JK minta BI jadi pelopor penurunan suku bunga perbankan
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) kembali singgung perihal suku bunga perbankan nasional yang masih lebih tinggi dibanding negara-negara lain di ASEAN. JK menilai, suku bunga perbankan nasional harus kompetitif saat dibukanya Masyarakat Ekonomi ASEAN.
Besaran suku bunga di suatu negara, lanjut JK, mencerminkan tingkat efisiensi negara tersebut. Memasuki MEA, negara yang paling efisien akan unggul di era persaingan global.
Untuk itu, pemerintah akan terus mendorong efisiensi di segala sektor, termasuk di sektor perbankan.
-
Kenapa Bank Pemerintah penting? Bank pemerintah, yang di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan bank BUMN, adalah salah satu pilar utama dalam sistem keuangan suatu negara, memainkan peran yang krusial dalam mendukung stabilitas ekonomi dan pembangunan nasional.
-
Siapa saja yang termasuk Bank Pemerintah di Indonesia? Daftar bank BUMN di Indonesia antara lain adalah BRI, BNI, Bank Mandiri, dan BTN.
-
Apa itu KPR BRI Suku Bunga Berjenjang? KPR BRI Suku Bunga Berjenjang adalah program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan oleh BRI dengan suku bunga yang berjenjang. Program ini memiliki suku bunga fixed rate pada tahun-tahun awal tertentu, kemudian suku bunga akan berubah pada tahun-tahun berikutnya.
-
Bagaimana OJK menilai stabilitas sektor keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial, seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Kenapa OJK dorong pengembangan perbankan syariah? OJK terus berupaya mengembangkan industri perbankan syariah dengan memanfaatkan keunikan dan kekhasannya yang memiliki keunggulan dibanding produk bank konvensional.Keunggulan itu perlu dimaksimalkan agar perbankan syariah dapat memberikan dampak positif pada masyarakat dan perekonomian nasional.
-
Siapa pendiri Bank Nasional? Anwar Sutan Saidi merupakan segilintir konglomerat yang ada di Nusantara saat itu.Meski dari kalangan mampu, semangat juang Anwar tidak mudah padam dan tenggelam dalam kekayaannya. Ia pun diketahui juga ikut dalam aktivis pergerakan kemerdekaa Indonesia sekaligus pendiri Bank Nasional.
"Pemerintah tahun depan akan mendorong suatu pergerakan dari bawah. Salah satunya adalah mendorong sektor keuangan lebih murah. Oleh karena itu, bunga lebih murah untuk KUR dan UKM yang akan datang dengan subsidi," ujar JK di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (30/12).
JK berharap sektor perbankan mendukung program pemerintah menjadikan Indonesia sebagai negara yang kompetitif dan efisien. JK pun meminta Bank Indonesia (BI) untuk menjadi pelopor penurunan tingkat suku bunga perbankan. JK mengaku sering berdiskusi dengan Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo untuk mempertimbangkan segala peluang penurunan tingkat bunga perbankan.
"Kita sering bicara dengan Gubernur BI bagaimana sektor keuangan ini lebih baik. Kita jangan suatu negara yang maju haruslah sektor keuangan maju karena sektor riilnya. Bukan sebaliknya. Oleh karena itu maka perbankan apakah itu untuk korporasi ataupun untuk UKM, tentu tidak bisa lagi ambil keuntungan dengan bunga tinggi. Tapi harus ambil keuntungan dari tingginya pertumbuhan ekonomi," papar JK.
JK mengajak semua pihak, terutama perbankan dan Bank Indonesia untuk mengubah pola pikir agar pertumbuhan ekonomi, inflasi, nilai tukar dan serapan tenaga kerja semakin sinkron dan bertumbuh positif.
"Sering orang katakan mengapa bank Malaysia, Singapura lebih maju daripada kita. Karena dia berpikir, dia maju karena maju bukan karena bunga tinggi untuk diberikan ke rakyat. Karena itu kita harua mengubah mindset dan perbankan kita. Kita maju bersama-sama bukan maju sepihak. Oleh karena itu mari kita capai tiga hal pokok secara bersama-sama. Pertumbuhan ekonomi, orang bekerja dan tentu stabilitas dalam bentuk inflasi, mata uang dan sebagainya," tutup JK.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penurunan suku bunga ini bagian dari upaya penguatan dan stabilitas nilai tukar Rupiah untuk memperkuat pertumbuhan ekonomi.
Baca SelengkapnyaPerry memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunganya selama 3 bulan kedepan secara berturut-turut hingga akhir tahun.
Baca SelengkapnyaCadangan devisa tahun ini merupakan posisi tertinggi sepanjang sejarah.
Baca SelengkapnyaSalah satunya dengan melakukan sinergi lintas kementerian/lembaga, termasuk dengan Bank Indonesia (BI) untuk insentif likuiditas.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan menjadi 6 persen.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia mempertahankan suku bunga acuan di level 6,25 persen demi menjaga stabilitas Rupiah.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Bank Indonesia masih berfokus pada penguatan stabilitas nilai tukar rupiah.
Baca SelengkapnyaIni sebagai respons terhadap aksi Bank Sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve yang kembali memangkas suku bunga Fed Fund Rate.
Baca SelengkapnyaKebijakan suku bunga BI akan terus mempertimbangkan sejumlah faktor, terutama pergerakan nilai tukar Rupiah.
Baca SelengkapnyaKenaikan suku bunga acuan demi menguatkan stabilitas rupiah.
Baca SelengkapnyaDari angka tersebut disalurkan kepada kelompok bank BUMN sebesar Rp120,9 triliun, bank Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) sebesar Rp110,9 triliun.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia melihat inflasi di Amerika Serikat mendekati inflasi jangka menengah.
Baca Selengkapnya