Maroef sebut Moffet tak mau masuk penjara karena beri Setnov saham
Merdeka.com - Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin menjadi saksi dalam kasus pencatutan nama Presiden Joko Widodo di sidang Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) hari ini, Kamis (3/12). Dalam persidangan tersebut terungkap bahwa Maroef membeberkan isi pertemuan dengan Setnov ke Presdir Freeport McMoran James Moffet terkait permintaan 20 persen saham.
Menurut Maroef, Jim Bob tak menyetujui usulan permintaan saham tersebut. Bahkan, kata dia, Jim mengaku bisa masuk penjara apabila usulan tersebut dipenuhi.
"Moffet menyampaikan kalau kamu mau memasukkan saya pada penjara, lakukan itu," ujar dia di Senayan, Jakarta, Kamis (3/12).
-
Siapa yang menolak tawaran Raffi? Vincent dengan tegas menolak tawaran Raffi. Ia menyatakan bahwa Raffi tidak perlu memberikan biaya untuk persalinan, karena ia akan bertanggung jawab atas proses kelahiran istrinya.
-
Siapa yang menolak uang suap ratusan juta? Jujurnya Jenderal TNI Tolak Uang Suap Ratusan Juta Banyak pejabat tersandung kasus korupsi, tapi Mayjen Eddie M Nalapraya justru tak tergiur uang suap.
-
Siapa yang menolak tawaran pembelian Mata air Cicaneang? 'Ini pernah ditawar sama orang Jepang beberapa miliar, tapi nggak dijual sama pihak desa. Ini karena kawasan mata air merupakan aset milik desa,' kata seorang warga di dekat mata air tersebut.
-
Siapa yang menandatangani perjanjian JV? Perjanjian tersebut ditandatangani oleh Bobby Rasyidin, Direktur Utama PT Len Industri (Persero) / Holding DEFEND ID dan Nicolas Bouverot, Vice President Thales Asia di Jakarta.
-
Kenapa buruh Semarang menolak Tapera? 'Setelah 50 tahun, uang iuran itu baru akan terkumpul Rp48 juta. Lima puluh tahun lagi, mana ada harga rumah Rp48 juta. Rumah saat ini paling murah saja Rp155 juta. Jadi ini cuma akal-akalan pemerintah saja. Menurut kami ini bukan jaminan sosial,' kata Aulia Hakim, sekretaris KSPI Jateng, mengutip YouTube Liputan6 pada Senin (10/6).
-
Kenapa Jeff Bezos tidak setuju ke Mars? Namun, Jeff Bezos yang merupakan pendiri perusahaan antariksa Blue Origin sekaligus rival Musk, memiliki pendapat berbeda mengenai perpindahan manusia dari Bumi ke tempat lain. Melansir laporan Business Insider, Senin (18/12), pendiri Amazon ini menyatakan bahwa manusia tidak akan pindah ke planet lain, melainkan hidup bersama-sama di stasiun luar angkasa raksasa.
Maroef mengaku tak bisa memutuskan usulan permintaan tersebut. Untuk itu, dia mengadu kepada Jim Bob, selaku bos dari induk perusahaan asal Amerika Serikat ini.
"Karena saya khawatir jangan-jangan di belakang saya dipelintir bahwa sudah bertemu Presdir Freeport dan memberikan sinyal proyek. Kewenangan memberikan saham bukan dari Presdir Freeport. Ini harus persetujuan stakeholder internasional," kata dia.
Selain itu, Maroef juga melaporkan perkembangan pertemuannya kepada Menteri ESDM, Sudirman Said.
"Karena menteri ESDM meminta supaya perkembangan terkait Freeport dilaporkan. Saya laporkan pada pak Sudirman masih di bulan Juni disampaikan bahwa pak Menteri saya laporkan dan saya minta arahan bahwa saya bertemu bapak Ketua DPR RI (Setnov)," pungkas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saksi mengungkapkan Ammar Zoni memodali bisnis jual-beli barang narkoba tersebut.
Baca SelengkapnyaMario Dandy divonis 12 tahun penjara dan bayar restitusi Rp 25 miliar.
Baca SelengkapnyaKakak kandung Hakim Agung nonaktif Gazalba Saleh, Bahdar Saleh menolak untuk untuk bersaksi dalam sidang Tindak Pidana Pencucian (TPPU) adiknya.
Baca SelengkapnyaSaksi Gazalba Saleh Ahmad Riyadh mendadak mencabut keterangan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) saat sidang korupsi hakim agung Gazalba Saleh.
Baca SelengkapnyaHarvey Moeis, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus koripsi tata niaga komoditas timas di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk.
Baca SelengkapnyaNama Mukti Juharsa mencuat dalam sidang lanjutan kasus korupsi timah dengan terdakwa Haervey Moeis.
Baca SelengkapnyaMario meminta Rafael Alun dihadirkan untuk dimintai persetujuannya membayar restitusi Rp 120 miliar.
Baca SelengkapnyaDitagih malah menolak bayar. Bekas bos Twitter ini akhirnya gugat Elon Musk.
Baca SelengkapnyaSaksi mengatakan PT RBT membina penambang rakyat dan membayar ke penambang atau kolektor bijih timah tersebut.
Baca Selengkapnya