Jokowi: Business Matching BRIlian Preneur UMKM Export 2020 Harus Capai USD50 Juta
Merdeka.com - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik kegiatan BRIlian Preneur UMKM Export 2020. Dia meminta agar target temu bisnis (business matching) dari kegiatan ini bisa mencapai USD 50 juta atau Rp705,85 miliar, atau lebih besar dibanding tahun 2019 yakni USD 30 juta.
Dia menjelaskan, akhir tahun ini banyak sekali pameran yang diselenggarakan oleh Kementerian, Lembaga, dan BUMN, tapi Jokowi mengingatkan agar pameran-pameran ini harus mampu meningkatkan transaksi dan volume ekspor dari UMKM Indonesia.
"Kalau tahun 2019 business matchingnya mencapai USD 33,5 juta, tahun ini harusnya lebih besar. Targetnya sekitar mencapai USD 50 juta, dan tahun depan tentunya harus lebih besar," kata Jokowi, Kamis (10/12).
-
Kenapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Mengapa Jokowi mendorong investasi di IKN? 'Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan,' ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6). Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
-
Siapa saja yang mendampingi Presiden Jokowi di forum bisnis? Tak hanya Mendag Zulkifli Hasan, ada juga sederet menteri lainnya yang ikut mendampingi Presiden dalam acara tersebut. Seperti Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku Ad Interim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Erick Thohir; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar; Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Duta Besar RI untuk RRT Djauhari Oratmangun.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
Menurutnya, kenaikan nilai transaksi ini membutuhkan energi semua pihak kolaborasi untuk meningkatkan kualitas produk, pemasaran, dan distribusi barang yang terintegrasi. Oleh karena itu, di masa pandemi ini UMKM harus mampu menampilkan produk-produk yang lebih menarik melalui cara-cara baru yang inovatif.
"Seperti yang saya lihat dalam pameran ini showcase UMKM nya sangat berbeda, sudah 3D virtual sudah disajikan dengan instalasi yang bagus disajikan secara virtual. Sehingga seperti berada di Ruang pameran yang sesungguhnya, menikmati dan membeli produk-produk unggulan Indonesia melalui ruang virtual," katanya.
Selain melakukan adaptasi teknologi digital, UMKM juga harus terintegrasi dengan marketplace nasional maupun marketplace global supaya produknya bisa dijual lebih mudah, karena pasarnya lebih luas dan merek-merek lokal kita juga akan semakin dikenal di pasar global.
"Untuk itu saya mengharap makin banyak UMKM yang ikut bergabung dalam pameran seperti ini. Jika sekarang UMKM yang terlibat sekitar 573 UMKM, ke depan jumlahnya harus lebih banyak. Karena UMKM kita jumlahnya 64 juta, dan usahanya pun juga bermacam-macam," ujarnya.
Jokowi juga menyambut baik peluncuran pasar.id yang merupakan inisiatif Bank BRI yang telah melakukan digitalisasi pasar di 4.547 titik pasar di seluruh Indonesia. Di mana sekitar 5.400 pedagang pasar telah bergabung pada tahun 2020, dan tahun 2021 targetnya bisa ditingkatkan menjadi 10.000 pedagang pasar dan masyarakat dapat bertransaksi di pasar dengan mudah secara cashless.
"Selain itu pasar.id bisa membantu masyarakat berjualan dengan aman di masa pandemi dan akan membantu perekonomian bergerak kembali," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menegaskan, pembukaan akses tersebut yang perlu didorong pada UMKM. Sehingga menciptakan peluang-peluang pasar baru bagi produknya.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap, pameran BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR ini dapat mempertemukan UMKM dengan para pembeli (buyer) baik dalam negeri maupun luar negeri.
Baca SelengkapnyaBRI akan menggelar BRI akan menyelenggarakan pameran BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR.
Baca SelengkapnyaJokowi mengakui pertumbuhan ekonomi sangat bergantung terhadap investasi.
Baca SelengkapnyaJokowi tetap optimistis target investasi di IKN dapat tercapai pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaMelalui BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR, perseroan akan memfasilitasi dan memberikan akses pendanaan kepada pelaku UMKM yang membutuhkan modal untuk go global
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi kemitraan strategis kedua negara yang menghasilkan kerja sama konkret.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta agar perbankan mempermudah pemberian kredit kepada UMKM.
Baca SelengkapnyaAnggaran subsidi KUR tersebut setara dengan membangun sebanyak 40 unit waduk.
Baca SelengkapnyaPadahal, lanjut Jokowi, dukungan kredit perbankan amat diperlukan pelaku UMKM dalam menjalankan maupun mengembangkan skala bisnisnya.
Baca SelengkapnyaJika dihitung berdasarkan luas wilayah, satu Pulau Jawa tetap masih dominan dibandingkan 17.000 pulau lain yang ada di Indonesia.
Baca SelengkapnyaFurnitur tersebut merupakan produksi PT Inkase Indo Corpora yang akan diekspor ke Prancis dan Amerika Serikat (AS).
Baca Selengkapnya