Jokowi Minta Bank BUMN Bantu Petani Beli Mesin Pertanian
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) membantu petani membeli mesin-mesin pertanian. Mesin yang dimaksud Jokowi di antaranya mesin penggilingan padi atau RMU (rice mill unit), mesin pengering (dryer) dan mesin pengemasan (packaging).
Ini disampaikan Jokowi saat bertemu ratusan pengurus Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Direksi sejumlah bank milik negara hadir dalam pertemuan ini, seperti PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
"Problem sekarang pemberian RMU untuk kemasan dan dryer perlu dukungan perbankan," kata Jokowi di Istana Negara Jakarta, Selasa (19/3).
-
Dimana Presiden Jokowi melihat panen padi? 'Saya melihat panen padi di Kabupaten Sigi,panenya bagus, bisa 6 sampai 6,2 ton per hektar,' ujar Jokowi pada kunjungan tersebut di lahan pertanian Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tengah, Rabu (27/3).
-
Kenapa Jokowi membangun pabrik minyak makan merah? Untuk itu, Jokowi membangun pabrik minyak makan merah agar dapat memberikan nilai tambah untuk petani dalam negeri.
-
Bagaimana Pemkot membantu para petani? Pemerintah melalui PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan), membantu mulai dari media tanam, bibit, pupuk, hingga instalasi hidroponik.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengutamakan produk dalam negeri? Menurut Hendi, Presiden Jokowi sudah memberikan arahan agar belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda mengutamakan Produk Dalam Negeri yakni sebesar 95 persen. Selain itu belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda sebanyak 40 persen wajib untuk mengutamakan UMKK.
-
Kenapa Kementan genjot produksi padi dan jagung? Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan untuk melakukan percepatan tanam, pemerintah akan memanfaatkan lahan rawa dan memfasilitasi para petani dengan benih, alsintan, pupuk, pestisida, serta bimbingan teknis.
Jokowi menyebut, harga mesin penggilingan padi, mesin pengering dan mesin pengemasan cukup bervariatif. Ada yang seharga Rp 500 juta, Rp 2 miliar hingga Rp 48 miliar. Jokowi yakin perbankan bisa membantu petani untuk membeli mesin-mesin tersebut.
"Semuanya feasible untuk dibiayai bank," ujarnya.
Kepada petani, Jokowi mengingatkan agar mengubah pola pikir dalam mengolah hasil pertanian pascapanen sesuai dengan perkembangan zaman, salah satu contohnya pengeringan padi. Jokowi mengatakan, sudah cocok mengeringkan padi dengan cara menjemur di tengah jalan. Di era modernisasi ini pengeringan padi bisa menggunakan dryer.
"Mind set harus diubah," ucap dia.
Dalam kesempatan ini, Jokowi juga mengajak Wakil Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Sunarto untuk berdialog. Jokowi bertanya mengenai proses pencairan kredit petani yang selama ini terkesan lamban.
"Produsen kelihatannya saya baca pengen masuk ke bank. Tapi kok sulit keluar uangnya. Penyebab lapangan apa?" tanya Jokowi.
"Mungkin kadang memang sulit ke bank. Tapi yang memang membuat sulit, bank yang diputar adalah utang dari masyarakat. Disalurkan lagi ke bapak ibu. Kalau macet tabungan bapak ibu engga bisa dibalikkan sehingga harus prudent dan hati-hati sehingga hitungan harus pas," jelas Sunarto.
"Saya kira problem mungkin diperlukan pendampingan dari bank yang layak tetapi kalau administrasi belum terpenuhi kita dekati dengan program kemitraan softloan," imbuhnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luas hamparan panen di Desa Pandere, Kecamatan Gumbasa seluas 266 hektar.
Baca SelengkapnyaKunjungan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan.
Baca SelengkapnyaMeskipun bukan sektor primadona di Medan, Wali Kota mengharapkan pertanian dapat terus berkembang.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, pembukaan akses tersebut yang perlu didorong pada UMKM. Sehingga menciptakan peluang-peluang pasar baru bagi produknya.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau pelaksanaan pemberian bantuan 360 unit pompa untuk pengairan sawah dan pertanian di Desa Sijaling, Bone, Kamis (4/7).
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) langsung memberikan arahan kepada Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani setelah dilantik pada hari Senin (19/8) kemarin.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo melanjutkan kunjungan kerjanya di Kabupaten Bulukumba dan Bantaeng dengan mengunjungi pasar dan lahan pertanian.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, sementara ini petani yang tidak memiliki kartu tani bisa menggunakan kartu e-KTP.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memastikan panen padi tetap berjalan di sejumlah lokasi dan produksi padi nasional maksimal.
Baca SelengkapnyaSelain Bulog, Jokowi juga mendorong ekspansi PT Pertamina (Persero) ekspansi ke Brasil. Dengan tujuan untuk mendapat tebu sebagai bahan bioetanol.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta agar Kampung Nelayan Modern ini dirawat dengan baik agar hasil yang didapat nelayan tidak gagal.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN, Erick Thohir mendampingi Presiden Jokowi membagikan 3.000 paket sembako dari BUMN dalam program Pasar Rakyat di Kota Malang.
Baca Selengkapnya