JK bakal ngotot naikkan harga BBM subsidi
Merdeka.com - Gonjang-ganjing kenaikan BBM era pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla terus bergulir. Guru Besar Universitas Mada (UGM) Bambang Sudibyo menilai, kenaikan itu harus dilakukan guna mengurangi anggaran negara berlebihan.
"Ruang fiskal Jokowi adalah menaikkan BBM. Kenaikan BBM juga mengurangi insentif," kata Bambang di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Jumat (10/10).
Bambang menuturkan, masuknya JK dalam pemerintahan ini bakal memastikan kenaikan BBM yang dikabarkan bakal pada November 2014 terealisasi. Saat berpasangan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), JK merupakan aktor terjadinya kenaikan BBM hampir 50 persen di 2005 silam.
-
Kapan harga BBM naik 60 kali lipat di era Soekarno? Di tahun 1965, pemerintah memutuskan untuk menaikkan harga BBM. Tujuannya demi mengendalikan hiperinflasi dan menambah pendapatan negara.
-
Siapa yang mencatat lonjakan konsumsi BBM? PT Pertamina Patra Niaga, Sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mencatat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada masa mudik Hari Raya Idulfitri 1445 H, tepatnya per Kamis (4/4) pada H-6 melonjak dibandingkan hari biasa.
-
Kapan konsumsi BBM Pertamina melonjak? PT Pertamina Patra Niaga, Sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mencatat konsumsi bahan bakar minyak (BBM) pada masa mudik Hari Raya Idulfitri 1445 H, tepatnya per Kamis (4/4) pada H-6 melonjak dibandingkan hari biasa.
-
Bagaimana cara Soeharto subsidi BBM? Perolehan LBM didapat dari selisih nilai penjualan BBM di dalam negeri, dikurangi biaya-biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh BBM tersebut.
-
Kapan subsidi BBM Soeharto dimulai? Akan tetapi sejak tahun 1974-1975 keadaan berubah dari memperoleh LBM menjadi mengeluarkan subsidi BBM,“ demikian penjelasan dalam buku terbitan Biro Humas dan HLN Pertamina.
-
Apa itu konsumsi BBM? Untuk pemilik kendaraan konvensional, menghitung konsumsi bahan bakar adalah hal yang sangat krusial, terutama dengan fluktuasi harga bensin yang terjadi setiap bulan. Agar tidak mengalami pengeluaran berlebih akibat penggunaan BBM yang tidak efisien, banyak pengendara yang mulai mencatat konsumsi bahan bakar setiap kali mereka mengisi bensin.
Maka itu, lanjut dia, mantan wakil presiden era SBY itu bakal sangat mendukung terjadinya kenaikan BBM selanjutnya. "Saya kenal Pak JK, saat kenaikan 2005 dia aktornya. Saya kira Pak JK akan mati-matian untuk menggolkan kenaikan saat ini."
Bambang menegaskan, kenaikan BBM nanti, bermanfaat mengurangi kemacetan. Sebab, bukti pemborosan BBM sangat terlihat dari banyaknya kendaraan. "Itu salah satu penyebabnya kemacetan, itu kan boros. Kita harus mengikuti harga pasar untuk mengurangi kemacetan," terangnya. (mdk/arr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.
Baca SelengkapnyaBersaksi di Sidang Eks Dirut Pertamina, JK Jelaskan Kebijakan Pemerintah Atasi Krisis Energi
Baca SelengkapnyaMengutip Reuters, Brent berjangka untuk pengiriman November pada Jumat ini, berada di posisi USD 95,38 per barel.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pemerintah akan menghitung secara cermat sebelum memutuskan kebijakan harga BBM.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) sempat berjanji akan menghitung dan mempertimbangkan kemampuan fiskal negara terkait potensi kenaikan harga BBM.
Baca SelengkapnyaKebijakan subsidi BBM dimulai saat Soeharto menjabat sebagai Presiden.
Baca SelengkapnyaAlasan pemberian subsidi BBM karena harga jual BBM terutama minyak tanah, berada di bawah biaya produksinya.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah mengimpor BBM hingga Rp251 triliun sepanjang 2019-2023.
Baca SelengkapnyaKebutuhan akan dolar cukup tinggi untuk impor dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaKini semua jenis SPBU di Indonesia seperti Pertamina, Shell hingga BP AKR Indonesia menaikkan harga BBM.
Baca SelengkapnyaMenurut Menteri ESDm, itu wajar dilakukan saat harga minyak dunia turun imbas gencatan senjata Israel dan Hamas.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kuba akan menaikkan harga BBM hingga 500 persen mulai Februari 2024 untuk mengendalikan defisit anggaran di tengah krisis ekonomi.
Baca Selengkapnya