Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kadin minta pemerintah segera putuskan kajian Blok Masela

Kadin minta pemerintah segera putuskan kajian Blok Masela

Merdeka.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) meminta pemerintah untuk segera memutuskan kajian pengembangan Blok Masela, Laut Arafuru, Maluku. Lambatnya pemerintah dalam mengambil keputusan memberi implikasi negatif terhadap kepercayaan investor di bidang hulu minyak dan gas bumi nasional.

Saat ini terdapat dua opsi yang mengemuka terkait kajian pengembangan Blok strategis tersebut, di antaranya skema Onshore LNG (ONLG) dan Floating LNG (FLNG).

"Saya belum melihat ada perkembangan dari pemerintah dalam memutuskan ‎FLNG atau onshore. Justru ini akan berdampak buruk terhadap industri migas nasional," kata Wakil Ketua Komite Tetap Hulu Migas Kadin, Firlie Ganinduto di Jakarta, Selasa (22/12).

Orang lain juga bertanya?

Dengan ketidakpastian dan proses yang bertele-tele, berakibat cukup besar terhadap pengembangan proyek, seperti aspek ekonomi dan periode waktu pembangunan. Padahal, banderol harga minyak dan gas bumi trennya terus mengalami perubahan setiap waktu.

"‎Lamanya waktu dalam membut keputusan ini akan membuat economic feasibility dari proyek tersebut berubah, karena harga minyak fluktuatif serta masa kontrak PSC (Production Sharing Contract/PSC) yang semakin pendek," kata dia.

Firlie berharap pemerintah menganalisa dan belajar dari pengalaman di proyek Indonesian Deepwater Development (IDD), Selat Makassar yang dioperatori Chevron. ‎Proyek yang strategis ini justru terkatung-katung akibat pemerintah lambat mengambil keputusan.

"Jangan sampai kejadian pada IDD Chevron terjadi pada Masela di mana keputusan yang lama membuat proyek tidak ekonomis lagi," kata dia.

Sementara itu, Pakar LNG, Yoga Suprapto justru punya pendapat berbeda. Menurut dia, pemerintah tidak perlu terlalu terburu-buru menentukan kajian pengembangan Blok Masela. Di tengah pilihan pembangunan infrastruktur LNG melalu skema darat dan laut yang menjadi perdebatan, pemerintah seharusnya fokus terhadap dampak proyek bagi ekonomi masyarakat setempat

"Apakah sumber daya alam gas Masela diperlakukan sebagai sumber penerimaan negara atau sebagai penggerak ekonomi nasional? Ini yang wajib diperhatikan pemerintah," kata Yoga. (mdk/sau)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bahlil: Pemilu Boleh Memanas, Tapi Jangan Sampai Bikin Investor Kabur!
Bahlil: Pemilu Boleh Memanas, Tapi Jangan Sampai Bikin Investor Kabur!

Dia pun meminta agar para capres dan cawapres bisa menyampaikan gagasan sesuai dengan data yang benar.

Baca Selengkapnya
Pilpres Bisa Bikin Pertumbuhan Ekonomi 2024 Melambat, Kok Bisa?
Pilpres Bisa Bikin Pertumbuhan Ekonomi 2024 Melambat, Kok Bisa?

kondisi ini juga lumrah terjadi di sejumlah negara. Bahkan, sekelas negara ekonomi maju seperti Amerika Serikat (AS) hingga China.

Baca Selengkapnya
Debat Cawapres: Cak Imin Bicara Investasi Disalahgunakan & Jadi Beban Baru, Mahfud MD Bilang Sangat Normatif
Debat Cawapres: Cak Imin Bicara Investasi Disalahgunakan & Jadi Beban Baru, Mahfud MD Bilang Sangat Normatif

Salah satu yang ditekankan oleh Cak Imin yakni tentang kepercayaan pasar terhadap pemerintah

Baca Selengkapnya
Respons Bos Freeport Usai Disentil Bahlil karena Lamban Urus Izin Tambang
Respons Bos Freeport Usai Disentil Bahlil karena Lamban Urus Izin Tambang

Beberapa waktu lalu, Bahlil Lahadalia sempat menyentil proses pemenuhan syarat oleh Freeport Indonesia terkait perpanjangan IUPK.

Baca Selengkapnya
Soal Ormas Kelola Tambang, Muhammadiyah Pilih Ukur Diri Khawatir Jadi Masalah untuk Negara
Soal Ormas Kelola Tambang, Muhammadiyah Pilih Ukur Diri Khawatir Jadi Masalah untuk Negara

Organisasinya tidak akan tergesa-gesa terkait konsesi tambang yang ditawarkan pemerintah

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nada Tinggi Menteri Bahlil Jawab Anies soal Proyek Strategis Nasional Titipan
VIDEO: Nada Tinggi Menteri Bahlil Jawab Anies soal Proyek Strategis Nasional Titipan

Calon Presiden Anies Baswedan menilai Proyek Strategis Nasional (PSN) rentan titipan kanan-kiri. Dengan tegas Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil membantah

Baca Selengkapnya
Bahlil Minta DPR Percepat RUU EBTE Agar tak Menyulitkan Prabowo
Bahlil Minta DPR Percepat RUU EBTE Agar tak Menyulitkan Prabowo

Pemerintah saat ini ingin agar masa pemerintahan berikutnya tak lagi kerepotan dalam menyusun regulasi terkait energi hijau.

Baca Selengkapnya
Proyek Abadi Masela Tak Kunjung Rampung, Bos SKK Migas: Namanya Kurang Pas, Jadi Enggak Selesai-Selesai
Proyek Abadi Masela Tak Kunjung Rampung, Bos SKK Migas: Namanya Kurang Pas, Jadi Enggak Selesai-Selesai

SKK Migas mencatat, ada sejumlah aspek yang membuat proyek Abadi Masela terhenti.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menohok Mahfud Sindir Proyek IKN Belum Ada Investor Asing
VIDEO: Menohok Mahfud Sindir Proyek IKN Belum Ada Investor Asing "Cari Terus Mas Bahlil!"

Mahfud MD meminta Bahlil untuk terus mencari investor

Baca Selengkapnya
Menperin Tak Hadir di Rapat, Kelanjutan Program Harga Gas Bumi Murah Masih Tanda Tanya
Menperin Tak Hadir di Rapat, Kelanjutan Program Harga Gas Bumi Murah Masih Tanda Tanya

Kepastian program HGBT ke depannya memang harus mencapai quorum antara dirinya bersama Menteri Keuangan dan Menperin.

Baca Selengkapnya
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor
DPR Beberkan Masalah-Masalah IKN yang Bikin Sulit Tarik Minat Investor

DPR menilai IKN tetap sulit menarik minat investor karena masalah utama bukan pada pergantian pejabatnya, tetapi dasar kebijakan yang keliru

Baca Selengkapnya
Desak Pertamina Kebut Blok Masela, SKK Migas: Pokoknya Agustus Semua Harus Selesai
Desak Pertamina Kebut Blok Masela, SKK Migas: Pokoknya Agustus Semua Harus Selesai

SKK Migas minta rencana pengembangan di Blok Masela oleh Pertamina rampung dalam satu bulan.

Baca Selengkapnya