Rp600 juta. Padahal mobilnya kecil saja yang setara dengan mobil yang banyak di kita sekitar Rp300 juta," ujarnya dalam sesi webinar, Kamis (20/5).
"Sehingga ini yang seharusnya dipecahkan agar mereka (mobil listrik) bisa mendekat dan bisa saling bersaing secara apple to apple," imbuh Agus.
Sebagai gambaran, Agus coba memberikan contoh harga mobil bertenaga listrik murni (hybrid electric vehicle) seperti jenis Toyota Corolla hingga Honda CR-Z yang dibanderol Rp600 juta.
Jika sudah masuk ke mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle) seperti BYD e6 keluaran China dan Tesla Model X, kisaran harganya sudah mencapai Rp1-2 hingga Rp5 miliar.
"Coba bayangkan kalau kita mau membeli Tesla yang harganya Rp2 miliar, dengan ukuran kendaraan yang tidak seberapa," sambung Agus.
Tantangan selanjutnya produk mobil listrik yaitu jalanan-jalanan di kota besar Indonesia saat ini sudah terlalu dipadati oleh kendaraan bermesin bahan bakar.
Kisaran Harga Motor Listrik
Pemerintah memastikan tak semua motor dan mobil listrik dapat insentif. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan insentif tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang ingin membeli mobil atau motor listrik yang mempunyai pabrik di Indonesia.
"Pemerintah sekarang dan dalam tahap finalisasi begitu, untuk memberikan insentif terhadap pembelian mobil atau motor listrik," ujar Agus beberapa waktu lalu.
Ingin tahu daftar motor apa saja yang bisa mendapatkan subsidi dari pemerintah? Berikut daftarnya:
1. Gesits G1 Rp 28 jutaan
2. ECGO-2 Rp 11 jutaan
3. Niu Gova 03 Rp 23,8 jutaan
4. Viar Q1 Rp 18 jutaan
5. United T1800 mulai Rp 27,5 jutaan - Rp 34,2 jutaan
6. Volta Virgo Rp 15,4 jutaan
7. Selis E-Max Rp 28 jutaan
8.. Alva One Rp 34,9 jutaan.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menyampaikan, pemerintah terus berupaya mendorong penggunaan kendaraan listrik di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah memberikan dukungan terhadap pengembangan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Listrik (KBLBB).
Baca SelengkapnyaPemberian insentif bertujuan meningkatkan hingga mempercepat produksi dan penggunaan kendaraan listrik di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaSubsidi tersebut mencakup penjualan 800 ribu sepeda motor listrik baru dan konversi 200 ribu sepeda motor bermesin pembakaran.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang menyusun perubahan aturan untuk dapat mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan bermotor berbasis listrik.
Baca SelengkapnyaToyota memandang insentidf diperlukan untuk mobil hybrid (HEV) seperti yang diberikan ke mobil listrik (BEV). Seperti insentif PPN dan PKB.
Baca SelengkapnyaSaat ini, masing-masing perusahaan mobil listrik tersebut tengah melakukan kajian lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaMobil hybrid yang memadukan mesin dan baterai listrik makin populer di Indonesia. Banyak merek memasarkan mobil hybrid untuk transisi ke mobil listrik.
Baca SelengkapnyaBesaran insentif motor listrik akan dinaikkan, dari Rp7 juta menjadi Rp10 juta.
Baca SelengkapnyaMobil Listrik Ramah Lingkungan Jadi Tren, Begini Cara Menghitung Pajaknya
Baca SelengkapnyaPihak Toyota Astra Motor buka suara terkait Insentif mobil hybrid.
Baca SelengkapnyaDalam catatan Kementerian Perindustrian, sebanyak 62.000 motor listrik dan 12.000 mobil listrik telah mengaspal di Indonesia.
Baca Selengkapnya