Jokowi minta kebijakan investasi harus perkuat daya saing nasional
Merdeka.com - Memasuki era kompetisi, perlu adanya peningkatan daya saing nasional. Alasannya, kompetisi itu bukan hanya diikuti pemain lokal, tetapi juga pemain global.
Selain itu, persaingan yang dihadapi bukan lagi dalam hal produk perdagangan, jasa, tenaga kerja, dan modal, tetapi juga persaingan menarik investasi.
Dalam ratas membahas investasi dan Daftar Negatif Investasi (DNI) ini, Presiden Joko Widodo mengatakan pentingnya penyederhanaan izin investasi melalui paket-paket deregulasi ekonomi.
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengutamakan produk dalam negeri? Menurut Hendi, Presiden Jokowi sudah memberikan arahan agar belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda mengutamakan Produk Dalam Negeri yakni sebesar 95 persen. Selain itu belanja Kementerian, Lembaga dan Pemda sebanyak 40 persen wajib untuk mengutamakan UMKK.
-
Dimana kompetisi internasional diadakan? 'Yang kita kirim adalah pemenang pada tahun 2022 dan kompetisi akan berlangsung pada bulan Februari 2024,' kata Ketua HFLA Bali, I Gusti Ngurah Putu Yudy Suardana, Sabtu (25/11) saat acara pengumuman hasil ROTY 2023 di kampus Meditterrania, Bali.
-
Pertandingan apa yang Jokowi tonton? Presiden Joko Widodo atau Jokowi menonton langsung pertandingan Timnas Indonesia melawan Australia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Selasa (10/9).
-
Kenapa Timnas Indonesia memanggil banyak pemain luar negeri? Dari jumlah tersebut, 14 pemain memiliki status sebagai pemain luar negeri.
-
Kenapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
"Tapi itu belum cukup, diperlukan langkah-langkah lanjutan dengan memberi panduan investasi yang lebih jelas sehingga bisa meningkatkan nilai investasi dengan tetap menjaga kepentingan nasional," kata Jokowi dalam rapat terbatas di Kantor Istana Kepresidenan, Selasa, (12/1).
Untuk itu, Presiden meminta Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution untuk menyampaikan langkah-langkah yang telah dilakukan untuk memperjelas panduan investasi. Presiden juga meminta informasi sejauh mana perkembangan revisi DNI.
Presiden mengaku istilah DNI seringkali membuat bingung investor asing. Lantaran, sektor yang tercantum dalam daftar ini terkesan tertutup bagi investasi asing.
"Padahal tidak semua bidang usaha yang tercantum dalam daftar tersebut benar-benar tertutup bagi investasi asing," pungkas dia.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi meminta agar perbankan mempermudah pemberian kredit kepada UMKM.
Baca SelengkapnyaJokowi mengakui pertumbuhan ekonomi sangat bergantung terhadap investasi.
Baca SelengkapnyaJokowi teringat masa lalu jika hadir di kegiatan permebelan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengetahui praktik banting harga demi dapat proyek infrastruktur.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengajak pebisnis yang hadir pada APEC CEO Summit lebih agresif dan cepat memanfaatkan peluang investasi di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memberi sambutan saat groundbreaking Hotel Nusantara, Penajam Paser Utara, Kamis (21/9)
Baca SelengkapnyaSaat ini ada 19 negara sedang melakukan pembatasan atau restriksi perdagangan karena perang konvensional dan perang dagang.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan ingin pengusaha Indonesia bisa bersaing di pasar global.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menekankan pentingnya investasi pada perekonomian negeri. Menurutnya, investasi menjadi kunci dalam pembukaan lapangan kerja.
Baca SelengkapnyaUpaya memitigasi dampak perubahan iklim yang dilakukan akan sia-sia tanpa adanya dukungan investasi maupun pendanaan murah dari negara-negara maju.
Baca SelengkapnyaJepang bisa turun peringkat karena pelemahan mata uang dan penurunan produktifitas.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut kondisi itu sangat memprihatinkan dan menjadi pekerjaan besar untuk pemerintah.
Baca Selengkapnya