Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi: Dunia Harus Siapkan USD31,1 M per Tahun Antisipasi Pandemi

Jokowi: Dunia Harus Siapkan USD31,1 M per Tahun Antisipasi Pandemi Presiden Jokowi di Launching of Teh Pandemic Fund. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, dunia belum memiliki arsitektur keuangan yang baik dalam rangka menangani pandemi yang terjadi di dunia. Akibatnya pada pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama 3 tahun ini telah mengganggu perekonomian dunia.

"3 tahun terakhir kita menghadapi disrupsi terberat dalam sahabat terakhir pandemi covid 19 telah terbukti bahwa dunia tidak siap menghadapi pandemi dunia tidak mempunyai arsitektur kesehatan yang ada untuk mengelola pandemi," kata Jokowi dalam Launching of Teh Pandemic Fund secara virtual di Hotel Mulia, Nusa Dua Bali, Minggu (13/11).

Untuk itu, dunia harus mempunyai kapasitas pembiayaan untuk mencegah dan menghadapi pandemi, sehingga dunia harus membangun ekosistem kesehatan yang tersinergi dan lintas negara. Setidaknya, setiap tahun dunia harus menyiapkan anggaran USD 31,1 miliar untuk membiayai sistem pencegahan persiapan dan respon terhadap pandemi di masa yang akan datang.

Orang lain juga bertanya?

"Perihal pembiayaan dibutuhkan sebesar USD 31,1 miliar setiap tahunnya untuk membiayai sistem pencegahan persiapan dan respon terhadap pandemi di masa yang akan datang ini hasil studi yang dilakukan oleh bank dunia dan organisasi kesehatan dunia," kata Jokowi.

Oleh karena itu tahun ini, negara anggota G20 sepakat membentuk Dana Perantara Keuangan atau Financial Intermediary Fund (FIF) atau Pandemic Fund. Sementara ini, telah terkumpul dana USD 1,4 miliar yang berasal dari 20 negara dunia dan 3 lembaga keuangan global.

"Saya menyampaikan terima kasih kepada para negara-negara donor dari anggota G20 dan non G20 serta dari lembaga-lembaga filantropi yang telah memberikan kontribusi."

"Namun dana yang terkumpul masih belum mencukupi. Saya mengharapkan dukungan yang lebih besar lagi untuk dana," kata Jokowi.

Untuk itu dia mengajak semua pihak untuk mendukung beberapa inisiatif. Salah satunya pembentukan platform koordinasi penanggulangan darurat kesehatan sebagai dana ekonomi internasional untuk mendukung pemantauan patogen, pengembangan jaringan digital secara global.

Termasuk sertifikasi vaksin untuk memfasilitasi keamanan perjalanan internasional dan pembentukan pusat penelitian dan manufaktur yang lebih adil dan merata.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Tahun Jokowi dan Warisan Utang Pemerintah
10 Tahun Jokowi dan Warisan Utang Pemerintah

Per Agustus 2024, posisi utang Indonesia berada di angka Rp8.461,93 triliun, setara dengan 38,49 persen dari PDB.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia
Jokowi Bawa 'Spirit Bandung' Dukung Negara Berkembang Bertahan Hadapi Krisis Dunia

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, untuk menghadapi krisis global dibutuhkan kekompakan dan solidaritas antarnegara.

Baca Selengkapnya
Jokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya
Jokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya

Tantangan berat ketiga berasal dari disrupsi teknologi yang memberikan tekanan besar di sektor ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya
Inggris dan Jepang Alami Resesi, Jokowi Ingatkan Pemerintahan Baru Hati-Hati Mengelola Indonesia
Inggris dan Jepang Alami Resesi, Jokowi Ingatkan Pemerintahan Baru Hati-Hati Mengelola Indonesia

Indonesia masih terus bertahan agar tidak masuk dalam kondisi resesi seperti yang dialami oleh negara maju.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi
Sri Mulyani: Ekonomi Indonesia Tahan Banting di Bawah Kepemimpinan Presiden Jokowi

Sebagai contoh, Indonesia berhasil menghadapi berbagai tantangan dalam mengendalikan penyebaran virus covid-19.

Baca Selengkapnya
Jokowi Singgung Solidaritas Internasional Menurun di Forum Indonesia-Afrika
Jokowi Singgung Solidaritas Internasional Menurun di Forum Indonesia-Afrika

Presiden Jokowi bicara mengenai solidaritas internasional yang menurun di tengah ketegangan geopolitik.

Baca Selengkapnya
Banyak Bupati Belanja Produk Impor Pakai Uang Negara, Jokowi: Kumpulkan Uang Itu Sangat Sulit
Banyak Bupati Belanja Produk Impor Pakai Uang Negara, Jokowi: Kumpulkan Uang Itu Sangat Sulit

Padahal, pemerintah pusat sangat sulit mengumpulkan uang dari pajak, royalti, hingga dividen untuk ditransfer ke daerah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sambut 2024: Indonesia Berjalan di Jalur yang Benar dan Siap Hadapi Tantangan
Jokowi Sambut 2024: Indonesia Berjalan di Jalur yang Benar dan Siap Hadapi Tantangan

Indonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Kelangkaan Air Dapat Memicu Perang dan Jadi Sumber Bencana
Jokowi: Kelangkaan Air Dapat Memicu Perang dan Jadi Sumber Bencana

Jokowi menambahkan, dalam 10 tahun terakhir Indonesia telah memperkuat infrastruktur air.

Baca Selengkapnya
Temui Jokowi, Direktur IMF Cerita Ekonomi Dunia Sedang Tak Baik-Baik Saja
Temui Jokowi, Direktur IMF Cerita Ekonomi Dunia Sedang Tak Baik-Baik Saja

Presiden Jokowi bertemu dengan Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva di Istana Merdeka.

Baca Selengkapnya
Nilai Tukar Rupiah Anjlok Nyaris Sentuh Level Rp16.300 per USD, Jokowi: Ketidakpastian Hantui Semua Negara
Nilai Tukar Rupiah Anjlok Nyaris Sentuh Level Rp16.300 per USD, Jokowi: Ketidakpastian Hantui Semua Negara

Jokowi sempat mengakui bahwa dia cemas melihat kurs atau nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di atas Rp16.000.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Jangan Sampai Urusan Politik 2024 Ganggu Stabilitas Ekonomi
Jokowi: Jangan Sampai Urusan Politik 2024 Ganggu Stabilitas Ekonomi

Kestabilan ekonomi akan sulit dikembalikan jika sudah terganggu.

Baca Selengkapnya