Jonan beberkan alasan perusahaan asing harus lepas saham 51 persen
Merdeka.com - Pemerintah telah mengeluarkan aturan kewajiban perusahaan tambang asing untuk melakukan divestasi saham sebesar 51 persen. Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2017 yang merupakan perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pak, kenapa harus divestasi 51 persen, ini instruksi Pak Presiden (Jokowi)," ujar Menteri ESDM, Ignasius Jonan, dalam Indonesia Energy Roadmap di Graha CIMB Niaga, Jakarta, Rabu (25/1).
Jonan menjelaskan, negara tak memiliki dana untuk melakukan eksplorasi dan eksploitasi sumber daya alam sendiri. Untuk itu, pemerintah membutuhkan perusahaan asing dalam mengelola pertambangan Indonesia. Namun, hal tersebut tidak dibiarkan lama, sehingga harus ada peran negara di dalam perusahaan tersebut. Untuk itu, perusahaan harus melakukan divestasi saham sebesar 51 persen agar ada kedaulatan negara.
-
Dimana sumber daya alam di Indonesia? Sumber Daya Alam di Indonesia sangat beragam yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
-
Kenapa Indonesia menuntut pendanaan negara maju? Oleh karena itu, Legislator asal Bali ini mengatakan Sidang Umum ke-44 AIPA di Jakarta ini menjadi momentum bagi Indonesia sebagai paru-paru dunia dan ASEAN untuk menagih komitmen negara maju terhadap pendanaan atasi perubahan iklim.
-
Kenapa Pertamina penting bagi kemandirian ekonomi? Menurut Nicke, kemandirian ekonomi tidak terlepas dari kemandirian energi, karena energi adalah katalis untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara.
-
Apa itu sumber daya alam? Sumber daya alam berarti sesuatu yang berasal dari alam.Pengertian sumber daya alam adalah sesuatu yang bisa diambil atau dimanfaatkan dari alam untuk memenuhi kebutuhan manusia.
-
Siapa yang akan mengelola kekayaan Indonesia? 'Saya Prabowo-Gibran dengan Koalisi Indonesia Maju kami bertekad untuk menjaga kekayaan Indonesia dan tidak hanya menjaga kami ingin mengelola, kami ingin mengurus, kami ingin mengatur kekayaan itu supaya nilai tambahnya bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia,' ujar dia.
-
Apa yang dilakukan pengelola tambang? “Kami berharap kepada pihak DR selaku DPO tolong kooperatif dan bekerja sama serta bertanggung jawab terhadap apa yang dilakukan, sehingga terjadi peristiwa yang menyebabkan para korban tidak ditemukan hingga kini.“
"Awalnya banyak Kontrak Karya dan pemerintah enggak punya uang untuk explorasi dan exploitasi, tapikan nggak bisa berjalan seumur hidup, lama-lama harus ada kedaulatanlah," jelas Jonan.
Sementara itu, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengatakan, saham yang akan dilepas perusahaan tambang harus memiliki harga yang adil (fair) sesuai dengan nilai pasar. Selain itu, harganya juga tidak memasukkan nilai cadangan yang terkandung di bawah tanah.
"Harganya harus fair, tidak boleh masukan nilai cadangan," kata Arcandra.
Arcandra menambahkan, cadangan sumber daya yang masih terkandung di dalam tanah merupakan milik negara. Ini yang membuat perusahaan tidak bisa memasukkan dalam nilai saham yang akan dibeli pihak nasional. "Bagaimana caranya itukan milik kita, kita mau masuk menjadi pemilik saham, cadangan yang kita punya dijual lagi ke kita," tegasnya.
Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan perusahaan tambang mineral asing harus melepas sahamnya (divestasi) sebesar 51 persen ke investor nasional. Hal tersebut diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2017.
Menurut Arcandra, dalam aturan tersebut telah jelas, divestasi harus dilakukan seluruh perusahaan mineral pemegang Kontrak Karya (KK) atau yang telah merubah status menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK).
"Di peraturan pemerintah dan peraturan menteri sudah jelas bahwa divestasi harus 51 persen, di situ siapapun," pungkasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi beberkan kesuksesan kebijakannya di bidang energi seperti ambil alih Freepot hingga bangun smelter di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaLuhut mempersilakan investor asing masuk Indonesia untuk terlibat dalam program transisi energi.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, Indonesia kini memegang saham 51 persen dari PT Freeport dan ditargetkan akan menjadi 61 persen.
Baca SelengkapnyaTerlebih, smelter PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur, saat ini sudah rampung.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan swasta.
Baca SelengkapnyaSektor pertambangan Indonesia juga mempunyai potensi paling besar untuk menarik investasi asing.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi kemudian membocorkan sedikit cara mengambil alih Freeport, yaitu dengan memakai uang
Baca SelengkapnyaJika pengendalian Vale dipegang pihak nasional, maka tidak menutup kemungkinan diterapkan integrasi antara sektor tambang nikel dengan smelter.
Baca SelengkapnyaPerusahaan tambang memiliki kewajiban melakukan persemaian di lahan tambang.
Baca SelengkapnyaSelain itu, buruh tidak seharusnya mendapatkan upah murah. Dan Prabowo akan memperjuangkannya.
Baca SelengkapnyaJokowi tak ingin Indonesia hanya menjual bahan mentah tanpa nilai tambah.
Baca SelengkapnyaProgram hilirisasi ini merupakan kebijakan strategis jangka panjang yang pemerintah Indonesia telah lakukan.
Baca Selengkapnya