Kadin Minta Penyaluran BLT untuk UMKM Terdampak Corona Dipercepat
Merdeka.com - Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) mendorong agar pemerintah segera mempercepat penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) kepada pelaku UMKM yang terimbas dampak Corona, terutama usaha mikro. Sebab, pelaku usaha mikro menggantungkan hidup sehari-hari mereka dengan berdagang, sehingga jika Corona membuat dagangan mereka sepi, mereka akan kesulitan mencari biaya hidup sehari-hari.
"Kami terus beri masukan ke pemerintah terutama karena dunia usaha ini yang paling kena imbasnya UMKM. Nah, stimulus ini harus disegerakan karena sampai saat ini BLT belum sampai ke teman-teman pengusaha mikro," ujar Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pemberdayaan Perempuan Nita Yudi dalam siaran langsung, Jumat (29/5).
Nita melanjutkan, Kadin sudah melakukan beberapa langkah untuk meringankan beban pelaku usaha mikro dan menengah, diantaranya dengan memberi masukan kepada pemerintah untuk dunia bisnis serta menggalang bantuan untuk disalurkan ke pelaku UMKM terdampak Corona.
-
Bagaimana DPLK BRI membantu UMKM? Dengan memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi, lanjutnya, para pelaku UMKM berani mengambil langkah yang diperlukan untuk mengembangkan bisnis, di antaranya pede mengelola kuangan bersama BRImo, pede bertransaksi bersama QRIS dan pede menabung bersama Tabungan BRI Simpedes, serta mempersiapkan tabungan pensiun dan cadangan pesangon pekerja melalui DPLK BRI.
-
Bagaimana UMKM bisa bertahan di masa pandemi? Lewat jalur digital itu, IniTempe bertahan, bisa bertahan selama pandemi. Omzet bulanan Benny bahkan bisa mencapai puluhan juta dari dunia digital itu.
-
Siapa yang mendapat bantuan modal UMKM? Mereka adalah mayoritas pedagang kecil yang mendapatkan modal bantuan Rp500 per orang. Beberapa pelaku UMKM yang mendapatkan bantuan antara lain adalah pedagang gorengan, nasi uduk, minuman, jajanan anak-anak dan para pemilik warung kecil di pinggir jalan.
-
Bagaimana BRI mendukung UMKM? Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum.
-
BRI membantu UMKM bagaimana? BRI ingin memberdayakan dan menaikkelaskan UMKM melalui berbagai inovasi, di antaranya melalui UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR sebagai program yang sudah dihadirkan BRI sejak 2019.
-
Apa yang BRI dukung untuk UMKM? BRI terus memberikan dukungan bagi UMKM binaannya. Kopi merupakan salah satu komoditas unggulan ekspor Indonesia dimana Amerika Serikat menjadi salah satu negara tujuan ekspor utama.
Bantuan disalurkan ke berbagai institusi dengan nilai Rp400 miliar melalui Yayasan Kemanusiaan Kadin. "Kami salurkan Rp400 miliar ke BNPB, PMI, Kemenkes, Pemda DKI, Dewan Masjid Indonesia, 166 institusi, 829 rumah sakit dan puskesmas di Jabodetabek dan membagikan sembako hampir 10 ribu paket," jelas Nita.
Kadin juga selalu melakukan rapat rutin 3 hari sekali untuk mendiskusikan kondisi dunia usaha di Indonesia hingga dampaknya ke pemutusan hubungan kerja dan pengangguran. "Tentunya kami terus memberi masukan-masukan kepada pemerintah untuk stimulus ke dunia usaha supaya bisa cepat sampai," tutupnya.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) meluncurkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) di Hotel Mercure.
Baca SelengkapnyaKadin memiliki peran sebagai mitra strategis Pemerintah dan wadah bagi dunia usaha.
Baca SelengkapnyaPaDi UMKM hadirkan sistem pembayaran yang efisien untuk transaksi yang lebih mudah.
Baca SelengkapnyaMelainkan hanya akan berlaku bagi UMKM yang sebelumnya pernah terdampak pandemi covid-19.
Baca SelengkapnyaBTN juga menerapkan tiga strategi utama untuk meningkatkan penyaluran kredit KUR sepanjang 2024.
Baca SelengkapnyaAda beberapa poin yang menjadi fokus dalam pertemuan tersebut. Pertama, terkait strategi dalam meningkatkan ekspor termasuk UMKM.
Baca SelengkapnyaDia menekankan agar Kementerian Koperasi dan UKM mampu memberikan respons yang tidak biasa-biasa saja.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia tumbuh sebesar 4,94 persen (yoy) di Kuartal III-2023.
Baca SelengkapnyaKadin Ungkap kinerja ekspor UMKM di Indonesia masih kalah daru Malaysia dan Thailand.
Baca SelengkapnyaKadin Indonesia akan terus memperkuat posisi sebagai organisasi bisnis yang inklusif dan kolaboratif.
Baca SelengkapnyaLangkah tersebut juga akan memudahkan pemangku kepentingan untuk menyusun peta jalan maupun cetak biru pengembangan UMKM di Sulawesi Tengah.
Baca SelengkapnyaPara pelaku UMKM harus bisa memanfaatkan social commerce yang merupakan gabungan dari sosial media dan e-commerce untuk memperluas jangkauan produknya.
Baca Selengkapnya