JK sebut pertumbuhan ekonomi negara maju digambarkan penjualan mobil

Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) secara resmi membuka pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) di JIExpo Kemayoran. Acara bertaraf internasional ini akan berlangsung mulai 20 hingga 30 Agustus 2015 mendatang.

Dalam pidatonya, JK mengatakan, di tengah kondisi perekonomian yang sedang melemah, kegiatan pameran sangat penting dilakukan. Dengan pameran, perputaran kegiatan ekonomi bisa terus berjalan.

"Tadi pak ketua DPR bertanya hebat juga dalam keadaan sulit begini bikin pameran. Justru dalam keadaan ekonomi lemah, pameran lebih penting lagi. Kalau keadaan ekonomi sedikit melemah maka tentu butuh upaya lebih," kata JK, Rabu (19/8).

JK memaparkan bahwa di banyak negara maju, pertumbuhan ekonomi digambarkan oleh penjualan rumah dan mobil. "Kalau itu naik, ekonomi naik, kalau turun, ekonomi turun," imbuh JK.

Namun di Indonesia, menurut JK, mobil sudah menjadi kebutuhan pokok dan mendasar. JK mencontohkan Jakarta sebagai kota di mana warganya sebagian besar sudah memiliki mobil. "Satu kekurangan, punya dua harus tiga, sehingga dibutuhkan variasi yang cukup," kata JK.

JK menilai, industri mobil sangat bagus dikembangkan karena mampu menyerap tenaga kerja yang besar. "Industri mobil, suatu industri yang mempunyai keterlibatan vendor, subkontraktor, penyedia komponen yang banyak. Kalau di negera maju industri mobil berkembang, vendornya ribuan, di Indonesia baru ratusan vendor-vendor," tutur JK.

Namun, lanjut JK, dengan tingginya kapasitas industri di Indonesia maka diyakini vendor-vendor pendukung industri otomotif akan berkembang.