Jual Marlboro ganja, saham Phillip Morris melejit 1.101 persen
Merdeka.com - Rencana Philip Morris memproduksi rokok Marlboro ganja langsung membuat harga saham perusahaan tersebut melonjak mencapai 1.101 persen. Capaian ini menjadi yang tertinggi dalam sejarah perusahaan.Dikutip dari abriluno.com, kemarin, harga saham perusahaan saat ini telah melejit mencapai USD 998 dari sebelumnya hanya USD 83,03.
* Catatan redaksi merdeka.com
Berita yang dilansir dari situs Abril Uno tersebut ternyata hanya lelucon. Di bagian bawah artikel dari situs Abril Uno tertulis ' berita fiksi', seperti halnya 'satir, lelucon'.
"Abril Uno (atau April Mop dalam bahasa Inggris) adalah sebuah situs satir, parodi dan lelucon. Setiap kemiripan dengan kebenaran, kejadian nyata, orang-orang yang sebenarnya, baik hidup atau sudah meninggal, sepenuhnya hanya kebetulan dan murni ditujukan sebagai sindiran, parodi atau lelucon," tulis sebuah sanggahan di bagian bawah situs itu.
Menyusul ralat tersebut, maka berita ini dicabut. Redaksi mohon maaf atas kesalahan berita ini dan menyatakan bertanggung jawab atas segala yang diakibatkannya.
Phillip Morris langsung bergerak cepat dengan mengeluarkan produk varian ganja usai pemerintah Amerika Serikat melegalkan penggunaannya di Negara bagian Washington dan Colorado tahun ini.
Wakil Presiden Pemasaran Philip Morris Serafin Norcik dalam wawancara mengatakan rokok itu akan dijual di gerai-gerai di Washington dan Colorado. Meski hanya di dua negara bagian, namun tidak mengurangi minat para investor menanamkan modalnya demi mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan.Produk yang rencananya bakal dikeluarkan tahun depan ini, lanjutnya, sudah melalui proses survei penjualan terlebih dahulu. Norcik menambahkan pihaknya juga sudah menghubungi mantan pemasok obat-obatan terlarang di Meksiko dan Paraguay untuk membuka jaringan distribusi di seantero Amerika Utara dan Selatan. Dua negara itu adalah produsen terbesar ganja di dunia.Fokus penjualan perusahaan pada produk ini juga tidak setengah hati. Terlihat dari perusahaan yang bakal menggelontorkan dana mencapai sekitar USD 15 miliar atau Rp 182 triliun untuk iklan.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Potret pabrik kopi yang pernah jadi eksportir terbesar di dunia ternyata ada di Semarang.
Baca SelengkapnyaDalam penggeledahan itu, petugas kepolisian Polres Tapanuli Selatan menemukan 96 kemasan ganja kering seberat 360 gram.
Baca SelengkapnyaPeredaran narkoba begitu marak terjadi di Grobogan. Berbagai kalangan bisa menikmati barang terlarang itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kedai kopi ini hadir agar seluruh lapisan masyarakat bisa mencicipi nikmatnya minuman kopi ala kafe.
Baca SelengkapnyaBerawal dari modal yang sangat kecil, kini ia memperoleh omzet hingga jutaan rupiah per minggunya.
Baca SelengkapnyaJamur ini mahal, langka dan harus menunggu sambaran petir untuk dipanen.
Baca SelengkapnyaDia heran, mengapa harga beras naik sangat tinggi, belum lagi ketersediaan beras di toko-toko ritel yang terbatas.
Baca SelengkapnyaGanjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaDalam IPO, perseroan menawarkan sebanyak 570 juta saham biasa atau setara 14,44 persen.
Baca Selengkapnya