Jokowi minta Kalsel lepas ketergantungan dari pertambangan
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo menginginkan Provinsi Kalimantan Selatan tak bergantung pada ekspor komoditas bahan mentah, terutama pertambangan karena sangat rentan. Jokowi, sapaan akrabnya, mengatakan 20,87 persen perekonomian Kalimantan Selatan berasal dari kontribusi sektor pertambangan.
Jokowi menginginkan ketergantungan itu harus mulai dihilangkan dengan memaksimalkan sektor unggulan lain. "Ketergantungan pertambangan harus sedikit mulai sedikit dikurangi dengan menggeser ke arah pengembangan sektor unggulan seperti pertanian, kehutanan, perikanan, serta industri pengolahan," ujar Jokowi dalam rapat terbatas membahas evaluasi pelaksanaan proyek strategis nasional di Kalimantan Selatan, Kantor Presiden, Jakarta, Senin (10/4).
Jokowi mengatakan harusnya Kalimantan Selatan lebih memaksimalkan industri pengolahan yang artinya bahan-bahan mentah yang ada harusnya bisa diarahkan untuk masuk ke industri pengolahan. Saat ini, kata Jokowi, sektor pertanian Kehutanan dan perikanan di Kalimantan Selatan memiliki kontribusi 14,91 persen yang diikuti dengan industri pengolahan di angka 13,98 persen.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengutamakan produk dalam negeri? Menurut Hendi, Presiden Jokowi sudah memberikan arahan agar belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda mengutamakan Produk Dalam Negeri yakni sebesar 95 persen. Selain itu belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda sebanyak 40 persen wajib untuk mengutamakan UMKK.
-
Kenapa Jokowi ingin hentikan penjualan bahan mentah? 'Karena pak Jokowi mengatakan kepada saya, 'mas Bowo mas Bowo Menhan tidak mungkin Indonesia makmur kalau kita jual bahan-bahan kita murah ke luar negeri,' ujar dia.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi harap ekonomi Pohuwato berkembang? 'Semoga dengan adanya bandara ini ekonomi di Pohuwato bisa lebih berkembang lagi, muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru,' ucap Jokowi.
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
-
Mengapa Jokowi mendorong investasi di IKN? 'Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan,' ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6). Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
Terkait dengan pengembangan sektor perkebunan, Kepala Negara meminta fokus untuk pengembangan produk unggulan daerah dan kesiapan infrastruktur penunjangnya.
"Saya ingatkan agar pengembangan sektor pertanian perkebunan harus betul-berul terintegrasi dengan industri pengolahan, sehingga memiliki multiplayer effect yang terbesar bagi perekonomian daerah," jelas Jokowi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengingatkan hilirisasi merupakan sebuah keharusan dalam membangun Kalimantan Selatan. Selain akan memberikan nilai tambah bagi ekonomi daerah, hilirisasi industri diharapkan juga mampu menyerap banyak lebih banyak tenaga kerja dan membuat pembangunan Kalimantan Selatan lebih merata.
Untuk mempercepat pertumbuhan dan pemerataan ekonomi di Kalimantan Selatan, Jokowi juga minta pembangunan kawasan industri di Batulicin dan Kawasan Industri Jorong harus segera terealisasi.
"Dan pembangunan dua kawasan industri ini pasti memerlukan dukungan infrastruktur penunjang, seperti akses ke kawasan tenaga listrik, air bersih dan yang tidak kalah pentingnya adalah terpadu, terintegrasi dengan pelabuhan yang ada," pungkasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah tengah bersiap menghentikan ekspor bahan mentah tembaga dan timah. Ekspor baru dilakukan setelah dilakukan hilirisasi.
Baca SelengkapnyaKejadian serupa juga terjadi pada tahun 1970 dan 1980, saat komoditas yang dimiliki banyak oleh Indonesia tidak memberikan nilai tambah bagi penerimaan negara.
Baca SelengkapnyaJokowi tak ingin Indonesia hanya menjual bahan mentah tanpa nilai tambah.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Indonesia kini memegang saham 51 persen dari PT Freeport dan ditargetkan akan menjadi 61 persen.
Baca SelengkapnyaIndonesia kaya dengan sumber daya alamnya, termasuk bahan mineral, hasil perkebunan, hasil kelautan, serta sumber energi baru dan terbarukan.
Baca SelengkapnyaJokowi beberkan kesuksesan kebijakannya di bidang energi seperti ambil alih Freepot hingga bangun smelter di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaDia meminta hilirisasi industri dengan menghentikan ekspor bahan mentah tetap dilanjutkan meski Indonesia kalah atas gugatan Uni Eropa, WTO, hingga IMF.
Baca SelengkapnyaPerusahaan tambang memiliki kewajiban melakukan persemaian di lahan tambang.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) mencatat, dari hilirisasi nikel saja mampu mencapai USD 33,8 miliar atau setara Rp 510 triliun.
Baca SelengkapnyaPrabowo bakal melanjutkan untuk hilirisasi sektor lain seperti pertanian, perkebunan, hingga kelautan.
Baca SelengkapnyaPasalnya, dengan kebijakan ini otomatis kegiatan ekspor hasil tambang akan dihentikan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui adanya tekanan dari sektor energi khususnya tambang
Baca Selengkapnya