Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kabar Baik Vaksin Covid-19 Buat Saham Zoom dan Netflix Anjlok Tajam

Kabar Baik Vaksin Covid-19 Buat Saham Zoom dan Netflix Anjlok Tajam Ilustrasi Zoom. ©2020 Zoom via TechSpot

Merdeka.com - Saham aplikasi telekonferensi, Zoom tercatat turun tajam sejak penutupan di Senin (9/11). Hal ini dikarenakan mulai terdengarnya kabar baik dari vaksin virus corona.

Saham aplikasi Zoom ditutup turun 17,4 persen , diikuti oleh aplikasi penunjang masyarakat saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), seperti Netflix yang turun 8,6 persen, Amazon yang merosot 5,1 persen, e-commerce Shopify tercatat turun 13,6 persen, dan aplikasi kesehatan Teladoc Health yang turun 13,7 persen.

Kerugian dari aplikasi yang mendukung aktivitas masyarakat selama di rumah ini disebabkan adanya laporan dari Pfizer dan BioNTech. Mereka melaporkan bahwa kandidat vaksin Covid-19 menunjukkan tingkat kemanjuran 90 persen di uji coba tahap akhir. Para ilmuwan mengharapkan vaksin setidaknya bisa 75 persen efektif untuk menangkal virus tersebut.

Penasihat virus Covid-19 dari Gedung Putih, Anthony Fauci mengatakan jika vaksin sudah menyentuh angka 50 persen atau 60 persen efektif, maka akan dapat diterima.

Senada dengan optimisme dari Anthony Fauci, Ketua sekaligus CEO dari Pfizer, Albert Bourla turut menyuarakan pendapatnya. "Saya merasa melihat cahaya di ujung terowongan gelap," ujarnya pada CNBC.

Para penjual dan pembeli saham secara aktif menumpuk saham Zoom, Netflix, Amazon, Teladoc, dan Shopify pada tahun ini karena pandemi menahan mereka untuk keluar rumah. Alhasil, aplikasi tersebut tercatat sebagai aplikasi-aplikasi yang bisa digunakan untuk mempermudah hidup masyarakat dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Sebelum turun tajam, saham Zoom mengalami peningkatan secara year-on-year hingga 635 persen, diikuti dengan Netflix yang naik 59,1 persen, Amazon yang menanjak hingga 79,2 persen, Teledoc yang meroket hingga 146,2 persen, serta aplikasi e-commerce Shopify yang melonjak hingga 162,8 persen.

Namun demikian, setelah diumumkan turun tajam di penutupan Senin (10/11), investor beralih dari aplikasi-aplikasi besar tersebut dan mulai mencari perusahaan yang kemungkinan akan mendapat keuntungan saat ekonomi dibuka kembali.

Dikutip dari CNBC, saham-saham tersebut di antaranya adalah Bank of America yang muncul 14,2 persen, JP Morgan Chase melonjak di 13,5 persen, operator kapal pesiar Carnival Corp dan Norwegian Cruise line yang masing-masing naik 39,3 persen dan 26,8 persen, diikuti dengan Royal Caribbean yang ditutup 28,8 persen lebih tinggi. Sementara itu, maskapai Amerika, American Airlines melonjak lebih dari 15 persen.

Reporter Magang: Theniarti Ailin

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia
Punya Efek Samping Berbahaya, AstraZeneca Tarik Peredaran Vaksin Covid-19 di Seluruh Dunia

Badan Pengawas Obat Eropa juga telah melarang peredaran vaksin ini.

Baca Selengkapnya
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes
Klaim Pandemi Covid-19 Rekayasa Muncul Lagi, Begini Kata Kemenkes

Bahkan, muncul narasi menyatakan bahwa virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 tidak ada.

Baca Selengkapnya
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu

Bio Farma Group menggunakan Medtrack dalam proses distribusi vaksin Covid-19 sampai dengan saat ini di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM
Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Kasus TTS, Begini Hasil Kajian BPOM

Belakangan, vaksin AstraZeneca disebut-sebut memicu kejadian trombosis with thrombocytopenia syndrome (TTS) atau pembekuan darah.

Baca Selengkapnya
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah
Respons Menkes Soal Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Disebut Picu Pembekuan Darah

Menkes angkat bicara mengenai efek samping vaksin Covid-19 AstraZeneca

Baca Selengkapnya
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM

Pemerintah berupaya mencegah penyebaran Mpox dengan melakukan vaksinasi yang sudah disetujui WHO dan BPOM.

Baca Selengkapnya
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024
40 Atlet Dinyatakan Positif Covid-19 di Olimpiade Paris 2024

Adapun beberapa atlet terkenal telah dinyatakan positif COVID-19 di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya
Vladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker
Vladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker

Kanker merupakan momok bagi banyak orang. Pada saat ini, Rusia mengklaim bahwa mereka selangkah lebih dekat untuk menemukan vaksin Kanker.

Baca Selengkapnya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya
Benarkah Penerima Vaksin Covid-19 mRNA akan Meninggal dalam 3 atau 5 Tahun? Cek Faktanya

Beredar klaim penerima vaksin Covid-19 mRNA akan meninggal dalam 3 atau 5 tahun

Baca Selengkapnya
"Revolutionary Medical Breakthroughs in 2023: Tackling Countless Diseases with Impactful Discoveries!"

Sejumlah penemuan penting terkait medis dilaksanakan pada tahun 2023 ini dan bisa berdampak pada semakin banyak penyakit yang diatasi.

Baca Selengkapnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya
Heboh Efek Samping Vaksin AstraZeneca Picu Kasus TTS, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan, ada kemungkinan kasus TTS dipicu vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya
Pakar Ungkap Vaksin Dengue Mampu Lindungi Diri dari DBD
Pakar Ungkap Vaksin Dengue Mampu Lindungi Diri dari DBD

Dia lalu mengatakan vaksin dengue dapat diberikan kepada masyarakat berusia 6 hingga 45 tahun.

Baca Selengkapnya