Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi puji ekonomi Bengkulu, tapi kemiskinan masih tinggi

Jokowi puji ekonomi Bengkulu, tapi kemiskinan masih tinggi Jokowi. ©2014 merdeka.com/fikri faqih

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo memuji pertumbuhan ekonomi Provinsi Bengkulu pada kuartal pertama 2017 yang mencapai 5,21 persen. Angka ini lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional.

"Pada kuartal pertama 2017 (pertumbuhan ekonomi Provinsi Bengkulu) tumbuh sebesar 5,21 persen, berada dia atas pertumbuhan ekonomi nasional. Artinya ini sangat baik," kata Jokowi saat memberi pengantar dalam rapat terbatas dengan topik evaluasi pelaksanaan proyek strategis nasional dan program prioritas Provinsi Bengkulu, di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (31/5).

Kepada Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti yang hadir dalam rapat terbatas ini, Jokowi mengingatkan agar pertumbuhan ekonomi regional harus memberi dampak pada penurunan angka kemiskinan Provinsi bengkulu. Berdasarkan data yang dikantongi Jokowi, angka kemiskinan di Provinsi Bengkulu masih cukup tinggi yakni 17,03 persen.

Jokowi juga mengingatkan agar pertumbuhan ekonomi regional harus memberikan dampak positif pada pemerataan pembangunan, misalnya pada pemerataan pembangunan antar wilayah.

"Untuk itu pertumbuhan ekonomi seharusnya difokuskan untuk semakin menekan tingkat kesenjangan sosial di Provinsi Bengkulu," tegas mantan Wali Kota Solo ini.

Kepala Negara meyakini, ke depannya pertumbuhan ekonomi di Provinsi Bengkulu semakin melejit. Bukan tanpa alasan, keyakinan Jokowi ditopang data yang diperolehnya bahwa masih ada sekitar 48,7 persen atau sekitar 653 desa yang terisolir di Provinsi Bengkulu. Jika 653 desa ini dikelola dengan baik maka pertumbuhan ekonomi di Bengkulu lebih tinggi dari saat ini.

"Demikian pula dengan konektivitas yang menghubungkan Provinsi Bengkulu dengan provinsi yang lain masih sangat terbatas. Untuk itu saya minta konektivitas harus jadi perhatian dan harus ditingkatkan baik antar wilayah di Provinsi Bengkulu maupun dengan provinsi yang lainnya," sambung Jokowi.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Puji Penurunan Angka Stunting di Bengkulu Jadi 18 Persen
Jokowi Puji Penurunan Angka Stunting di Bengkulu Jadi 18 Persen

Jokowi berharap nantinya angka stunting di Provinsi Bengkulu dapat turun di bawah 14 persen.

Baca Selengkapnya
Realisasi Penyerapan Anggaran Baru 31 Persen, Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Segera Belanjakan APBD
Realisasi Penyerapan Anggaran Baru 31 Persen, Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Segera Belanjakan APBD

Minimnya realisasi belanja ini berdampak pada peredaran uang di kabupaten/kota dan menunjukkan daya beli masyarakat yang rendah.

Baca Selengkapnya
Presiden Prabowo: Masih Ada Saudara Kita 70 Tahun Menarik becak, Ini Bukan Ciri-Ciri Bangsa Merdeka
Presiden Prabowo: Masih Ada Saudara Kita 70 Tahun Menarik becak, Ini Bukan Ciri-Ciri Bangsa Merdeka

Bangsa yang merdeka ialah bangsa yang mampu mengentaskan masyarakatnya dari jurang kemiskinan.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pembangunan Indonesia 5-10 Tahun Kedepan, Tanyakan ke Pak Prabowo
Jokowi: Pembangunan Indonesia 5-10 Tahun Kedepan, Tanyakan ke Pak Prabowo

Dia menyampaikan bahwa Indonesia merupakan negara besar sehingga pemerataan pembangunan tak boleh fokus di Pulau Jawa saja.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Klaim 10 Tahun Jokowi Turunkan Angka Kemiskinan
Menko Airlangga Klaim 10 Tahun Jokowi Turunkan Angka Kemiskinan

Penanganan angka kemiskian di era Jokowi diklaim lebih baik dibandingkan negara lain.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Kepala Daerah Soal Realisasi APBD: Masih 31 Persen Kecil Sekali
Jokowi Sentil Kepala Daerah Soal Realisasi APBD: Masih 31 Persen Kecil Sekali

Realisasi APBD masih sangat kecil baru sekitar 31 persen untuk kabupaten/kota dan 41 persen untuk provinsi.

Baca Selengkapnya
Menko PMK Apresiasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Banyuwangi
Menko PMK Apresiasi Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Banyuwangi

Penerima bantuan panga di Banyuwangi sebanyak 129.050 kepala keluarga (KK).

Baca Selengkapnya
Jateng Terima Penghargaan Insentif Fiskal Atas Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem
Jateng Terima Penghargaan Insentif Fiskal Atas Kinerja Penghapusan Kemiskinan Ekstrem

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengatakan, upaya percepatan penanggulangan kemiskinan, akan terus digenjot hingga akhir tahun 2024.

Baca Selengkapnya
RK Pamerkan Sederet Prestasi Jokowi: Ekonomi Konsisten 5 Persen
RK Pamerkan Sederet Prestasi Jokowi: Ekonomi Konsisten 5 Persen

Indonesia saat ini sedang menuju negara maju atas program Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tak Ingin Ada Masyarakat Tergusur karena Pembangunan IKN
Jokowi Tak Ingin Ada Masyarakat Tergusur karena Pembangunan IKN

Jokowi menekankan bahwa partisipasi masyarakat harus diutamakan dalam pembangunan.

Baca Selengkapnya
10 Tahun jadi Presiden, Jokowi Klaim Ekonomi Indonesia Tumbuh di Angka 5 Persen
10 Tahun jadi Presiden, Jokowi Klaim Ekonomi Indonesia Tumbuh di Angka 5 Persen

Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bersyukur Ekonomi RI Tumbuh 5,11 Persen, Inflasi Terkendali
Jokowi Bersyukur Ekonomi RI Tumbuh 5,11 Persen, Inflasi Terkendali

Perekonomian Indonesia masih bisa tumbuh 5,11 persen di tengah pelemahan ekonomi global.

Baca Selengkapnya